Anda di halaman 1dari 14

KONSERVASI FLORA DAN

FAUNA
DI INDONESIA DAN DUNIA.
Pengertian Konservasi
Konservasi adalah usaha pelestarian
flora fauna agar bisa dimanfaatkan, tetap
terjaga populasinya dan bisa tetap ada
untuk masa yang akan datang.

Berdasarkan UU No 5/ 90,
Konservasi sumber daya alam
hayati adalah pengelolaan SDA
hayati yang pemanfaatannya
dilakukan secara bijaksana untuk
menjamin kesinambungan
persediaannya dengan tetap
memelihara dan meningkatkan
kualitas keanekaragaman dan
nilainya.
Tujuan Konservasi Flora fauna :
1. Menjaga kawasan ekologi flora
fauna yang asli dan khas dari
kepunahan. Manfaat Konservasi Flora fauna di
2. Menjaga berlangsungnya proses Indonesia :
ekologis dan system kehidupan.
Bidang Ekologi :
3. Mengatur pemanfaatan wilayah 1. Melindungi kekayaan ekosistem alam.
konservasi. 2. Melindungi spesies flora fauna yang
langka.
3. Melindungi ekosistem yang indah,
menarik dan unik.
4. Melindungi ekosistem dari kerusakan
(faktor alam dan manusia)

Bidang Ekonomi :
1. Memberikan sumber pendapatan
(pekerjaan) bagi masyarakat.
2. Sebagai tujuan wisata alam
3. Mencegah kerusakan hutan lindung &
bencana alam.
4. Untuk bahan pangan dan obat-obatan.
Metode Konservasi Lingkungan
1. In-Situ
Adalah upaya pelestarian flora ataupun fauna yang dilakukan di habitat asli
spesies tersebut.
Contohnya : Cagar alam, Suaka Margasatwa, dan taman nasional.

2. Ex-Situ
Adalah upaya pelestarian flora fauna yang dilakukan bukan pada habitat aslinya, tetapi
pada habitat buatan. Hal ini di sebabkan habitat asli sudah rusak/alih fungsi.
Contoh : Kebon botani, kebun binatang, tempat penangkaran, dll.
Mnt PP No 28 th 2011, konservasi
flora dan fauna dibagi 2 :

1. Kawasan Suaka Alam :


- Cagar alam.
- Suaka margasatwa.

2. Kawasan Pelestarian Alam :


- Taman nasional
- Taman hutan raya.
- Taman wisata alam.
Bentuk Konservasi Flora Fauna
1. Cagar Alam
Adalah kawasan suaka alam yang
melindungai habitat/tempat karena mempunyai
kekhasan tumbuhan, satwa, dan
ekosistemnya.
NO CAGAR ALAM PROPINSI SATWA

