Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH LAPORAN WIRAUSAHA MAKANAN FUNGSIONAL

Disusun oleh :
1. Sany Aprian
2. Eli wimarli
3. Ajeng Rahayu R
4. Siti Ayu Solehah
5. Ana Santika
6. Diva Ekta S
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Tuhan yang maha
esa karena berkat rahmatnya kami dapat menyusun makalah laporan
wirausaha makanan fungsional ini sebagai pemenuhan tugas dari mata
pelajaran Prakarya dan Kewiausahaan.
Dengan dibuatnya makalah ini, kami harap makalah ini dapat bermanfaat
bagi khalayak. Karena kami menyantumkan cara pengolahan sampai
pembuatan produk kami yaitu Sistik Tempe dan Mie Ikat.
Dalam kegiatan wirausaha ini juga kami mendapatkan keuntungan yang
bisa dibilang lumayan untuk anak usia SMA sehingga bisa dijadikan ide
berjualan sebagai income tambahan untuk kita.

Majalaya, 23 Februari 2023

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
BAB 1..................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG...................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH.............................................................................................1
BAB 2..................................................................................................................................1
PEMBAHASAN....................................................................................................................1
A. TUJUAN..................................................................................................................1
B. PENGOLAHAN.........................................................................................................1
C. KESIMPULAN..........................................................................................................3
BAB 3..................................................................................................................................3
PENUTUP............................................................................................................................3
A. SARAN........................................................................................................................3

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pangan fungsional adalah makanan dan bahan pangan yang dapat


memberikan manfaat tambahan di samping fungsi gizi dasar pangan tersebut
dalam suatu kelompok masyarakat tertentu. Pangan fungsional berbeda
dengan makanan kesehatan atau suplemen. Pangan suplemen bentuknya
seperti obat-obatan (tablet, pil, kapsul dan sebagainya). Sedangkan pangan
fungsional memiliki bentuk dan rupa yang dapat diterima dan dirasakan atau
dinikmati seperti layaknya makanan atau minuman oleh para konsumen.

B. RUMUSAN MASALAH

Pengolahan pangan menjadi makanan fungsional.

BAB 2
PEMBAHASAN

A. TUJUAN

Kami mengolah pangan untuk dijadikan sarana berjualan atau


berwirausaha guna meningkatkan pemasaran produk makanan yang banyak
diminati namun tetap bergizi.

B. PENGOLAHAN

Kami memilih tempe sebagai bahan utama kami untuk dijadikan makanan
fungsional karena tempe memiliki kandungan gizi. Tempe mengandung zat-
zat antibakteri yang mampu mengatasi berbagai penyakit infeksi seperti diare.
d. Menjaga Kesehatan Jantung. Antioksidan dan antiinflamasi yang
terkandung pada tempe mampu melindungi pembuluh darah dari kerusakan
inflamasi dan oksidatif sehingga membuat jantung sehat.

1. Bahan bahan

 ³/4 kg terigu berprotein tinggi


 cabai bubuk, atau sesuaikan dengan selera
 1 sendok makan maizena
 1 balok tempe
 100 gram mentega
 3 butir telur, kocok lepas
 1 sdt baking powder
 200 ml air secukupnya
 1kg mie (kemudian ikat satu persatu)
 1 sdm garam
 Minyak secukupnya untuk menggoreng
 Daun jeruk secukupnya

2. Cara Membuat

 Aduk semua bahan kering, tambahkan garam dan cabai bubuk.


 Masukkan telur, dan sebagian air. Uleni dengan tangan,
tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan menggumpal
 Tambahkan mentega, uleni adonan hingga kalis
 Tambahka tempe yang sudah d haluskan dan uleni sampai kalis
 Giling adonan dengan gilingan pasta. Potong sedikit adonan,
gunakan mata gilingan yang rata. Giling hingga menjadi
lembaran tipis. Kemudian gunakan mata gilingan untuk
pemotong mie, masukkan lembaran adonan tipis ke dalamnya,
giling
 Potong-potong sesuai selera anda, letakkan di atas loyang yang
ditaburi terigu.

 Goreng Stick dan mie ikat di minyak yang banyak, panaskan


terlebih dahulu. Goreng dengan api sedang hingga matang
kekuningan

2
 Setelah tiris taburkan penyedap , cabai bubuk dan daun jeruk
yang telah di goreng kemudian masukan kedalam kemasan

C. KESIMPULAN

Dengan ini kami mendapatkan keuntungan sebesar Rp.110.000 bersih


dengan modal awal Rp.50.000

BAB 3
PENUTUP

A. SARAN

Diharapkan Produk kami dapat meningkatkan minat khalayak untuk


mengkonsumsi ataupun mengolah makanan fungsional. Sehingga kita tetap bisa
ngemil namun tetap dapat manfaat dari kandungan makanan fungsionalnya.

3
DAFTAR PUSTAKA

https://www.foodreview.co.id/blog-56348-Perkembangan-Pangan-
Fungsional.html#:~:text=Yang%20membedakan%20kedua%20jenis
%20pangan,atau%20minuman%20oleh%20para%20konsumen.

Anda mungkin juga menyukai