PROFIL DESA

I. Sejarah Desa Labuan Toposo

1.1 Asal Mula Desa Labuan Toposo

Desa Labuan Toposo merupakan salah satu Desa dari 7 (tujuh) Desa yang ada di

Kecamatan Labuan, merupakan Desa terkecil dengan luas 6060 Ha, yang terdiri dari 5

(lima) Dusun. Menurut sejarahnya Desa Labuan Toposo telah ada sejak tahun 1993,

dengan Motto berdirinya Desa adalah Roso, Risi, Rasa bersama tokoh-tokoh

masyarakat pada masa itu.

Pada zaman dahulu, sebelum datangnya pengaruh penjajahan Negara Colonial

Belanda telah terbentuk sebuah pemukiman dan pemerintahan yang terletak dipuncak

pegunungan tinggi jauh dari daerah pantai, oleh masyarakatnya menamakan Toposo

Bulu Molanto yang membentang dari arah utara keselatan dengan seorang

pemimpinnya bernama Dindi Ala yang diyakini oleh masyarakatnya sebagai titisan

dewa dari kayangan diberi gelar Tomanuru biasa juga disebut

Tobaraka/Tokarama daerah tersebut berada dalam wilayah hukum Desa Labuan

Toposo Kecamatan Labuan.

Seiring dengan perkembangan zaman dan sejalan dengan pertambahan penduduk,

maka memepengaruhi pula pola hidup dan pola pikir masyarakat Toposo Bulu Molanto

termasuk dalam kalangan keluarga Tomanuru sehingga gelar Tomanuru berubah

menjadi Magau, fungsi Magau erat kaitannya dengan

Kagaua/Keadatan/Kekuasaan, sehingga terjadi pembagian kekuasaan/pemekaran

wilayah menjadi 7 (tujuh) wilayah Kagaua/Keadatan/Kekuasaan, yang dikenal

Kagaua Pitunggota Lore atau 7 (tujuh) kerajaan hulu antara lain sebagai berikut :

1. Kagaua Toposo Bulu Molanto dengan Magau Bernama Dindi Ala

2. Kagaua Bulu Rue dengan Magau bernama Datu Ala

 3. Kagaua Tobata dengan Magau bernama Pusa Lemba

4. Magau Sindue Tamananga dengan Magau bernama Dindi Mokila

5. Kagaua Sindia (Sindue Kadia) dengan Magau bernama Dae Ndilangi

6. Kagaua Karama dengan Magau bernama Dindi (Rindi) Baruga

7. Kagaua Kungguma dengan Magau bernama Datu Ndilangi.

Desa Labuan Toposo sebelum bergabung dengan Kecamatan Labuan merupakan

Desa dalam wilayah Kecamatan Tawaeli, oleh karena pengembangan wilayah

Kecamatan maka Kecamatan Tawaeli dimekarkan menjadi 2 (dua) Kecamtan yaitu

Kecamatan Tanantovea dan Kecamatan Labuan. Maka setelah terbentuk 2 (dua)

Kecamatan ini Kecamatan Tawaeli menjadi Kota Madya pada tahun 2004 dan setelah

itu Desa Labuan Toposo menjadi bagian wilayah Kecamatan Labuan.

Nama Labuan Toposo diambil dari bahsa Kaili yang berasal dari dua kata

Labuan dan Toposo kata Labuan diambil dari nama Kecamatan artinya bahwa nama

Labuan merupakan satu kesatuan dari Desa satu mekar jadi 7 Desa dan Labuan menjadi

nama Kecamatan, ini merupakan bahwa nama Labuan adalah satu kesatuan yang tidak

bisa terpisahkan dari 7 Desa, kemudian kata yang kedua adalah Toposo berarti

Terbela konon bahwa yang terbelah ini adalah kelapa, dimana pada waktu itu ada

seorang putri lari kegunung untuk berlindung dari kejaran orang yang tidak

bertanggung jawab, maka siputri ini bertemu dengan orang tua yang tidak dikenal,

kemudian orang tua ini menyelamatkan siputri dan ketika itu diatas bukit, orang tua

mengambil sebiji kelapa, kemudian kelapa tersebut diletakan di kepala siputri, lalu

orang tua ini membelah kelapa ini diatas kepala siputri, yang sekarang ini air dari

kelapa tersebut menjadi mata air dari gunung tersebut yang bernama gunung Toposo,

dari mata air tersebut sudah menjadi 3 sungai, ada yang mengalir Kekecamatan Sindue
namanya Sungai Toaya dan Sungai Lero dan yang mengalir diKecamatan Labuan

namanya Sungai Roto, Sambenusu, dan sungai Kaili (Binaggaili).

