Anda di halaman 1dari 12

PERENCANAAN USAHA PENGOLAHAN MAKANAN

FUNGSIONAL
“Strawberry Milk Cheese”
TAHUN AJARAN 2022-2023

Disusun Oleh
Nama: Ersya Rahma Nabila
NISN: 0046476997
Kelas : XI-MIPA 5

Jalan Pesantren No.181, Cibabat, Cimahi Utara, Cibabat, Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa


Barat 40513, Indonesia. Nomor telepon: (022) 6652807
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. yang atas rahmat-Nya dan karunianya
saya dapat menyelesaikan proposal ini. Adapun judul dari proposal ini adalah “Perencanaan
Usaha Pengolahan Makanan Fungsional”.

Pada kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada guru
PKWU yang telah memberikan tugas terhadap saya. Saya juga mengucapkan terimakasih
kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pembuatan proposal ini.

Saya jauh dari kata sempurna. Dan ini merupakan langkah yang baik dari studi yang
sesungguhnya. Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan saya, maka kritik dan
saran yang membangun senantiasa kami harapkan semoga portoproposal ini dapat berguna
bagi saya pada khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.

Cimahi, Januari 2023

Tertanda

Penulis
BAB 1

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Dalam suatu pengolahan makanan banyak sekali macamnya dari yang kecil hingga
yang besar , pedas maupun manis, dari yang murah hingga yang mahal. Kebutuhan asupan
makanan sangat penting semakin banyak aktivitas yang dilakukan maka kebutuhan makanan
pun harus lebih banyak.

Makanan fungsional (functional food) merupakan makanan yang memberikan


manfaat tambahan dan saat ini dikenal baik di Indonesia. Sekarang ini, tingkat kesadaran
masyarakat akan pentingnya makanan yang sehat dan pentingnya menjaga kesehatan sudah
semakin meningkat. Hal ini terlihat dari beragamnya produk yang ditemukan di pasaran
sebagai makanan atau minuman yang dapat memberikan dampak positif jika mengkonsumsi
makanan tersebut. Maka dengan ini lahirlah sebuah ide membuat makanan fungsional yang
modern dan kekinian tetapi tetap memiliki manfaat seperti makanan fungsional tradisional.

Strawberry milk cheese merupakan minuman fungsional modern namun masih


memiliki nilai fungsional. Dalam minuman strawberry milk cheese terkandung bahan-bahan
yang sehat untuk tubuh yaitu, strawberry, susu, dan keju. Stroberi adalah buah yang kaya air,
dengan 91% air dan hanya 8 gram karbohidrat untuk setiap 100 gram stroberi. Oleh sebab itu,
mengonsumsi stroberi secara rutin dikaitkan dengan penurunan risiko banyak penyakit
kronis. Susu yang terkandung juga memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh diantaranya
yaitu, menjaga kesehatan tulang dan gigi, membantu proses pemulihan tubuh, memulihkan
otot, menjaga berat badan, membuat tidur lebih nyenyak, menjaga Kesehatan jantung,
meningkatkan system imun tubuh, dan mengoptimalkan fungsi tubuh. Keju merupakan
salah satu produk olahan susu yang dapat dikonsumsi sebagai camilan atau diolah menjadi
berbagai jenis makanan dan kue kering. Tak hanya lezat, keju juga dikenal sebagai sumber
nutrisi yang baik bagi tubuh. Keju mengandung banyak nutrisi dari karbohidrat hingga
terkandung beragam jenis antioksidan

1.2 Tujuan

a. Tujuan dari usaha pembuatan makanan fungsional yaitu :

· Meningkatkan minat konsumen terhadap buah strawberry dan susu

· Mendapatkan laba atau keuntungan

· Dapat membantu membuka lapangan pekerjaan

· Membuat produk inovasi yang digemari oleh masyarakat

b. Visi & Misi


Visi

Visi saya mengembangkan usaha Makanan Fungsional “Strawberry Milk Cheese”

yaitu:

➢ Menjadikan Makanan Fungsional “Strawberry Milk Cheese” menjadi


makanan yang bermanfaat bagi para konsumen

➢ Menjadikan Makanan Fungsional “Strawberry Milk Cheese” menjadi


makanan yang unggul, mampu bersaing, dan diminati oleh masyarakat.

