Anda di halaman 1dari 13

Prinsip fluida statis dalam

kefarmasian

Disusun oleh:

Herlita Apriani 2204015002


Wafa Zahra Darmawan 2204015012
Fluida statis
Fluida dapat dibagi menjadi 2 bagian, yaitu:

1.Fluida Statis
2.Fluida Dinamis

Tetapi yang saat ini akan penulis bahas dalam makalah ini hanyalah membahas
tentang Fluida Statis (fluida diam).

Fluida statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak (diam) atau
fluida dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar
partikel fluida tersebut atau bisa dikatakan bahwa partikel-partikel fluida
tersebut bergerak dengan kecepatan seragam sehingga tidak memiliki gaya
geser.
Sifat-sifat fluida statis

Massa jenis Hukum


Archimedes
Tekanan
hidrostatis Kapilaris

Viskositas
Hukum pascal
01 Massa jenis
Massa jenis diartikan sebagai perbandingan massa zat
dengan volume zat tersebut.Secara matematis, massa
Contoh soal:
jenis zat dinyatakan dengan persamaan berikut.
Sebuah Gelas ukur bermassa 300 g memiliki
ρ = m/V volume sebesar 400 cm3. Tentukan massa jenis
Keterangan: benda, nyatakan jawaban dalam kg/m3!
ρ = Massa jenis zat (kg/m3) Jawab:
m= Masa zat (kg) Diketahui : m = 300g=0,3kg
v = Volume zat (m3) v = 400cm3= 0,0004m3
Ditanya : ρ
Jawab : ρ = m/V
= 0,3kg/0,0004m3= 750kg/m3
Contoh soal:
Sebuah kapal selam menyelam di kedalaman 50 meter di
bawah permukaan laut. Laut memiliki massa jenis 1,03 x
103 kg/m3 dan tekanan udara di atas permukaan laut 105
02 hidrostatis Pa dan percepatan gravitasi bumi 10 m/s2. Tentukan
tekanan hidrostatis pada kapal selam tersebut!
Tekanan hidrostatis adalah tekanan pada fluida tak bergerak. Jawab
Hukum hidrostatis menyatakan bahwa semua titik yang terletak Diketahui :
pada suatu bidang datar di dalam zat cair yang sejenis memiliki h = 50 m
tekanan yang sama.Tekanan Hidrostatis dirumuskan sebagai ρ air laut = 1,03 x 103 kg/m3
berikut. Po = 105 Pa
g = 10 m/s2
P = ρ .g.h Ditanyakan : Ph……………..?
Keterangan: Jawab :
ph = tekanan hidrostatis (N/m2)  Ph = Po + ρ.g.h
p = massa jenis (kg/m3) Ph= 105 + (1,03 x 103 x 10 x 50)
g = percepatan gravitasi (m/s2) Ph= 105 + (51,5 x 104)
h = kedalaman dari permukaan flui Ph= 105 + (5,15 x 105)
da cair(m) Ph= 6,15 x 105 Pa
Tekanan hidrostatis pada kapal selam tersebut adalah 6,15
x 105 Pa
03 Hukum Pascal
Contoh soal:
Suatu pompa hidrolik mempunyai luas penampang kecil 25
cm2 dan luas penampang besarnya 7500 cm2. Jika pada
Hukum pascal menyatakan bahwa tekanan yang penampang besar dihasilkan gaya sebesar 90.000 newton,
diberikan pada fluida di dalam ruang tertutup diteruskan maka besarnya gaya yang harus diberikan pada penampang
sama besar ke segala arah sama besar. kecil adalah…
Diketauhi :
Hukum Pascal ini diterapkan pada mesin hidrolik.Pada A1 = 25 cm2
saat kedua pengisap seimbang, tekanan pada A1 sama A2 = 7500 cm2
dengan pada A2. F2 = 90.000 N
Ditanya : Gaya yang diberikan pada penampang kecil (F1)?
P1=P2
F1/A1=F2/A2
Keterangan
P = tekanan pada penampang (Pa)
F1 = besarnya gaya pada penampang 1 (N) Jadi, gaya yg harus
di berikan pada
F2 = besarnya gaya pada penampang 2 (N) penampang kecil
adalah 300N
A1 = luas penampang 1 (m²)

A2 = luas penampang 2 (m²)