Sejak terbentuknya, Desa Labuan Toposo terdiri dari 4 (empat) Dusun yaitu

Dusun Pado Gimbo,Dusun Dalika, Dusun Simou dan Dusun Sisere. Berdasarkan

Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah pada Tahun 2009

Desa Labuan Toposo melaksanakan pemekaran Dusun Simou menjadi 2 dusun

sehingga wilayah Desa Labuan Toposo bertambah menjadi 5 dusun, yaitu :

1. Dusun Pado Gimbo

2. Dusun Dalika

3. Dusun Simou

4. Dusun Sisere

5. Dusun Mavusu

Adapun pejabat Kepala Desa Labuan Toposo sejak terbentuknya tahun 1993

sampai saat ini adalah sebagai berikut :

1. HUSNI LAGEGERE (Tahun 1993-1998)

2. M. SAID LAUDJAMA (Tahun 1999-2014)

3. ASYKAR (Tahun 2015 s/d sekarang)

II. Kondisi Umum Desa

2.1 Potensi sumber daya alam (SDA)

Potensi umum :

1. Luas desa labuan toposo 6060 Ha. Terdiri dari :

Tanah Sawah :

Sawah Irigasi : 87 ha

Sawah Irigasi Teknis : 45 ha

Sawah Tada Hujan :- ha

Tanah Kering :

Tegal/ Ladang : 88 ha

Pemukiman : 220 ha

Tanah Basah :

Tanah Rawa :- ha

Tanah Surut :- ha

Tanah Perkebunan :

Tanah Perkebuanan Rakyat : 428 ha

Tanah Perkebunan Negara :- ha

Tanah Perkebunan Perorangan : 10 ha

Tanah fasilitas umum :

Kas desa :2 ha

Perkantoran pemerintahan :

Kantor desa & Poskesdes : 0,50 ha

Pustu :- ha

Perumahan PU :- ha

Sekolah Dasar :1 ha

Lapangan :2 ha

Tanah Bengkok/Pecatu :

Kepala desa :- m2

Sekretaris Desa :- m2

Kaur :- m2

Pembantu Kaur :- m2

Kadus :- m2
 Pekasih :- m2

2. Tipelogi Desa ;

Desa Pantai : (ya/ tidak)

Desa Pegunungan : (ya/ tidak)

Desa Perkotaan : (ya/ tidak)

Desa Perbatasan dengan Kabupaten lain : (ya/ tidak)

Batas Wilayah Desa Labuan Toposo Sebagai Berikut :

