Anda di halaman 1dari 12

Tugas Geografi

Tentang Potensi Dan Persebaran Sumber Daya


Hutan Di Indonesia
D
I
S
U
S
U
N
Oleh :
Naufal Rafi Maulana
XI IPS 4
SMA N 2 TUALANG
Potensi Dan Persebaran Sumber Daya Hutan Di
Indonesia
Hutan dapat didefinisikan sebagai tempat berupa lahan yang luas yang
terdiri dari komponen-komponen biotik dan abiotik yang di dalamnya
terdapat ekopsistem yang saling mempengaruhi satu sama lain dan
tidak dapat dipisahkan. Hal inisetara dengan yang tercantum dalam UU
RI No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan pasal 1 yang mendefinisikan
hutan sebagai kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi
sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam
persekutuan alam lingkungannya, yang satu dengan lainnya tidak dapat
dipisahkan.

Pengertian Hutan Produksi


Hutan produksi adalah hutan dapat dikelola untuk menghasilkan nilai
ekonomi dan memiliki fungsi utama untuk menghasilkan hasil hutan.
Hutan memberikan banyak hasil dihargai ekonomi seperti kayu. resin.
rotan, dupa. jelutung dan getah lainnya. Hutan poduksi ini
menghasilkan sesuatu yang bernilai ekonomis dan menguntungkan jika
dijual seperti kayu dan beberapa hasil hutan lainnya yang disebutkan di
atas.

Contoh Hutan Produksi


1. Acacia sp.
Tinggi pohon ini sekitar 15 meter dengan diameter batang sekitar 50
cm. Memiliki cabang yang banyak dengan tajuk yang lebar dan tidak
terlalu rapat.
.

2. Karet
Hasil produksi pohon ini adalah kayu dan latex. Latex sendiri
merupakan hasil produksi yang cukup terkenal dan memiliki nilai jual
yang cukup tinggi.

3. Jati
Kayu yang berasal dari pohon jati ini termasuk kelas awat I dan kelas
kuat II dengan berat jenis 0,70. Sangat cocok untuk perkakas rumah
tangga dan pertukangan. Terdapat banyak wilayah persebaran kayu jati
di Indonesia.

Pengertian Hutan Lindung


Hutan lindung merupakan hutan atau lahan luas yang berisikan
kumpulan jenis flora dan fauna yang terbentuk secara alamiah maupun
tidak.Kawasan hutan yang ditetapkan sebagai kawasan hutan lindung
mempunyai peran sebagai penyedia cadangan air bersih, pencegah
banjir, penahan erosi, paru-paru kota, dan banyak lagi di antaranya.

Contoh Hutan Lindung


1. Hutan Lindung Sungai Wain
Balikpapan, Kalimantan Timur memiliki kawasan Hutan Lindung Sungai
Wain (HLSW) yang menjadi obyek wisaya andalan. Hutan seluas 9.782,8
hektar ini merupakan habitat bagi berbagai satwa khas Kalimantan,
seperti orangutan, bekantan, kantong semar dan tumbuhan endemik,
seperti Eltingera Balikpapanensis.
2. Hutan Lindung Alas Kethu
Hutan yang terletak di daerah Wonogiri, Jawa Tengah merupakan hutan
lindung yang sebagian besar ditumbuhi oleh pepohonan, seperti jati,
mahoni, kayu putih dan akasia. Luas hutan ini cukup kecil, hanya sekitar
30 hektar. Akan tetapi, bermanfaat terhadap menjaga lingkungan
Wonogiri yang seringkali mengalami kesulitan sumber air ketika musim
kemarau.

3. Hutan Lindung Taman Raya Bung Hatta


Hutan seluas 70.000 hektar yang memiliki kondisi alam berupa lereng
serta perbukitan ini menjadi habitat bagi 352 jenis flora dan 170 jenis
fauna. Hutan Lindung Taman Raya Bung Hatta terletak di Padang,
Sumatera Barat yang memiliki keunikan berupa tumbuhnya byngai
raksasa Rafflesia Arnoldi.

Hutan Penyangga
Daerah Penyangga adalah wilayah yang berada di luar kawasan suaka
alam baik sebagai kawasan hutan lain, tanah negara bebas maupun
tanah yang dibebani hak, yang diperlukan maupun menjaga ketentuan
kawasan suaka alam.

