Anda di halaman 1dari 21

PEMOGRAMAN

DATABASE
Anggota kelompok :
ELISABETH LYDIA TEBAI (202001060004)

I MADE JUNIARTHA (202001060007)


PENGERTIAN
Pemograman database atau Basis data adalah sekumpulan data dan informasi
yang tersimpan dan tersusun rapi pada ruang penyimpanan komputer secara
sistematik sehingga mudah saat diakses oleh program komputer untuk mencari
keberadaan suatu data.

Nantinya data tersebut dapat diperiksa, diproses, atau dimanipulasi oleh


program komputer untuk memperoleh informasi dari database. Singkatnya,
istilah database ini mengacu pada kumpulan data yang saling terkait satu sama
lain, di mana tujuan database digunakan untuk mengelola data secara lebih
efektif dan efisien.
Fungsi Database
Untuk mengelompokkan dan
menyimpan data secara lebih terstruktur Untuk memberikan perlindungan dan
dan sistematis sehingga proteksi data yang lebih optimal jika data
pengelolaannya lebih mudah disimpan dalam satu server dan Untuk
memungkinkan agar data dapat diakses
oleh multi-user

Untuk mempermudah identifikasi,


pengolahan data, Untuk mencegah
adanya data redundant dan
menghindari terjadinya duplikasi data Untuk mengumpulkan penyimpanan data dalam satu tempat
sehingga mudah dikelola, dikontrol dan Untuk meningkatkan
efisiensi penyimpanan data dalam satu server sehingga lebih
hemat biaya, sekaligus meningkatkan efisiensi platform
Menurut bentuk dan fungsinya, Database terbagi lagi menjadi beberapa jenis :

01 Relational Database
 Basis data ini mengorganisir data berdasarkan model relasi data. Disebut relational, karena
data tersimpan berupa tabel yang saling terkait dan berhubungan atau membentuk relasi.
Dan digunakan ungtuk mengelola bais data melalui hubungan setiap data.
 Contoh dari database ini adalah Oracle, MySQL, MariaDB, Micrososft SQL, PostgreDB,
MongoDB, dan lainnya.
 
02 Distributed Database
 Distributed database merupakan sistem penyimpanan yang terdistribusi. Distributed database
dapat menyimpan data dari berbagai perangkat yang berada pada satu jaringan yang sama
maupun tersebar dan terhubung dalam jaringan yang berbeda.
 Contoh dari database ini adalah Amazon SimpleDB dan Apache Ignite.

03 NoSQL Database
jenis-jenis  NoSQL database merupakan database non-relasional. Dengan kata lain dapat
diartikan, data yang tersimpan bukan hanya sudah berbentuk tabel, namun
Database juga data dengan tipe lain yang tidak terstruktur maupun semi-terstruktur.
 Basis data yang termasuk dalam kelompok NoSQL database
adalah MongoDB.
04 Database Warehouse
 Database warehouse adalah sistem database yang biasanya banyak digunakan
dalam bidang business intelligence untuk pelaporan dan analisis data.
 Basis data yang tergolong dalam database warehouse adalah Oracle dan Microsoft
Access.

05 Cloud Database
 Cloud database adalah sistem database yang tersimpan pada platform komputasi awan.
Sistem ini tidak memiliki server fisik dan hanya menyimpan data secara virtual.
 Contoh dari jenis database ini adalah Amazon Web Service (AWS), Google Cloud
Platform, Oracle, Microsoft Azure dan lainnya.

06 End-User Database
 End-User Database diartikan sebagai database yang datanya dapat diakses,

jenis-jenis dikelola, dan dikembangkan langsung oleh pengguna akhir, yaitu manusia
dan bukan mesin.

Database  Contoh basis data jenis ini adalah SQLite.


MySQL adalah suatu perangkat lunak database relasi (Relation Database Managament
System/RDMS) seperti halnya Oracle, PostgreSQL, Microsoft SQL.
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

1. Download dan Install XAMPP


Langkah pertama cara membuat database MySQL di localhost/phpmyadmin adalah menginstall XAMPP terlebih
dulu.
Silakan download XAMPP melalui website resminya.
Pilih installer sesuai dengan sistem operasi yang Anda gunakan, lalu klik tombol Download.

Lamanya proses download tergantung kecepatan koneksi internet Anda. Jika XAMPP sudah terdownload dengan
sempurna,
klik dua kali pada file installer untuk mulai melakukan instalasi XAMPP.
Jika menggunakan Windows seperti panduan ini, lokasi instalasi akan berada pada direktori C:\xampp.
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

2. Aktifkan Apache dan MySQL di XAMPP


Jika XAMPP sudah terinstall, bukalah aplikasi tersebut untuk melanjutkan cara membuat database dengan MySQL.
Anda akan melihat lima module yang terinstall, yaitu: Apache, MySQL, FileZilla, Mercury dan Tomcat. 
Biasanya, untuk membuat sebuah website, Anda hanya perlu menjalankan dua module saja, Apache sebagai
web server dan MySQL untuk database.

