Anda di halaman 1dari 21

Lagu – Lagu Daerah Indonesia

Apa sih lagu daerah itu?

Lagu daerah adalah lagu atau musik yang berasal


dari suatu daerah tertentu dan populer
dinyanyikan oleh rakyat daerah tersebut.
Ciri – Ciri Lagu Daerah

• Menceritakan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya


masyarakat setempat

• Bersifat serdehana

• Jarang diketahui penciptanya

• Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.


Contoh Lagu –
Lagu Daerah
Bungong Jeumpa
• Daerah : Nanggroe Aceh Darussalam

• Pencipta : Ibrahim Abduh

• Bungong Jeumpa merupakan salah satu lagu yang paling


terkenal di provinsi paling barat Indonesia, yaitu Nanggroe
Aceh Darussalam. Bungong Jeumpa merupakan nama
sebuah bunga yang terdapat di Aceh, Bungong Jeumpa bila
diartikan ke dalam bahasa Indonesia berarti Bunga Cempaka.
Bungong jeumpa bungong jeumpa meugah di Aceh
Bungong teuleubeh, teuleubeh indah lagoina } 2x

Puteh kuneng meujampu mirah


Bungong si ulah indah lagoina } 2x

Lam sinar buleun lam sinar buleun angeen peu ayon


Luroh meususon, mesuson nyang mala-mala } 2x

Keubit that meubee meunyo tatem com


Leupah that harom si bungong jeumpa } 2x
Rasa Sayange
• Daerah : Maluku
• Pencipta : Belum diketahui
• Lagu Rasa Sayange merupakan lagu yang berasal dari
Maluku. Saat ini lagu Rasa Sayange biasa
dinyanyikan anak – anak dan kerap dijadikan sebagai
lagu pengiring pantun berbalas.
Rasa sayang e... rasa sayang sayang e...
Kulihat Ambon jauh rasa sayang sayang e

Jalan-jalan ke kota Paris, lihat mobil berbaris-baris...


Anak manis jangan menangis, kalau nangis malah meringis

Rasa sayang e... rasa sayang sayang e...


Kulihat Ambon jauh rasa sayang sayang e

Sana belang di sini belang, anak kucingku yang manis


Sana senang di sini senang, ayo kita menyanyi lagi

Rasa sayang e... rasa sayang sayang e...


Kulihat Ambon jauh rasa sayang sayang e
Ampar – Ampar Pisang
• Daerah : Kalimantan Selatan

• Pencipta : Belum diketahui

• Lagu ampar ampar pisang ini pada awalnya dinyanyikan secara iseng

saat masyarakat Kalimantan Selatan membuat sebuah kue/makanan

yang terbuat dari pisang. Makanan ini bernama rimpi. Cara membuat

makanan ini adalah dengan cara pisang di diampar (disusun)

kemudian dibiarkan hingga hampir matang mendekati busuk.


• Isi dari lagu ampar-ampar pisang menceritakan tentang
pisang yang diampar dan dikerubuti binatang yang
senang dengan aroma pisang. Binatang ini dikenal
masyarakat Kalimantan dengan nama bari bari.
• Pada akhir lagu di ceritakan tentang binatang yang
ditakuti anak kecil zaman dulu (lirik “dikitip bidawang”)
yang artinya digigit biawak. Konon, kata dikitip
bidawang itu digunakan untuk menakuti anak anak yang
suka mencuri pisang/kue rimpi yang masih dalam proses
penjemuran.
Ampar-ampar pisang
Pisangku balum masak
Masak sabigi, dihurung bari-bari 2x