➢ Menjadikan Makanan Fungsional “Strawberry Milk Cheese” menjadi


makanan yang selalu dicari kapan pun dimana pun

Misi

Misi yang akan saya lakukan untuk mencapai visi saya dalam mengembangkan
Makanan Fungsional “Strawberry Milk Cheese”

➢ Meningkatkan cita rasa makanan tersebut

➢ Memodifikasi sebagai mana rupa agar masyarakat tertarik dengan makanan


tersebut

➢ Menggunakan kemasan yang mampu melindungi makanan tersebut

➢ Mengutamakan kualitas diatas segalanya

1.3 Maksud dari Usaha Makanan Funsional

Maksud dari usaha makanan fungsional “Strawberry Milk Cheese” yaitu :

1. Mengenalkan minuman fungsional inovasi

2. Agar memiliki nilai saing dengan makanan atau minimun fungsional lainnya

3. Agar memiliki rasa yang enak

4. Agar dikenal oleh masyarakat di semua kalangan

1.4 Manfaat

· Mendapatkan keuntungan dari penjualan strawberry milk cheese

· Sebagai Langkah awal membuka usaha

· Dapat mengembangkan kemampuan dalam bidang kewirausahaan

· Dapat membuka usaha yang luas, sukses, dan bermanfaat

· Membuka lapangan pekerjaan


1.5 Sasaran

Sasaran penjualan produk kami adalah semua kalangan masyarakat. Terbentuknya sasaran
yang konsisten dengan rencana strategis, dapat dicapai dalam rentang anggaran yang dimiliki,
dan sesuai dengan kekuatan, keterbatasan dan batasan ekonomi fungsi lain dalam organisasi

1.6 Profil Usaha Makanan Fungsional

- Nama Usaha : PT. Ersya Strawberry

- Pengelola Usaha : Ersya Rahma

- Nama Merek : Berry Go

- Awal didirikan : 2021

- Lokasi Perusahaan : jln kecamatan no 165

- NPWP : 01.569.474.9-435.165

- Email : Berrygo@gmail.com

- Logo :

c. Susunan Organisasi

a. Kepala Perusahaan : Ersya Rahma

b. Pemasaran : Ezra Mahadika

c. Administrasi : Raisya Rahma

d. Produksi : Fajriyah Fathiatul

BAB II

KAJIAN TEORI
2.1 Pembahasan

Pangan fungsional, yaitu pangan olahan yang mengandung satu, atau lebih komponen
fungsional, yang berdasarkan kajian ilmiah, yaitu pembuktian uji klinis, benar-benar
mempunyai fungsi fisiologis yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan, serta dapat
dipertanggungjawabkan. makanan fungsional adalah makanan yang dapat disajikan, serta
dikonsumsi sehari-hari sebagai menu atau diet yang memenuhi standar mutu, persyaratan
keamanan, standar persyaratan lain, dan memiliki karakteristik sensoris yang sama seperti
makanan pada umumnya, seperti penampakan, meliputi warna, tekstur, ukuran, konsistensi,
serta cita rasa, yang dapat diterima konsumen. Selain itu, tidak memberikan kontra indikasi
dan tidak memberi efek samping pada jumlah penggunaan yang dianjurkan terhadap
metabolisme zat gizi lainnya. Menurut Astawan, makanan fungsional memiliki tiga fungsi,
yaitu sensory, nutritional, dan physiological.

1. Sensory

Fungsi makanan fungsional yang pertama adalah sensory atau makanan yang memiliki warna dan
penampilan menarik serta cita rasa dari makanan tersebut sangat lezat. Makanan dengan tampilan
menarik akan terlihat sangat enak untuk dinikmati, sehingga ada gizi yang masuk ke dalam tubuh.
Selain itu, tekstur makanan juga termasuk ke dalam sensory.

