Anda di halaman 1dari 12

PANGAN FUNGSIONAL DAN

DARURAT (ANTIOKSIDAN)

•DISUSUN OLEH : 
•Syifa Nur Maulida (20690010)
•Almaas Rahyan Savero (20690013)
•Retno Indrani (20690016)
Radikal Bebas
• Merupakan akumulasi elektron yang
reaktif serta tak mempunyai pasangan dan
dihasilkan oleh radiasi atau sebagai proses
metabolisme. 
• Radikal bebas dapat memicu timbulnya
reaksi berantai yang menyebabkan
disintegrasi membran sel.
• Radikal bebas akan menyerang sel-sel baik
dalam tubuh sehingga menyebabkan
hilangnya fungsi dan strukturnya.
Antioksidan

• Merupakan setiap zat yang apabila dalam


konsentrasi rendah dibandingkan substrat yang
teroksidasi dapat secara signifikan menunda
atau menghambat oksidasi substrat tertentu.
• Manusia memerlukan senyawa antioksidan
yang dapat mencegah radikal bebas.
• Antioksidan sintetik mempunyai efek
antioksidan yang sangat tinggi.
• antioksidan sintetik dapat menyebabkan efek
buruk pada tubuh manusia seperti gangguan
fungsi hati, paruparu, usus, dan keracunan.
Uji Aktivitas Antioksidan
Ekstrak Etanol Daun Ganitri (Elaeoca
rpus Ganitrus Roxb.) dengan Metode
DPPH (2,2 Difenil-1 Pikrilhidazil)

• Ganitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb.) memiliki


aktivitas Imunostimulan, antiinflamasi,
animikroba, antijamur, antidepresan dan
antioksidan.
• Daun ganitri mengandung alkaloid, steroid,
flavonoid, fenol, tanin, saponin dan terpenoid.
Metode Penelitian

Untuk mengetahui
aktivitas antioksidan dari Determinasi tanaman
Ekstraksi daun ganitri
ekstrak etanol 70% daun untuk mengetahui identitas
dengan 70% etanol.
ganitri dengan metode tanaman.
DPPH.

Skrining fitokimia -> Hasil KLT di amati


Kromatografi lapis tipis
identifikasi senyawa fenol dibawah sinar tampak,
ekstrak etanol daun ganitri.
dan flavonoid. sinar UV 254 dan 365 nm.
Metodenya yang sederhana, cepat,
bahan yang digunakan sedikit serta
peka untuk mengevaluasi senyawa
dari bahan alam.
Alasan Pemilihan
Metode DPPH Radikal DPPH sering digunakan
karena memiliki stabilitas yang
tinggi dan dapat diaplikasikan
untuk senyawa lipofilik maupun
hidrofilik.
Hasil dan Pembahasan

• Ekstrak etanol daun ganitri memiliki


kandungan senyawa yang berfungsi sebagai
aktivitas antioksidan yaitu flavonoid dan
fenol. 
• Senyawa kuersetin digunakan sebagai
senyawa pembanding dikarenakan
kandungan flavonoid yang terdapat pada
ekstrak etanol daun ganitri tergolong dalam
flavonoid jenis kuersetin
Hasil dan Pembahasan

• Ekstrak yang memiliki potensi sebagai


aktivitas antioksidan dilihat berupa bercak
kuning pada plat KLT dengan latar belakang
ungu. 
• Berdasarkan hasil uji KLT diketahui bahwa
ekstrak etanol daun ganitri positif mengandung
flavonoid sebagai senyawa antioksidan. 
Hasil dan Pembahasan
• Gambar 2 yang menunjukkan bahwa kurva
regresi linier yang tidak lazim (kurva
menurun) untuk vitamin C, sedangkan pada
uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun
ganitri didapatkan kurva regresi linier yang
normal (kurva naik).
Hasil dan Pembahasan

• Ekstrak etanol daun ganitri memiliki


aktivitas antioksidan yang kuat dengan nilai
IC50 sebesar 54,12 ppm. 
• Senyawa yang terdapat dalam ekstrak daun
ganitri yaitu flavonoid dengan mekanisme
flavonoid akan memberikan elektronnya
pada radikal untuk menstabilkan radikal,
sehingga semakin tinggi kandungan
flavonoid dalam ekstrak maka aktivitas
antioksidanya semakin kuat.
• Ekstrak etanol daun ganitri (Elaeocarpus ganitrus
Kesimpulan Roxb.) memiliki aktivitas antioksidan dengan
nilai IC50 sebesar 54,12 ppm. 
TERIMA KASIH
:)

Anda mungkin juga menyukai