Contoh Hutan Penyangga


1. Kebun Raya Bogor
Kebun Raya Bogor atau Kebun Botani Bogor adalah sebuah kebun
botani besar yang terletak di Kota Bogor, Indonesia. Luasnya mencapai
87 hektar dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan.
2. Hutan Kemasyarakatan dan Hutan Rakyat
Hutan adalah ekosistem terbesar makhluk hidup yang ada di bumi ini.
Awalnya bumi hanyalah berisi daratan yaitu hutan dan juga perairan
seperti lautan, sungai dan muara.

Hutan Suaka Alam


Hutan di Indonesia ada banyak sekali macamnya salah satunya adalah
hutan suaka alam. Hutan suaka alam adalah hutan yang memiliki ciri
khas tertentu dan juga memiliki fungsi pokok yaitu sebagai kawasan
pengawetan keanekaragaman hayati tumbuhan serta satwa dan juga
ekosistem, yang berfungsi sebagai wilayah sistem penyangga dalam
kehidupan.
Contoh Hutan Suaka Alam
1.Cagar Alam
Cagar alam adalah salah satu kawasan hutan suaka alam yang keadaan
alamnya mempunyai kekhasan baik flora, fauna dan juga ekosistemnya
yang perlu dilindungi dan dilestarikan dan perkembangannya
berlangsung secara alami sesuai dengan kondisi aslinya. Contoh
kawasan cagar alam di Indonesia ialah Pananjung Pangandaran di Jawa
Barat dan Nusa Kambangan di Jawa Barat.
2.Cagar Biosfer
Cagar biosfer adalah suatu kawasan yang terdiri atas ekosistem asli,
ekosistem unik dan juga ekosistem yang keberadaannya telah
mengalami degradasi dan keseluruhan unsur alamnya dilindungi serta
dilestarikan untuk kepentingan penelitian dan juga pendidikan

3.Suaka Margasatwa
Suaka margasatwa adalah hutan suaka alam yang mempunyai ciri khas
berupa keanekaragaman atau keunikan jenis satwa yang untuk
kelangsungan hidupnya dapat dilakukan pembinaan terhadap
habitatnya. Contohnya Taman Nasional Ujung Kulon Banten.
Hutan Wisata
Hutan wisata merupakan kawasan hutan yang dibina dan dipelihara
secara khusus guna kepentingan pariwisata dan wisata baru. Hutan
wisata yang memiliki keindahan alam, kekayaan flora, fauna, maupun
alamnya sendiri mempunyai corak khas untuk dimanfaatkan bagi
kepentingan rekreasi dan kebudayaan. Di Indonesia, terdapat 21 hutan
wisata.

Contoh Hutan Wisata


1.Hutan Pinus Mangunan
Hutan pinus Mangunan ini menjadi salah satu hutan yang
terinstagramable sejagat dunia maya. Bagi generasi milenial yang
belum mengunjungi hutan pinus tersebut, maka belum dianggap up
to date, karena mengabadikan momen di hutan pinus Mangunan
akan membuat foto kamu tampak seperti di lokasi syuting Twilight.
2.Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk
Keberadaan hutan bakau atau mangrove menjadi penting untuk
mencegah abrasi. Jakarta memiliki hutan mangrove di Pantai Indah
Kapuk (PIK) yang juga bisa dijadikan destinasi liburan keluarga. Di hutan
ini, pengunjung tidak hanya bisa sekadar mengabadikan momen saja,
tapi juga menanam tanaman bakau dan menyusuri rawa-rawanya
dengan perahu sampan yang disewakan.

3.Terminal Grafika
Unik memang, sebab meskipun namanya Terminal Grafika di sini para
pengunjung bisa merasakan bersantai di tengah hutan pinus dan
menikmati sejuknya udara. Keberadaan restoran yang ada di Terminal
Grafika pun turut melengkapi liburan kamu di Bandung, tanpa repot
mencari tempat mengisi perut yang lapar.
Permasalahan Hutan Indonesia
Lima Masalah Utama Perlindungan Hutan Indonesia
1. Penebangan hutan dalam skala besar masih terus terjadi di
Indonesia.
2. Ekonomi Indonesia yang masih sangat tergantung pada sumber
alam.
3. Perluasan wilayah pertanian, perkebunan, serta tambang.
4. Tabrakan administrasi.
5. Keputusan-keputusan politik.

Anda mungkin juga menyukai