Khodijah Ismail
Dosen Manajemen Sumberdaya Perairan, FIKP UMRAH,
khodijah5778@gmail.com
Susiana
Dosen Manajemen Sumberdaya Perairan, FIKP UMRAH,
Susiana_121107001@yahoo.co.id
ABSTRAK
RISNAWATI. Tingkat Kerusakan Hutan Mangrove di Pesisir Kampung Bugis
Kecamatan Tanjungpinang Kota Provinsi Kepulauan Riau. Jurusan Manajemen
Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim
Raja Ali Haji. Pembimbing oleh Dr. Ir. Hj. Khodijah Ismail, M.Si dan Susiana, S.Pi.,
M.Si.
ABSTRACT
000590 Lintang Utara dan 104023’ – pelabuhan secara tidak langsung dapat
No
K KR K KR K KR
JM (ind/ha) (%) JM (ind/ha) (%) JM (ind/ha) (%)
Avicennia
6 lanata 156 17.1
Jumlah 911 100 1222 100 1211 100
Sumber: data primer 2016
65%
62% stasiun III terletak di sekitar galangan
60% kapal dan kondisi mangrove masih
stasiun 1 stasiun 2 stasiun 3
cukup banyak sehingga persen (%)
tutupan mangrovenya lebih tinggi dari
Gambar 4 Persentase tutupan hutan mangrove stasiun I dan II.
Berdasarkan hasil penelitian pada
Persen (%) tutupan mangrove di
stasiun I rata-rata total persen tutupan
Kampung Bugis dari ketiga stasiun
(%) mangrove adalah sebesar 65% dan
memiliki hasil yang berbeda, namun
termasuk kedalam kriteria sedang.
sama-sama termasuk kedalam kriteria
Pada stasiun I merupakan nilai terkecil
sedang dengan nilai >50% - <75%
dari stasiun II dan III. Hal ini dapat di
(Kepmenlh No 201 Tahun 2004
sebabkan oleh adanya aktivitas
tentang Kriteria Kerusakan Hutan
manusia pada daerah pemukiman
Mangrove).
penduduk, mereka memanfaatkan
Berdasarkan dari hasil
hutan mangrove tanpa
pengamatan dengan mencari nilai
mempertimbangkan kelestariannya
kerapatan dan persen tutupan hutan
sehingga dapat merusak hutan
mangrove yang berada di Kampung
mangrove itu sendiri.
Bugis di ketahui bahwa kerapatan pada
stasiun I termasuk dalam kriteria
jarang, dan stasiun II dan III termasuk Bugis mengalami penurunan, dari
dalam kriteria sedang.Persen tutupan angka ±32,0 Ha pada tahun 2010
mangrove pada ketiga stasiun memiliki menjadi ±31,2 Ha pada tahun 2011.
nilai yang berbeda-beda namun sama- Penurunan luas mangrove Kampung
sama termasuk kedalam kriteria Bugis hanya ±0,8 Ha. Hal ini dapat di
sedang, Menurut Kepmenlh No 201 sebabkan oleh adanya pemanfaatan
Tahun 2004. atau aktivitas manusia di sekitar hutan
4.3. Kondisi Mangrove Kampung Bugis mangrove sehingga terjadi
pada Tahun 2010 dan 2014
Kondisi hutan mangrove pengurangan luasan hutan mangrove di
Kampung Bugis pada tahun 2010 dan Kampung Bugis (BAPPEDA, Citra
tahun 2014 dapat di lihat pada Gambar QuickBird, 2010 dan 2014).
5 dan 6 4.4. Parameter Kualitas Perairan
Tabel 8Parameter kualitas perairan
Paramet ST I ST II ST III
Baku
er (pemuki (jalan (galanga
Mutu
Perairan man) raya) n kapal)
28°C -
Suhu 32 31 28
32°C