Anda di halaman 1dari 22

HUKUM PERJANJIAN

(BISNIS)

1
POKOK BAHASAN

1.SYARAT SAHNYA SUATU PERJANJIAN


2.ASAS PERJANJIAN
3.MASALAH PERJANJIAN
4.ANATOMI PERJANJIAN
5.CARA PENYELESAIAN SENGKETA PERJANJIAN

2
Hukum Perikatan

• Perikatan adalah Suatu Hubungan Hukum, antara dua


orang atau dua pihak atau lebih, berdasarkan mana pihak
yg satu berhak menuntut sesuatu hal dari pihak yg lain
dan pihak yg lain berkewajiban untuk memenuhi tuntutan
tersebut.
• Perjanjian adalah Suatu peristiwa dimana seorang
berjanji pada seorang lain atau dimana dua orang itu
saling berjanji untuk melaksanakan sesuatu hal.
• Peristiwa Perjanjian tersebut timbul dari suatu hubungan
yang dinamakan Perikatan
• Jadi Sumber dari perikatan adalah Perjanjian
Hukum Perikatan
o Sumber-sumber perikatan berdasarkan Pasal 1233 KUHPerdata adalah:
 Perjanjian (Pasal 1314 KUHPerdata);
 Undang-undang

Perbedaan antara perikatan dan perjanjian adalah bahwa


 perikatan adalah suatu pengertian yang abstrak sedangkan
 perjanjian adalah sesuatu yang konkret dan merupakan suatu peristiwa.
Perikatan yang lahir dari perjanjian memang dikehendaki oleh 2 (dua) pihak yang membuat
suatu perjanjian, sedangkan perikatan yang lahir dari undang-undang diadakan oleh
undang-undang diluar kemauan para pihak yang bersangkutan.

o Pihak dalam Perikatan dikenal dengan :


 1. Kreditur (yg berhak atas piutang)
 2. Debitur (yg berkewajiban melunasi hutang)
Atau
1. Penjual/ Pemilik
2. Pembeli/ Penyewa
SYARAT SAHNYA SUATU KONTRAK

Syarat Subyektif Syarat Objektif


1. Adanya kata sepakat diantara 1. Adanya suatu hal tertentu
para pihak 2.Adanya suatu sebab yg halal
2.Adanya kecakapan tertentu

Jika tdk terpenuhi  salah satu


pihak berhak meminta perjanjian Jika tdk terpenuhi  KONTRAK BATAL
dibatalkan DEMI HUKUM

5
SYARAT SUBYEKTIF
Adanya kecakapan tertentu (melakukan perbuatan hukum)

1. Orang yg sudah dewasa (akil balig) & sehat pikirannya


2. KUHPerdata: “Pria berusia 21 th., dan Wanita berusia 19th”
3. KUHPerdata: “bukan:
1. orang-orang yg belum dewasa;
2. orang-orang yg berada di bawah pengampuan”; dan
3. perempuan dlm hal-hal yg ditetapkan UU, & semua orang kpd siapa
UU telah melarang membuat perjanjian-perjanjian tertentu.

6
SYARAT OBJEKTIF

SUATU HAL TERTENTU SUATU SEBAB YG HALAL

• OBJEK YG PERBUATAN HUKUM YG


DIPERJANJIKAN MENGIKAT PARA PIHAK
HARUS DISEBUTKAN/ PERBUATAN YG MENJADI
DITULISKAN SECARA SEBAB INI TDK BOLEH
JELAS BERTENTANGAN DG: UU;
KESUSILAAN; &
KETERTIBAN UMUM

7
Asas – Asas Perjanjian

1.ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK


2.ASAS KEKUATAN MENGIKAT
3.ASAS BAHWA PERJANJIAN HANYA MENGIKAT
PARA PIHAK YG MEMBUAT PERJANJIAN

8
ASAS PERJANJIAN
1. ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK
 KEBEBASAN BERKONTRAK MELIPUTI BENTUK DAN ISI PERJANJIAN
 KECUALI UTK HIBAH SAHAM, PENDIRIAN PT. DAN BEBERAPA
PERJANJIAN LAINNYA HARUS DITUANGKAN DLM BENTUK AKTA
OTENTIK YG DIBUAT DI DEPAN NOTARIS

2. ASAS KEKUATAN MENGIKAT


PEMBUAT UU MEMBERIKAN KEKUATAN HUKUM YANG MENGIKAT PARA
PIHAK THD APA YG TELAH MEREKA PERJANJIKAN

3. ASAS PERJANJIAN HANYA MELAHIRKAN IKATAN ANTARA PARA


PIHAK YG MEMBUATNYA

9
MASALAH-MASALAH PERJANJIAN/KONTRAK

1. PEMBUATANNYA HARUS DIMULAI DGN PROSES KOMUNIKASI


DAN NEGOSIASI
2.HARUS DIBUAT SECARA DETAIL, KOMPREHENSIF DAN TIDAK
MENGANDUNG PERUMUSAN-PERUMUSAN YG MENGUNDANG
KERAGUAN/AMBIGU
3. SEBAIKNYA MENCANTUMKAN ALTERNATIF PENYELESAIAN JIKA
TERJADI SENGKETA
4.FORMAT YG DIGUNAKAN HARUS DISETUJUI PARA PIHAK

10
ANATOMI KONTRAK
1.JUDUL;
2.KEPALA;
3.KOMPARASI;
4.SEBAB/DASAR
5.SYARAT-SYARAT;
6.PENUTUP; dan
7.TANDATANGAN

11
ANATOMI PERJANJIAN/KONTRAK
1. JUDUL
SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
PENDAMPINGAN TEKNIS PENYUSUNAN MANUAL RENCANA KERJA DAN ANGGARAN
TAHUNAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL
Antara
PEJABAT PENGGUNA BARANG/JASA INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL
Dengan
PT. BINA INSAN MANDIRI KONSULTAMA

2. KEPALA
Pada hari ini Selasa tanggal 18 bulan Agustus tahun dua ribu sepuluh di
Bandun,g

12
ANATOMI PERJANJIAN/KONTRAK

3. KOMPARASI

Nama :
Jabatan : Pengguna Barang dan jasa/ .................. Institut Teknologi ........
Alamat : Jl. .............. No. 23, BANDUNG
 
Dalam hal ini bertindak selaku atas nama IT...... yang selanjutnya disebut
PIHAK KESATU.
 
Nama : Budi S. Purnomo, S.E., M.M., M.Si.
Jabatan : Direktur Utama PT. BINA INSAN MANDIRI KONSULTAMA
Alamat : Jl. Asia Afrika No. 39 BANDUNG
 
Dlam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. BINA INSAN MANDIRI
KONSULTAMA yang selanjutnya dalam hal ini disebut PIHAK KEDUA.

13
ANATOMI PERJANJIAN/KONTRAK

4. SEBAB DASAR

Dengan ini kedua belah pihak telah sepakat mengadakan Perjanjian


Pelaksanaan Pekerjaan Pendampingan Teknis Penyusunan Manual
Penyusunan Laporan Keuangan bagi IT..... dengan ketentuan dan
syarat-syarat sebagaimana tersebut dalam pasal-pasal dan Surat
Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan ini.

5. SYARAT-SYARAT

Adalah yang tertuang dalam pasal-pasal perjanjian

14
SIFAT SYARAT-SYARAT DALAM PERJANJIAN

4. SYARAT BERSIFAT ESENSIALIA

Syarat yg HARUS ada.


Contoh:
1. Syarat ttg “barang” dan syarat ttg harganya
2. Syarat objek kerjasama, kontribusi modal, & pembagian
keuntungan/kerugian
3. Syarat ttg pekerjaan dan upahnya

15
SIFAT SYARAT-SYARAT DALAM PERJANJIAN

4. SYARAT BERSIFAT NATURALIA

• Syarat yg biasanya dicantumkan dlm perjanjian.


• Jika tdk ada perjanjian tetap SAH.
• Jika tdk diatur dlm perjanjian, maka mengacu kpd kebiasaan atau
peraturan perundang-undangan

Pasal 5
Penyerahan Hasil Pekerjaan

1.Penyerahan Hasil Pekerjaan dilakukan di Kantor Rektorat IT…….. kepada


PIHAK KESATU dan dituangkan dalam Berita Acara Serah Terima Pekerjaan.
2.Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan
menjadi dokumen untuk pembayaran pelaksanaan pekerjaan termin terakhir.

16
SIFAT SYARAT-SYARAT DALAM PERJANJIAN

4. BERSIFAT AKSIDENTALIA

Merupakan syarat-syarat yg bersifat khusus & tdk harus ada

Pasal……..
Perubahan Surat Perjanjian

1.Kedua belah pihak bersepakat bahwa setiap perubahan dalam Surat


Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan ini hanya dapat dilakukan atas persetujuan
kedua belah pihak.
2.Perubahan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini setelah disepakati,
ditandatangani oleh kedua belah pihak, dilekatkan pada Surat Perjanjian Kerja
sebagai Addendum.
3.Usul perubahan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini harus
diajukan secara tertulis oleh pihak yang berkepentingan kepada pihak lainnya
selambat-lambatnya dalam waktu 4 (empat) hari kalender sebelum berlakunya
perubahan yang diusulkan.

17
ANATOMI PERJANJIAN/KONTRAK

4. PENUTUP

Demikian Perjanjian Kerja ini dibuat dengan itikad baik untuk dipatuhi dan
dilaksanakan oleh kedua belah pihak.

7. TANDATANGAN
PIHAK KEDUA Bandung, ………………….. 2010
PIHAK PERTAMA
Budi S. Purnomo, S.E., M.M., M.Si

Direktur Utama …………………………………………………….

18
Klausul alternatif penyelesaian sengketa

Pasal ……..
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1.Apabila dikemudian hari terjadi perselisihan dalam penafsiran atas
pelaksanaan ketentuan-ketentuan dari Perjanjian Kerja ini, kedua belah
pihak sepakat terlebih dahulu menyelesaikannya secara musyawarah.
2.Bilamana musyawarah tersebut tidak menghasilkan kata sepakat
tentang cara penyelesaian perselisihan, maka kedua belah pihak sepakat
untuk menyelesaikan sengketa yang timbul dari Perjanjian Kerja ini melalui
Pengadilan Negeri I Bandung.
3.Selama perselisihan masih dalam proses penyelesaian, kedua belah
pihak sepakat melaksanakan hak dan kewajiban masing-masing sesuai
Perjanjian Kerja ini.

19
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA PERJANJIAN

1. PERUNDINGAN (MUSYAWARAH)

2. PENGADILAN

1. Dimulai dgn pengajuan GUGATAN ke Pengadilan di wilayah hukum tergugat


berada
2. Hakim akan mengusahakan perdamaian (diluar atau di muka pengadilan)

20
2. PENGADILAN
GUGATAN

Pengadilan di
wilayah hukum
TERGUGAT

PERDAMAIAN PENGGUGAT
DILUAR TERCAPAI MENCABUT
PENGADILAN GUGATAN
PROSES
PERADILAN GAGAL
PN
PERDAMAIAN AKTA
DIMUKA TERCAPAI PERDAMAIAN YG
PENGADILAN MENGIKAT
PROSES
PERADILAN
PN

PROSES
PERADILAN 21
MA
3. Jalur Lembaga Arbitrase
• Merupakan cara penyelesaian perselisihan dgn bantuan
pihak ketiga, di luar pengadilan
• Proses penyelesaian atau pemutusan sengketa oleh seorang
hakim atau para hakim yg berdasarkan persetujuan bahwa
mereka akan tunduk kpd atau mentaati keputusan yang
diberikan oleh para hakim yg mereka pilih atau tunjuk.
• Hanya berlaku untuk sengketa dunia bisinis
• Perkara/Keuptusannya tdk dapat lagi diadili oleh Pengadilan
Negeri
• Keunggulan: hemat waktu; melibatkan expert; Rahasia
terjamin.

22

Anda mungkin juga menyukai