Kesehatan
Berdasarkan rumusan WHO (1994) strategi promosi kesehatan secara global ini terdiri dari 3 hal, yaitu:
1. Advokasi (Advocacy)
Advokasii adalah kegiatan untuk meyakinkan orang lain agar orang lain tersebutmembantu atau
mendukung terhadap apa yang diinginkan.
2. Dukungan Sosial (Social Support)
Strategi dukungan sosial ini adalah suatu kegiatan untuk mencari dukungan sosial melalui tokoh
melalui tokoh-tokoh masyarakat (toma), baik tokoh masyarakat formal maupun informal.
3. Pemberdayaan Masyarakat (Empowerment)
Pemberdayaan adalah strategi promosi kesehatan yang ditujukan pada masyarakat langsung.
Strategi Promosi Kesehatan menurut Piagam
Ottawa
Di dalam piagam Ottawa tersebut dirumuskan pula strategi baru promosi kesehatan, yang mencakup 5
butir, yaitu:
1. Kebijakan Berwawasan Kebijakan (Health Public Policy)
Adalah suatu strategi promosi kesehatan yang ditujukan kepada para penentu atau pembuat
kebijakan, agar mereka mengeluarkan kebijakan-kebijakan publik yang mendukung atau
menguntungkan kesehatan.
2. Lingkungan yang mendukung (Supportive Environment)
Strategi ini ditujukan kepada para pengelola tempat umum, termasuk pemerintah kota, agar mereka
menyediakan saran-prasarana atau fasilitasyang mendukung terciptanyaa perilaku sehat bagi
masyarakat, atau sekurang-kurangnya pengunjung tempat-tempat umum terse but.
3. Reorientasi Pelayanan Kesehatan (Reorient Health Service)
Realisasida rireontitas pelayanan kesehatan ini, adalah para penyelenggara pelayanan kesehatan
baik pemerintah maupun swastaharus melibatkan, bahkan memberdayakan masyarakat agar
mereka juga dapat berperan bukan hanya sebagai penerima pelayanan kesehatan, tetapi juga
sekaligus sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan.
Strategi Promosi Kesehatan menurut Piagam
Ottawa
4. Keterampilan Individu (Personel Skill)
Kesehatan masyarakat adalah kesehatan agregat yang terdiri dari individu, keluarga, dan kelompok-
kelompok.
5. Gerakan masyarakat (Community Action)
untuk mendukung perwujudan masyarakat yang mau dan mampu memelihara dan meningkatan
kesehatannya seperti tersebut dalam visi promosi kesehatan ini, maka di dalam masyarakat itu sendiri
harus ada gerakan atau kegiatan-kegiatan untuk kesehatan.
Pemilihan Strategi Promkes
01 02 03
Ceramah Media Massa Instruksi induvidual
Mudah digunakan tapi sulit Saluran komunikasi yang Dalam tatananan pasien, disebut
dikuasai menjangkau sasaran luas konseling
04 05
Simulasi Modifikasi Perilaku
Simulasi cocok untuk Memodifikasi perilaku spesifik
meningkatkan motivasi dan berdasarkan prinsip pengkodisian
mengubah sikap melalui rangsangan dan konsekuensi
Aturan dalam memilih strategi promosi
kesehatan
1 2 3
4 5 6
Dimulai dengan strategi Semakin kompleks Strategi yang
yang paling murah & permasalahan perilaku mempengaruhi faktor
sederhana yang akan diintervensi, predisposisi umunya
semakin banyak strategi mempunyai efek yang
yang digunakan singkat
Prinsip-prinsip promosi kesehatan
1. Pemberdayaan masyarakat
2. Perubahan/ perbaikan perilaku masyarakat di
bidang kesehatan
3. selain edukatif, juga melakukan upaya
advokasi dan bina suasana
04
PERKEMBANGAN
PROMOSI
KESEHATAN
Perkembangan promosi kesehatan
Pada awal perkembangannya, kesehatan masyarakat difokuskan kepada fakotr-faktor yang
menimbulkan risiko kesehatan seperti udara, air, penyakit-penyakit bersumber makanan serta
penyakit-penyakit lain yang berhubungan dengan kemiskinan dan konidisi kehidupan yang buruk.
Dalam perkembangan selanjutnya disadari bahwa kondisi kesehatan juga dipengaruhi oleh gaya
hidup masyarakat. Kegiatannya difokuskan pada:
● Perilaku berisiko seperti merokok, makanan rendah serat dan kutrang gerak,
● Pelayanan kedokteran pencegahan, dan
● Peteksi dini penyakit
05
KEBIJAKAN PROMOSI
KESEHATAN
Kebijakan promosi kesehatan
1 2
Promosi kesehatan diselenggarakan Promosi kesehatan bukanlah kegiatan
dalam kerangka desentralisasi untuk yang berdiri sendiri, melainkan kegiatan
mewujudkan otonomi darah di bidang terdepan yang harus terpadu dengan
kesehatan kegiatan-kegiatan program kesehatan
3 4
Sebagai perwujudan paradigma sehat, Upaya mengubah dana atau menciptakan
promosi kesehatan harus mengutamakan perilaku sehat melalui promosi kesehatan
terciptanya perilaku masyarakat untuk harus didukung oleh upaya-upaya lain yang
mencegah timbulnya, masalah-masalah berkaitan dengan kebijakan perundang-
kesehatan undangan.
Kebijakan promosi kesehatan
Strategi dasar utama promosi Dinas kesehatan provinsi
kesehatan adalah pemberdayaan merupakan penanggung jawab
masyarakat, yang diperkuat
7 promosi kesehatan di tingkat
dengan Bina suasana dan provinsi
advokasi 5
Kemitraan harus dikembangkan Guna meningkatkan promosi Profil promosi kesehatan selain
dengan berbagai pihak yang kesehatan dengan berlandaskan merupakan sarana penyedia data di
berkepentingan, baik dari dengan fakta(evidence-based) bidang promosi kesehatan, juga
unsure-unsure pemerintah diarahkan sebagai sarana untuk
maupun dari masyarakat memantau dan mengevaluasi
pencapaian perilaku sehat
Kebijakan promosi kesehatan
12 13 14
15