Manggalepak, manggalepok
Patah kayu bengkok
Bengkok dimakan api,
apinya cangcurupan
Bengkok dimakan api,
apinya cangcurupan
Nang mana batis kutung, dikitip bidawang 2x
Cik Cik Periook
• Daerah : Kalimantan Barat
• Pencitpa : Belum diketahui
• Menurut masyarakat Sambas lagu ini diciptakan oleh orang
asli Dayak di Kalimantan Barat. Selain itu, lagu ini sudah ada
sejak 150 tahun yang lalu.
• Lagu Cik Cik Periuk bermakna tentang sindiran dari
masyarakat Sambas pada zaman dahulu kepada masyarakat
luar yang datang ke daerah Sambas.
• Kata cik cik bermakna bunyi dari dalam periuk,
sedangkan periuk adalah peralatan dapur yang terbuat
dari logam atau tanah liat yang digunakan untuk
membuat nasi.
• Sedangkan, kalimat belanga sumping dari jawa
maksudnya adalah sebuah panci yang sudah rusak
bagian tepinya yang berasal dari Jawa.
• Kalimat datang nek kecibok bermakna bahwa orang yang
datang ke daerah Sambas tidak hanya orang Jawa saja,
tetapi orang yang berasal dari Tiongkok juga.
• Sedangkan, kalimat bawa' kepiting dua ekok bermakna
bahwa seekor kepiting memiliki dua buah capit yang tajam
yang digunakan untuk membawa dua niat yang berbeda,
maksudnya adalah selalu mengadu domba.
• Makna dari kalimat cak cak bur dalam belanga' adalah bahwa
semua hal dalam kehidupan sudah sangat sibuk., karena
sekarang sudah banyak orang yang haus akan urusan dunia
dan melupakan kehidupan akhirat.
• Sedangkan, kalimat picak idong gigi rongak bermakna bahwa
ada orang yang serba memiliki kekurangan, karena hidungnya
pesek dan giginya ompong. Gigi ompong bermakna orang
yang jelek.
• Sape ketawa' dolok dipancung raje tunggal kalimat
ini bermakna bahwa siapa yang tertawa ketika
melihat orang yang jelek maka akan diberi hukuman
berupa pancungan oleh raja tunggal, karena telah
menghina ciptaan sang Tuhan. Maksud dari raja
tunggal adalah Tuhan.
Cik cik periook bilanga sumping dari jawe
Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook
Cik cik periook bilanga sumping dari jawe
Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook
Cak cak bur dalam bilanga picak iddung gigi rongak
Sape kitawa dolok dipancung raje tunggak hei
Gemu Fa Mi Re
• Daerah : Nusa Tenggara Timur (NTT)
• Pencipta : Frans Cornelis Dian Bunda

• Syair lagu ini diangkat dari warisan penulis anonim

berdasarkan pelajaran membaca not (solmisasi) guru agama

untuk murid-murid SD hingga SMA pada era 1970-an.

• Di Ohe, Maumere pada era 1970-an itu, setiap siang atau

saat pulang sekolah, murid-murid sekolah menyanyikan

syair dari notasi angka tersebut.


• Berikut ini merupakan syair asli dari penggalan lagu
Gemu Fa Mi Re yang dilafalkan pada era 1970-an:
• LA LELE LUK SI LA SOL/MI FA MI FA SOL,
LELE TIDING FA FA, LELE KLEPIN MI MI/ MI
DO MI DO PEMUK FA MI RE
}2x
Maumere da gale kota Ende Maumere da gale kota Ende
Pepin gisong gasong
Le’le luk ele rebin ha
}2x Pepin gisong gasong
Le’le luk ele rebin ha

La le le luk sila sol Putar ke kiri e…


Mi fa mi fa sol Nona manis putarlah ke kiri
Le’le tiding fa fa ke kiri ke kiri ke kiri dan ke
Rebing mude mi kiri ke kiri ke kiri ke kiri
Do do do do mi do mi do gemu fa mi manis e..
re Sekarang kanan e..
ele le… ele le… Nona manis putarlah ke
kanan
la le le luk sila sol ke kanan ke kanan ke kanan
mi fa mi fa sol dan ke kanan ke kanan ke
le’le tiding fa fa kanan ke kanan manis e
Rebing mude mi
Do do do do mi do mi do gemu fa mi
re (Mmm… Manis)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai