Anda di halaman 1dari 22

SEBARAN SDA

KEHUTANAN
GEOGRAFI SMA KELAS XI
DIBUAT OLEH :
RIDA ARTANTIKA, S.PD
 JENIS-JENIS HUTAN BERDASARKAN FUNGSI
Potensi dan POKOKNYA:
Persebaran 1. Hutan konservasi
Sumber Daya 2. Hutan lindung

Alam Kehutanan 3. Hutan produksi


Hutan konservasi adalah
Kawasan hutan dengan ciri khas
 Kawasan hutan suaka alam
tertentu yang memiliki fungsi
pokok pengawetan  Kawasan hutan pelestarian alam
keanekaragaman tumbuhan dan
satwa serta ekosistemnya.  Taman buru
 Hutan dengan ciri-ciri khas tertentu dengan fungsi pokok
Kawasan hutan sebagai berikut :

suaka alam 1. Sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan


satwa serta ekosistemnya.
adalah 2. Sebagai wilayah system penyangga kehidupan
 Hutan dengan ciri-ciri khas tertentu dengan fungsi pokok
sebagai berikut :
Kawasan hutan 1. Perlindungan siistem penyangga kehidupan
pelestarian alam 2. Pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa
adalah 3. Pemanfaatan secara lestrai sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya
Taman buru  Kawasan hutan yang ditetapkan sebagai tempat wisata berburu
dengan syarat-syarat tertentu.
adalah
Hutan konservasi
 Hutan lindung
adalah Kawasan hutan yang memiliki fungsi
pokok sebagai perlindungan system penyangga
Hutan lindung kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah
banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi
air laut, dan memelihara kesuburan tanah.
Hutan lindung
Hutan produksi adalah  Jenis hutan produksi :
Kawasan hutan yang 1. Hutan produksi tetap (HP)
memiliki fungsi pokok 2. Hutan produksi terbatas (HPT)
memproduksi hasil 3. Hutan produksi yang dapat dikonversi (HPK)
hutan.
Hutan produksi  Hutan yang dapat dieksploitasi dengan dengan perlakuan cara
tetap (HP) tebang pilih maupun dengan cara tebang habis.

adalah
Hutan produksi
tetap (HP)
Hutan produksi
terbatas (HPT)  Hutan yang hanya dapat dieksploitasi dengan cara tebang pilih.

adalah
Hutan produksi
terbatas (HPT)
Hutan produksi
yang dapat  Kawasan hutan produksi yang dapat diubah untuk kepentingan
usaha perkebunan dan tidak dipertahankan sebagai hutan tetap.
dikonversi (HPK)
adalah
Hutan produksi
yang dapat
dikonversi (HPK)
 Salah satu hasil hutan Indonesia adalah kayu bulat.
 Berdasarkan hasil pengumpulan data kehutanan tahun 2015, jumlah
produksi kayu bulat di Indonesia dalah sebesar 43,87 juta m3.
 Beberapa jenis kayu bulat yang terbesar produksinya adalah kayu
akasia, meranti, rimba campuran, sengon, eukaliptus, jati, karet, kruing,
mahoni dam merbau.

Hasil hutan
 Persentase kayu bulat berdassarkan pulau tempat kayu bulat dihasilkan
tahun 2015

Indonesia 1. Sumatera 26,53 juta m3 (60,48%)

2. Kalimantan 10,53 juta m3 (24,01%)


3. Jawa 4,94 juta m3 (11,26%)

4. Maluku dan papua 1,58 juta m3 (3,61%)


5. Sulawesi 0.24 juta m3 (0,56%)

5. Bali dan nusa tenggara 0,04 juta m3 (0,09%)


 1. Sumatera : cip dan partikel, bubur kayu, kayu gergajian, dan
papan serat.
 2. Jawa :kayu gergajian, barecore, veener, dan kayu lapis
 3. Bali dan nusa tengggara : kayu gergajian
Jenis kayu  4. Kalimantan : cip dan partikel, kayu lapis, kayu gergajian,

olahan utama di dan vener


 5. Sulawesi : kayu lapis, veener, kayu gergajian, dan
setiap pulau moulding/dowel
 6. Maluku dan papua : kayu lapis, kayu gergajian, veneer, dan
moulding/dowel
 1. Sumatera : rotan, nira, bamboo, getah, karet, dan sagu
 2. Jawa : bamboo, madu, getah pinus, daun kayu putih, dan
jamur
 3. Bali dan nusa tenggara : bambu, kemiri, asam, madu dan
Sebaran hasil pinang (buah)

produksi hutan  4. Kalimantan : gaharu, rotan getah karet, sarang burung wallet,
dan madu
non kayu tahun  5. Sulawesi : bambu,nira, rotan, madu, dan getah pinus
 6. Maluku dan papua : gambir, gaharu, kulit masohi, damar,
dan daun kayu putih.
 Potensi hutan Indonesia sangat kaya. Potensi ini tersebar
hampir di seluruh wilayah Indonesia. Dampaknya pun tidak
Kesimpulan hanya terasa dalam taraf local, tetapi juga taraf nasional dan
regional, bahkan internasional.
 Hutan produksi : Kalimantan, Sulawesi, Sumatra, dan papua
Hutan berdasarkan  Hutan konservasi : tersebar diseluruh wilayah Indonesia
fungsinya.
 Hutan lindung : tersebar diseluruh wilayah Indonesia
 Hutan hujan tropis : Kalimantan, Sumatra, dan papua
 Hutan musim : tersebar Jawa dan nusa tenggara
 Hutan lhujan pegunungan : Sumatra, Kalimantan, Sulawesi,
dan Papua
 Hutan sabana: sumba, flores, dan timor
Hutan berdasarkan
jenisnya .  Hutan rawa : pantai timur papua, Sumatra, dan Kalimantan
 Hutan mangrove : pantai Sumatra, jawa, bali, Kalimantan,
Maluku dan papua.
 Hutan gambut : Kalimantan barat, papua, riau(Sumatra), dan
Kalimantan tengah.
 Hutan lumut : Sumatra, jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan papua

Anda mungkin juga menyukai