• Adenoid dapat:
• Menghambat jalannya udara
• Menghalangi masuknya tube (NGT/NPT/ETT)
• Sumber perdarahan jika trauma
Mulut - Orofaring
• Gigi
• Lidah inervasi dari n.
vagus vagal,
terutama di bagian
pangkal lidah
• Uvula
• Tonsil
Laringofaring
• Valecula tempat
meletakkan bilah
laringoskop
• Epiglotis Berupa flap
yang menutup laring
makanan masuk ke
Esofagus
Laring
• C4-6
• Sensoris: n. vagus n.
internal laringeal dan n.
rekuren laringeal
Trakea
• Berupa pipa yang panjangnya
sekitar 11-12 cm dengan
diameter 2,5 cm.
• Dimulai dari C6 (setelah kartilago
krikoid) sampai dengan T5-6 yaitu
karina (daerah mediastinum)
• Terdiri dari 15-20 cincin kartilago
berbentuk “C” melindungi
jalan nafas dari kolaps.
Bronkus
• Setelah karina bronkus kiri dan bronkus kanan.
• Bronkus kanan: paling landai 25o, panjangnya dari
karina 2,5 cm, diameter lebih besar aspirasi.
• Bronkus kiri: 45o, panjangnya dari karina 5 cm.
• Kartilago supaya jalan nafas tetap terbuka
• Bermukus dan bercilia
Bronkiolus
• Otot polos
• Otonom:
• Simpatis konstriksi
• Parasimpatis dilatasi
VENTILASI PARU
PROSES MEKANIK, KELUAR
MASUKNYA UDARA DARI
LUAR KE DALAM PARU DAN
SEBALIKNYA YAITU
BERNAFAS
EKSTERNA
PERTUKARAN GAS
TERJADI ANTARA UDARA DALAM
ALVEOLUS DENGAN DARAH DALAM
KAPILER, PROSESNYA DISEBUT
PROSES DIFUSI
RESPIRASI
PERTUKARAN GAS
PERTUKARAN GAS ANTARA
DARAH DENGAN SEL
INTERNA JARINGAN
UTILISASI O2
PEMAKAIAN OKSIGEN
DALAM SEL PADA REAKSI
PELEPASAN ENERGI