Klik tombol Start pada Apache dan MySQL agar Anda dapat mengakses localhost/phpMyAdmin untuk membuat
database.
Jika sudah berhasil dijalankan, tampilan XAMPP akan berubah seperti gambar di bawah ini:
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

tampilan XAMPP akan berubah seperti gambar di bawah


ini:
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

3. Akses localhost/phpMyAdmin di Browser

Cara buat database MySQL bisa Anda lanjutkan dengan mengakses phpMyAdmin melalui dua cara. 
Pertama, melalui dashboard localhost. Caranya, ketik localhost pada kolom pencarian browser, lalu
tekan Enter.
Kemudian, pilih phpMyAdmin seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut ini:

Kedua, langsung mengakses localhost/phpMyadmin pada kolom pencarian web


browser.
Jangan lupa tekan Enter. Maka akan muncul tampilan phpMyAdmin seperti ini:
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

Maka akan muncul tampilan phpMyAdmin seperti


ini:

Pada halaman inilah, Anda dapat melakukan pengelolaan database untuk website Anda.
Misalnya, membuat database, mengedit, menghapus, bahkan melakukan query data.
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

4. Buat Database MySQL di phpMyAdmin


Cara membuat database MySQL di localhost/phpMyAdmin sudah memasuki bagian inti. Di dashboard
localhost/phpMyAdmin, silahkan klik New untuk membuat database baru.

Masukkan nama database pada kolom yang tersedia. Pada tutorial ini, kami
menggunakan database_baru
sebagai nama database yang akan dibuat. Jika sudah diberi nama, Jika sudah diberi nama,
klik Create.

Nantinya, database baru yang Anda buat akan


tampil di bagian kiri halaman phpMyAdmin. Sekarang, Anda sudah bisa menambahkan tabel sebagai tempat
penyimpanan data pada database baru
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

5. Buat Tabel Baru di Database MySQL


Cara membuat database dengan MySQL masih berlanjut. Kali ini, mari membuat tabel dengan empat kolom
untuk
data pengguna dengan nama tabel users.  Kemudian, klik tombol Go.

Di bagian ini, Anda harus memasukkan nama kolom dan tipe datanya. Untuk tabel users, kami membuat
kolom id, 
name, email, dan address. Jika sudah terisi seperti gambar di bawah ini, klik tombol Save.
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

klik tombol Save.

Sekarang, Anda sudah memiliki database dengan tabel users yang siap dipakai dan
dihubungkan
dengan website Anda.

Jika tabel sudah dibuat, mari


lanjutkan
dengan cara buat database MySQL
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

Sekarang, Anda sudah memiliki database dengan tabel users yang siap dipakai
dan
dihubungkan dengan website Anda.

Jika tabel sudah dibuat, mari lanjutkan dengan cara buat database
MySQL
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)
6. Input Data di Tabel Database MySQL
Setelah membuat tabel baru, sekarang waktunya menginputkan data di tabel users tersebut. Caranya mudah, kok. Ikuti langkah-langkah
berikut:
Pertama, klik menu Insert pada toolbar bagian atas. Kemudian, isilah data sesuai dengan field id, name, email, dan Address. 
Jika sudah, klik tombol Go.

Anda bisa kembali ke tabel users untuk mengecek apakah input data sudah berhasil. Kurang lebih tampilannya akan seperti
ini.
Proses membuat Database
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

7. Masukkan Project Website di localhost

Untuk menjalankan website dengan XAMPP, Anda harus menempatkan project website Anda di dalam
direktori C:\xampp\htdocs. Kalau ditempatkan di luar folder htdocs, project website Anda tidak akan bisa
diakses di localhost. Misalnya, Anda memiliki project website yang disimpan di dalam folder
website_baru.
Maka folder website_baru harus ditempatkan di dalam folder htdocs seperti ini:

Dengan begitu, Anda bisa menjalankan project website dengan mengakses localhost/website_baru 


pada web browser. Sampai di sini, cara membuat database di MySQL sebenarnya sudah selesai.
Namun
jika Anda ingin sekalian menghubungkan website ke database,
(Cara membuat database menggunakan MySQL di localhost/phpMyAdmin, Berikut ini langkah)

8. Hubungkan Website dengan Database MySQL

Langkah berikutnya dari cara membuat database dengan MySQL di phpmyadmin adalah menghubungkan
website dengan database yang sudah Anda buat di localhost/phpMyAdmin. Dengan begitu, pengelolaan
database dapat dilakukan langsung pada website.

Anda dapat membuat koneksi ke database dengan melakukan sinkronisasi database. Biasanya, sinkronisasi ini
dilakukan menggunakan script khusus. 

Caranya, buatlah script php dengan nama koneksi.php, config.php, database.php atau nama lainnya pada
project website Anda. Kemudian, salinlah kode berikut ini:
Pada bagian server, tuliskan localhost. Kemudian, masukkan root sebagai user. Sedangkan
untuk password, kosongkan saja. Jangan lupa tulis nama database yang Anda buat pada baris
kode $database.  

Simpan script PHP tersebut. Coba lakukan pengecekan. Seharusnya website Anda sudah
terhubung dengan database di phpMyAdmin.
THANKS
Any question ?

Anda mungkin juga menyukai