SKALA
Perhitungan batimetri dengan tongkat bambu, :
d alat: keda laman yang terukur dengan tongkat ukur
= 0,46 m.
TWLt : posisi permukaan laut (True Water Level) pada
waktu t = 0,952 m.
MSL : muka air laut rata-rata (Mean Sea Level) = 0,86
m.
KEDALAMAN SESUNGGUHNYA
• Maka, kedalaman sesungguhnya adalah
• D = d alat – (TWLt – MSL)
• D = 0,46 – ( 0,952 – 0,86)
= 0,314 m.
Perhitungan batimetri dengan
echosounder
Koreksi pasang surut :
TWLt: posisi permukaan laut (True Water Level) pada
waktu t = 1,260 m
MSL: muka air laut rata-rata (Mean Sea Level) = 0,86
m
Z0 : kedalaman muka surutan di bawah MSL = 0,62 m
KOREKSI PASANG SURUT
Maka, nilai besarnya koreksi kepada hasil pengukuran
kedalaman pada waktu t
reduksi (koreksi) pada waktu t.
rt = ( TWLt – (MSL+Z0))
= ( 1,260 – (0,86 + 0,620)) = -0,167 m
dT : kedalaman terkoreksi tranduser = 1,98 m
rt : koreksi pasang surut laut = -0,167 m
KEDALAMAN SESUNGGUHNYA
Maka kedalaman sesungguhnya (D), adalah
D = dT – rt
= 1,98 – (-0,167)
= 2,147 m
Pengukuran Batimetri Menggunakan Tongkat Ukur Berskala pada Tanggal 2 Juni 2013, Profile 2
Coordinate Coordinate
Waktu Hlow Hhigh d alat (m) TWLt MSL(m) D (m) D* (m)
South East