Sebelah Utara : Kabupaten Parigi Moutong

Sebelah Selatan : Desa Labuan Panimba Kecamatan Labuan

Sebelah Barat : Desa Dalaka Kecamatan Sindue

Sebelah Timur : Desa Labuan Lumbubaka Kecamatan Labuan

3. Orbitasi ;

Jarak ke Ibu Kota Provinsi : 33 Km

Jarak ke Ibu Kota Kabupaten : 36 Km

Jarak ke Ibu Kota Kecamatan :5 Km

4. Iklim ;

Curah Hujan : 904 Mm/ Thn

Suhu Rata-rata : 25 0C

Tinggi Tempat : 200 Dpl

Bentang Wilayah : Datar dan Gunung

2.2 Potensi Sumber Daya Manusia (SDM)

A. Jumlah penduduk

Jumlah Total : 2738 Jiwa

Jumlah Laki-laki : 1396 Jiwa

Jumlah Perempuan : 1342 Jiwa

 Jumlah KK : 762 KK

Jumlah Penduduk Miskin : 310 RTM

B. Pendidikan ;

Belum Sekolah (Balita) : 310 Orang

Usia 15-45 tidak pernah sekolah : 225 Orang

Tamat SD/ Sederajat : 894 Orang

Tamat SLTP : 395 Orang

Tamat SLTA : 316 Orang

Tamat (D1-D3) :9 Orang

Tamat (S1-S2) : 17 Orang

C. Mata Pencaharian Pokok ;

Petani : 845 Orang

Pedagang/ pengusaha : 90 Orang

Buruh tani : 572 Orang

Buruh lepas : 575 Orang

Pertukangan : 91 Orang

Peternak : 115 Orang

PNS : 31 Orang

Polri :3 Orang

TNI :1 Orang

Karyawan Swasta : 40 Orang

Karyawan BUMN :-

Pembantu Rumah Tangga : 25 Orang

TKI/ TKW Luar Negeri : 10 Orang

Pengemudi/ Tukang Ojek : 24 Orang

 Belum Bekerja : 228 Orang

D. Agama ;

Islam : 2703 Orang

Protestan : 35 Orang

Katolik :-

Hindu :-

E. Etnis ;

1. Kaili : 2567 Orang

2. Arab : 34 Orang

3. Jawa : 36 Orang

4. Sunda : 15 Orang

5. Mandar : 28 Orang

6. Bugis : 58 Orang

III. Potensi Kelembagaan

A. Lembaga Pemerintah Desa ;

Jumlah Aparat Desa :9 Orang

Pendidikan Kepala Desa : SMA

Pendidikan Sekretaris Desa : S1

Pendidikan Kaur Desa :

Kaur Pembangunan : D1

Kaur Pemerintahan : SMA

Kaur Keuangan : SMA

Kaur Umum & Administrasi : S1

Bendahara Desa : S1

Penjaga Kantor : SMA

 Jumlah RW/ RT : 05 / 18

Jumlah Dusun :5 Dusun

B. Lembaga Pendidikan ;

Jumlah TK/ PAUD :3 Unit

Jumlah SD/ Sederajat :4 Unit

C. Kelembagaan Keamanan ;

Jumlah Pos Kamling :1 Unit

Jumlah Hansip/ LINMAS : 12 Orang

D. Jenis Sarana dan Prasarana

Tabel 1.

Prasarana Pemerintahan

Kondisi
No Jenis prasarana Baik Kurang Rusak Ket
Baik
1 2 3 4 5 6
1 Gedung Kantor Desa 1
2 Gedung Aula 1
3 Gedung BPD
4 Rumah Jaga
5 Komputer 1
6 MesinTik 1
7 Meja Kerja 12
8 Kursi Kerja 12
9 Meja Rapat 2
10 Kursi Rapat 45
11 Kursi Tamu 1 Set
12 Almari Arsip 3
13 Rak Buku 2
IV. Geografis

4.1 Letak dan Luas Wilayah

Desa Labuan Toposo merupakan salah satu dari 7 (tujuh) Desa di wilayah

Kecamatan Labuan, yang terletak 5 Km ke arah selatan dari Ibu Kota Kecamatan. Desa

labuan Toposo mempunyai luas wilayah seluas 6060 Ha.

4.2 Iklim

Iklim Desa Labuan Toposo, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia

mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung

terhadap pola tanam yang ada di Desa Labuan Toposo Kecamatan Labuan.

V. Keadaan Sosial Ekonomi Penduduk

5.1 Jumlah Penduduk

Desa Labuan Toposo mempunyai jumlah penduduk 2738 jiwa, yang tesebar

dalam 5 Dusun dengan perincian sebagaimana berikut :

Tabel 2

Jumlah Penduduk

No Dusun Laki-laki Perempuan Jumlah Jumnlah

KK
1 Pado Gimbo 321 318 639 178
2 Dalika 521 499 1020 313
3 Simou 139 131 270 62
4 Sisere 291 277 568 145
5 Mavusu 124 117 241 64
Jumlah 1396 1342 2738 762
5.2 Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan masyarakat Desa Labuan Toposo adalah sebagai berikut :

Tabel 3

Tingkat Pendidikan

No Tingkat Pendidikan Jumlah Ket

1 Taman Kanak-kanak 310
2 Tamat SD/ Sederajat 894
3 Tamat SLTP 395
4 Tamat SLTA 316
5 Tamat (D1-D3) 9
6 Tamat (S1-S2) 17

5.3 Mata Pencaharian

Desa Labuan Toposo berdasarkan fakta geografis merupakan Desa pertanian

(Agraris) tetapi yang perlu diketahui bahwa sebagain besar pemilik lahan pertanian di

Desa Labuan Toposo merupakan hak milik/ dikuasai oleh warga yang berasal dari luar

wilayah Desa Labuan Toposo sehingga penduduk yang bermata pencaharian sebagai

petani sangat minim.

Mata pencaharian penduduk Desa Labuan Toposo yang sangat dominan adalah buruh

tani dan buruh lepas, baru kemudian petani, pedagang dll, selengkapnya dapat dilihat

pada tabel berikut :

 Tabel 4

Mata Pencaharian

Jumlah/
No Jenis Mata Pencaharian Ket
orang
1 Petani 845
2 Pedagang/ pengusaha 90
3 Buruh tani 572
4 Buruh lepas 575
5 Pertukangan 91
6 Peternak 115
7 PNS 31
8 Polri 3
9 TNI 1
10 Karyawan Swasta 40
11 Karyawan BUMN -
12 Pembantu Rumah Tangga 25
13 TKI/ TKW Luar Negeri 10
14 Pengemudi/ Tukang Ojek 24
15 Belum Bekerja 228

5.4 Pola Penggunaan Tanah

Penggunaan tanah di Desa Labuan Toposo sebagian besar diperuntukan untuk

tanah pertanian sawah, palawija dan perkebunan sedangkan sisanya untuk tanah kering

yang merupakan bangunan dan fasilitas-fasilitas lainnya.

5.5 Pemilikan Ternak

Jumlah kepemilikan hewan ternak, penduduk Desa Labuan Toposo adalah

sebagai berikut :

Tabel 5

Kepemilikan Ternak

No Jenis ternak Jumlah/ Ekor Ket

1 Sapi 115
2 Kerbau -
3 Kuda -
4 Kambing 120
5 Domba -
6 Itik 50
7 Ayam Kampung 1250
8 Ayam Potong -
9 Ayam Petelur -
10 Kelinci -
11 Puyuh -

VI. Sarana dan Prasarana Desa

Kondisi sarana dan prasarana umum desa labuan toposo secara garis besar adalah

sebagai berikut :

Tabel 6

Prasarana Transportasi

No Status Jalan Panjang Ket

1 Jalan provinsi 5 Km
2 Jalan Kabupaten 9 Km
3 Jalan Desa 5 Km
4 Jalan Dusun 5 Km
 Tabel 7

Prasarana Pendidikan, Tempat Ibadah dan Fasilitas Umum

No Jenis Prasarana Jumlah / Unit Ket

1 TK/ PAUD 3
2 SD / Ibtidayah 4
3 SMP / Sanawiah 1
4 SMA/ Aliyah -
5 Universitas/ Akademi -
6 Perpustakaan/ TBM 1
7 Masjid 5
8 Musholah -
9 Pondik Pertemuan P3A 3
10 Balai Dusun 1
11 Puskesmas Pembantu -
12 Polindes/ Posiandu 2
13 Lapangan Sepak Bola 2
14 Lapangan badminton -
15 Lapangan Voli 2
16 Tenis Meja 2
17 Telepon Umum Pedesaan 1
18 Tempat Pembuangan Sampah 1
 VII. Struktur Organisasi
STRUTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA
DESA LABUAN TOPOSO KECAMATAN LABUAN KABUPATEN DONGGALA

KEPALA DESA
BPD LPM
ASYKAR

VIII. Pengelolaan Keuangan Desa atau Penganggaran KeuanganSEKRETARIS

Desa DESA

Pengelolaan keuangan Desa mengacu pada peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan
ILMAN
Keuangan Desa yaitu; Sumber Pendapatan Desa, Sistem Pengelolaan Desa, dan Penggunaan Keuangan Desa. Pengelolaan keuangan Desa

Labuan Toposo dijabarkan dalam peraturan Desa Labuan Toposo Nomor 01 Tahun 2010, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang
BENDAHARA DESA OPERATOR KOMPUTER
terlampir.
TAKWA M. NUR MASRIA

KAUR. KAUR KAUR UMUM KAUR KESRA KAUR KEUANGAN

PEMERINTAHAN PEMBANGUNAN

ABD. KARIM IDIL ABD. KADIR. M HALIM LATENTEI DAHLIA

KADUS I KADUS II KADUS III KADUS IV KADUS V

SAID ZEN HASRUN NANDAR SUITO ASJAM

VIII. Pengelolaan Keuangan Desa Atau Penganggaran Keuangan Desa

Pengelolaan keuangan Desa mengacu pada peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 37
Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa yaitu: Sumber Pendapatan Desa,
Sistem Pengelolaan Desa, dan Penggunaan Keuangan Desa. Pengelolaan keuangan Desa
Labuan Toposo dijabarkan dalam peraturan Desa Labuan Toposo Nomor 01 Tahun 2010,
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Terlampir.