1 G. Leuser Aceh Daung Sang, raflesia


2 Raflesia Bengkulu Raflesia
3 Nusa Jateng B Wijaya Kusuma, B
Kambangan Bangkai/suweg.
4 Gebugan Jateng B. Kantil, Kayu Manis.
5 Bukit Kelam Kalbar Meranti, Bangeris,
Sintang Tengkuwang, Kebas2.
6 Padang Luwai Kaltim Anggrek Hitam
7 Lorentz Papua Rawa, Peg Subalpin
2. Suaka Margasatwa
Adalah kawasan suaka alam yang melindungi
fauna yang khas, langka atau unik.
NO SUAKA PROPINSI SATWA
MARGASATWA
1 Way Kambas Lampung Gajah
2 Ujung Kulon Banten Badak, Macan, Rusa
3 Baluran Jatim Banteng, Harimau,
Rusa, Merak
4 Tanjung Puting Kalteng Orang Utan, Bekantan
5 Lore Lindu Sulteng Anoa, Babi Rusa
6 P. Komodo NTT Komodo
7 P. Baun Maluku Cendrawasih
3. Taman Nasional
Adalah kawasan pelestarian alam yang
mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem
zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian,
ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya,
pariwisata, dan rekreasi.
Indonesia memiliki 50 Taman Nasional, 6
diantaranya masuk Warisan Budaya Dunia
(UNESCO) :
1. TN Komodo (NTT)
2. TN Lorentz (Papua)
3. TN Ujung Kulon (Banten. )
4. TN Gunung Leuser (Aceh & Sumut).
5. TN Kerinci Seblat (Jambi dan Sumbar)
6. TN Bukit Barisan Selatan (Bengkulu,
Lampung dan Sumsel)
4. Taman Hutan Raya /Grand Forest Park.
Adalah kawasan pelestarian alam untuk
tujuan koleksi tumbuhan dan atau satwa yang
alami/buatan, jenis asli dan atau bukan asli, yang
dimanfaatkan bagi kepentingan penelitian, ilmu
pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya,
budaya, pariwisata dan rekreasi (UU No. 5 Tahun
1990 )
Contoh :
1. THR Cut Nyak Dien (Meurah Intan), NAD.
2. THR Bukit Barisan (Sumut).
3. THR. Dr. Moh Hatta (Padang, Sumbar).
4. THR Ir Djuanda (Bandung, Jabar)
5. THR Ngargoyoso (Karanganyar Jateng).
6. THR R Soeryo (G Arjuno, Jatim).
7. THR Ngurah Rai (Badung, bali).
8. THR Nuraksa (Lombok Barat, NTB).
9. THR Bukit Soeharto (Kaltim).
10. THR Bonto Bahari (Bulukumba, Sulsel).
5. Taman Wisata Alam.
Adalah kawasan pelestarian alam yang
utamanya dimanfaatkan untuk pariwisata dan
rekreasi alam (UU No 5/1990).
Atau suatu kawasan hutan yang tidak hanya
digunakan sebagai konservasi tetapi juga
sebagai hutan wisata & rekreasi alam.

Contohnya :
1. Kepulauan Raja Ampat (Papua)
2. Pulau Komodo (NTT)
3. Gunung Rinjani (Lombok, NTB)
4. Kep Belitung (Babel)
5. Gunung Bromo (Jawa Timur)
6. Kawah Ijen (Jawa Timur)
7. Taman Laut Bunaken (Sulawesi Utara)
8. Danau Kelimutu (Flores)
9. Pantai Dreamland (Bali)
0. Danau Toba (Sumut)
6. Kebon Raya/Kebon Botani & Kebon Binatang.
Kebun Binatang/kebun raya,
adalah kawasan perlindungan flora-fauna
yang dijadikan sebagai tempat untuk
penelitian/pendidikan, perlindungan, dan
rekreasi. Umumnya ditempatkan di lokasi
yang mudah di jangkau.

Contohnya :
1. KR Bogor (Jabar)
2. KR Cibodas (Jabar)
3. KR Baturaden (Jateng)
4. KR Purwodadi (Jateng)
5. KR Bali
6. Tmn Hewan Pematang Siantar (Sumut)
7. KB Bandung
8. Tmn Margasatwa Semarang
9. Bali Safari and Marine Park.
10. Tmn Safari Indonesia I dan II
11. Batu Secret Zoo (Jatim)
Konservasi Alam di Dunia :
1. TN Norteasth Greenland.
Luas 927.000 km² (terluas dunia). Berisi :
beruang kutub, walrus, rubah arktik, burung
hantu salju dan lembu kesturi, dll.

2. Konservasi Laut Chagos. Luas


545.000 km , bagian dari Wilayah Samudera
Hindia Inggris.

3. Kawasan Lindung Phoenix,


(Kiribati), cagar laut terbesar di Samudera
Pasifik, luasnya 408.250 kilometer.

4. Great Barrier Reef (Australia) berisi


biota laut yang eksotis. Luas: 345.400 km.
5. Galapagos Marine
Reserve (Ekuador).
Memiliki spesies biota laut,
termasuk hiu, paus, penyu,
ikan dan sinar. Tempat
Charles Darwin membuat
Teori Evolusi

6. Great Limpopo Transfortier Park.


(Mozambique dan Zimbabwe).
Luasnya 99.800 km. Fauna khas Afrika :
gajah , jerapah , African leopards , cheetah ,
dan hyenas.

7. Serengeti National Park (Tanzania). Populasi


1,5 juta wildebeest, 250.000 zebra, buaya, dll.
Terima kasih
Channel
Belajar Geo

Anda mungkin juga menyukai