Autotrofik Heterotrofik
Bahan Bahan
Kondisi iklim
anorganik organik
karbohidrat, lemak, angin, curah hujan, dan
C, N, CO2, H2O dan protein, bahan humus, suhu.
lain-lain. dan
lain-lain.
Komponen Ekosistem secara Struktural
Makrokonsu Mikrokonsum
Produsen
men en
Organisme-organisme
Organisme – organisme Organisme heterotrof heterotrof, saprotrof, dan
autotrof. osmotrof.
Komponen Ekosistem secara fungsional
Lintasan atau aliran
energi Rantai makanan.
01 03
Pengendalian atau
sibernetika.
06
Berdasarkan ruang dan waktu, lintasan energi juga
dibedakan menjadi dua yaitu:
1. Lintasan merumput (grazing circuit), meliputi proses yang melalui konsumsi langsung
terhadap tumbuhan hidup atau bagian tumbuhan hidup, ataupun organisme hidup
yang lain.
2. Lintasan detritus organik (organic detritus circuit), meliputi akumulasi dan penguraian
sampah serta bangkai
Tipe Ekosistem
1. KELOMPOK
EKOSISTEM BAHARI
ekosistem laut dalam, pantai pasir
dangkal, terumbu karang, pantai batu,
dan
pantai lumpur.
Tipe Ekosistem
2. KELOMPOK
EKOSISTEM DARAT
ALAMI
1.vegetasi pamah (bagian terbesar
hutan )
2.vegetasi pegunungan(vegetasi
kawasan tropik)
3. vegetasi monsun(di daerah yang
beriklim kering musiman )
Tipe Ekosistem
3. KELOMPOK
EKOSISTEM SUKSESI
ekosistem yang berkembang setelah
terjadi perusakan
terhadap ekosistem alami
1.Ekosistem suksesi primer.
berkembang pada substrat baru
2.Ekosistem suksesi sekunder.
berkembang setelah ekosistem alami
rusak tota
Tipe Ekosistem
4. KELOMPOK
EKOSISTEM BUATAN
seperti danau, hutan
tanaman, dan agroekosistem
CONTOH
EKOSISTEM