2. Nutritional

Setiap manusia pasti perlu memerlukan gizi untuk menunjang kehidupannya. Pada fungsi ini,
makanan mengandung gizi yang lebih tinggi daripada makanan sejenisnya. Gizi-gizi yang terkandung
di dalam makanan akan memberikan dampak positif yang dapat dirasakan oleh setiap tubuh
manusia.

3. Physiological

Makanan dapat memberikan pengaruh fisiologis yang bisa dirasakan oleh tubuh, seperti sistem
imunitas tubuh terjaga dengan baik, sistem saraf dapat berfungsi dengan semestinya, menunda
proses penuaan, dan mencegah munculnya penyakit.

2.2 Analisis SWOT

a. Strength
- Bahannya mudah didapatkan
- Pembuatan yang tergolong mudah
- Memiliki banyak manfaat
- Hampir semua golongan akan menyukai rasanya
- Tidak terlalu mengeluarkan banyak biaya
b. Weakness
- Jika pembuatan selainya gagal maka akan mempengaruhi rasanya
- Mudah ditiru
- Jika terlalu lama didiamkan terbuka rasanya akan sedikit berubah karena
mengandung susu dan keju
c. Opportunity
- Bisa dijual kapan saja dan dimana saja.
- Cocok untuk konsumen Indonesia di berbagai kalangan
d. Threat
- Sudah cukup banyak yang menjual berbagai jenis minuman strawberry maupun
rasa buah lainnya
- Bersaing dengan berbagai dessert lainnya

2.3 Manfaat Makanan Fungsional

· Penurunan risiko banyak penyakit kronis

· Menjaga Kesehatan tulang dan gigi

· Membantu proses pemulihan tubuh

· Mmemulihkan otot

· Menjaga berat badan

· Meningkatkan system imun tubuh

· Mengoptimalkan fungsi tubuh

2.4 Jenis Makanan Fungsional

Jenis makanan fungsional yang dibuat adalah minuman yang berbahan dasar buah strawberry,
keju, dan susu.

2.5 Teknik Pengolahan

• Mendidih (Simmering)

Teknik mendidih merupakan metode memasak yang menggunakan suhu lebih tinggi
daripada merebus, biasanya rata-rata suhu adalah 100°C. Kisaran suhu ini terletak di
bawah titik didih dan menghasilkan gelembung-gelembung kecil. Itulah sebabnya
sangat penting untuk mengecilkan api dalam simmering

• Menyetup/menggulai (Stewing)

Menyetup merupakan mengolah bahan makan dengan terlebih dahulu ditumis, dan dilajutkan
direbus dengan sedikit cairan pertujuan agar aroma yang keluar bersatu padu dengan
makanan

• Merebus (boiling)

Merebus adalah mengolah bahan makanan dengan cairan yang sudah mendidih. Cairan yang
dapat digunakan yaitu air, kaldu, dan susu.
• Memotong

Teknik Memotong adalah mengubah bentuk suatu benda menjadi ukuran yang lebih kecil
dengan bantuan alat tajam.

• Memblender
Menghaluskan bahan makanan dengan bantuan alat blender.

2.6 Strategi Pemasaran

• Mengoptimalkan stragtegi pemasaran dengan menggunakan media sosial


• Mencoba menawarkan produk secara gratis
• Memilih tempat yang strategis
• Menjalin hubungan yang baik dengan konsumen
• Memanfaatkan teknik pemasaran dari mulut kemulut

BAB III

MANAJEMEN PRODUKSI

3.1 Proses Produksi


Kegiatan produksi yang saya lakukan adalah sebagai berikut:
1.  Menentukan produk yang akan diproduksi
2.  Menentukan modifikasi yang akan dilakukan pada produk yang diproduksi ( rasa, bentuk,
kemasan )
3. Menentukan inovasi produk dengan menganalisis pasar yang akan dituju.
4.  Menentukan bahan-bahan apa saja yang diperlukan untuk membuat produksi
5.  Menentukan alat-alat apa saja yang akan diperlukan untuk membuuat produksi
6.  Membuat produksi
7.  Melakukan pengemasan terhadap produk yang dibuat

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat
 Menyiapkan dan mencuci 2 buah mangkuk
 Menyiapkan dan mencuci 1 buah blender
 Menyiapkan dan mencuci 1 buah panci
 Menyiapkan dan mencuci 1 gelas ukur
 Menyiapkan dan mencuci 1 buah sendok
 Menyiapkan dan mencuci 1 buah cetakan agar
 Menyiapkan dan mencuci 1 buah sendok pengaduk

3.2.2 Bahan
 Menyiapkan 1 bungkus nutrijel rasa strawberry
 Menyiapkan 230 gr gula pasir
 Menyiapkan 750 ml air
 Menyiapkan dan mencuci 400 gram strawberry
 Menyiapkan 2 sdm perasan lemon
 Menyiapkan 170 gr spreed cheese
 Menyiapkan 380 gr susu evaporasi
 Menyiapkan 500 ml susu full cream
 Menyiapkan 160 gr susu kental manis
 Menyiapkan 250 gr nata de coco
 Menyiapkan 50 gr biji selasih

3.3 Cara Pembuatan

1. Membuat jelly strawberry

 Siapkan 150 gr gula pasir, 750 ml air dan 1 bungkus jelly strawberry.
 Lalu buka bungkus jelly kedalam panci.
 Tambahkan gula pasir dan air.
 Lalu masak di atas kompor dengan api sedang seraya diaduk.
 Setelah mendidih dan matang matikan kompor lalu angkat jelly dan campur dengan
fruit acid.
 Lalu tuangkan kedalam cetakan dan tunggu hingga dingin.

2. Membuat selai strawberry

 Siapkan 250 gr strawberry yang sudah dicuci bersih dan masukkan ke dalam panci.
 Tambahkan 80gr gula pasir dan 2 sdm perasaan lemon.
 Masak diatas api sedang seraya diaduk dan strawberry dihancurkan.
 Masak hingga teksturnya mengental.
 Setelah mengental, matikan kompor dan angkat selai.
 Taruh selai di dalam mangkuk.

3. Membuat Kuah Milk Cheese

 Siapkan 170gr spreed cheese, lalu masukkan kedalam blender.


 Kemudian masukan 380gr susu evaporasi dan 500 ml susu full cream kedalam
blender.
 Lalu csmpurkan dengan 160gr susu kental manis.
 Tutup penutup blender, lalu nyalakan blender dengan kecepatan sedang.
 Setelah semuanya tercampur, siapkan kemasan yang akan dipakai.
 Tuangkan selai strawberry kedalam wadah.
 Lalu masukkan nata de coco, jelly kedalam wadah.
 Tuangkan kuah milk cheese kedalam wadah yang sudah diberi selai dan jelly
 Kemudian tuang biji selasih dan potongan buah strawberry.
 Setelai selesai, tutup wadah dan dinginkan dilemari es karena strawberry milk cheese
ini lebih enak disantap dalam keaadan dingin.

3.4 Kemasan

Logo Kemasan

BAB IV

RENCANA ANGGARAN
4.1 Investasi Alat

No Alat Jumlah Harga satuan Total harga


1 Mangkok 2 Rp 6.000 Rp 12.000
2 Pengaduk 1 Rp 20.000 Rp 20.000
3 Panci 1 Rp 30.000 Rp 30,000
4 Pisau 1 Rp 35.000 Rp 35,000
5 Talenan 1 Rp 25.000 Rp 25,000
6 Parutan 1 Rp 10.000 Rp 10,000
7 Pendingin/showcase 1 Rp 1,600.000 Rp 1,600,000
Total Rp 1,733,000
Harga Penyusutan: Total/3 tahun Rp 1.,600/hari

Anda mungkin juga menyukai