 
04 Hukum Archimedes
Hukum Archimedes berbunyi “setiap benda yg terendam
seluruhnya atau Sebagian dalam fluida akan mendapatkan
gaya apung dengan arah ke atas yg besarnya sama dengan Contoh soal:
berat fluida yg dipindahkan oleh benda itu”. Rumus hukum Sebuah balok tercelup seluruhnya dalam
Archimedes sebagai berikut. minyak. Bila volume balok 8m³, tentukan berat
balok dalam minyak tanah yang memiliki massa
FA = WU – WF atau FA = ρf . g. Vbt jenis 800kg/m³ , berapakah gaya angkat yang
dialami balok?
Penyelesaian
Keterangan:
Diketahui :
Volume Volume balok : V = 8 m³
FA = gaya Archimedes(N) gravitasi : 10 N/ Kg
balok : V = 8
ρf = massa jenis fluida m³ Massa jenis minyak  ρ = 800 kg /m³
gravitasi : 10 Ditanya:  gaya angkat Fa?
g = percepatan gravitasi (m/s2) Jawab:
N/ Kg
Vbt = volume benda tercelup (m3) Massa jenis Fa = ρ . g . V
minyak  ρ = = 800 kg/ m³ . 10 N/kg . 8 m³
Wu= berat benda di udara (N) 800 kg /m³ = 64.000 N
Wf = berat benda di zat cair (N) Ditanya:  gaya
angkat Fa?
05 kapilaritas
Contoh soal:
✦ Kapilaritas adalah peristiwa naik atau turun nya Sebuah pipa kapiler yang jari-jarinya 1 mm berisi raksa yang
permukaan zat cair pada pipa kapiler. Kenaikan massa jenisnya 13,6 g/cm3. Jika sudut kontak, tegangan
dan penurunan permukaan zat cair pada pipa permukaan, dan percepatan gravitasi berturut-turut 120°,
1,36 N/m, 10m/s2, maka tentukan penurunan raksa dalam
kapiler memenuhi persamaan berikut. pipa kapiler tersebut.
h= 2 y cos θ / ρ.g.r Penyelesaian:
Keterangan: Diketahui :
h=kenaikan / penurunan zat cair (m) r =1 mm = 10-3 m
θ = sudut kontak ρ = 13,6 g/cm3 = 13.600 kg/m3
y =tegangan permukaaan (N/m)  θ =  120°, cos  120° = 0,5
γ = 1,36 N/m
ρ =massa jenis zat cair (kg/m2) g = 10m/s2
g=percepatan gravitasi bumi(m/s2) Ditanyakan : h = …
r=jari-jari pipa atau tabung(m)
Jawab:

Jadi, penurunan raksa dalam pipa kapiler tersebut


adalah sebesar 1 cm.
06 viskositas
Viskositas Fluida menyatakan gesekan dalam fluida. Jika benda yang bergerak dalam
Makin besar viskositas,maka makin sulit benda fluida tersebut berbentuk bola,
bergerak di dalam fluida. Dalam fluida diperlukan gaya maka persamaannya menjadi
untuk menggeser satu lapisan fluida tergadap yang sebagai berikut.
lain, dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan: Fs = 6 π η r v
F = gaya yang bekerja (N)
A = luas keping yang bersentuhan dengan Keterangan :
fluida (m2) Fs = gaya gesek Stokes (N)
v = kecepatan fluida (m/s) η = koefisien viskositas fluida
L = jarak antar keping (m) (Ns/m2)
η = koefisien viskositas Kg m-1 s-1 r = jari-jari bola (m)
v = kelajuan relatif bola terhadap
fluida (m/s)
π = 3,14.
Contoh soal
Sebuah kelereng dengan jari – jari 0,5 cm jatuh ke dalam bak berisi oli yang
memiliki koefisien viskositas 110 x 10-3 N.s/m2. Tentukan besar gaya gesek
yang dialami kelereng jika bergerak dengan kelajuan 5 m/s!
Pembahasan:
Diketahui:

r = 0,5 cm = 5 x 10-3 m
ɳ = 110 x 10-3 N.s/m2v = 5 m/s
Ditanyakan = Fs = …?
Jawaban:

Ff­s= 6 . ∏ . r . ɳ . v
Fs = 6 . 3,14 . (5 x 10-3) . (110 x 10-3) . 5
Fs = 51.810 x 10-6 N
Fs = 51,81 x 10-3 N
Penerapan Fluida Statis dalam Kefarmasian
Hukum Pascal digunakan dalam prinsip kerja alat suntik. Hukum
itu terjadi saat

01 injeksi kita memberikan tekanan pada salah satu ujung, maka ujung
yang lebih runcing atau
bagian jarumnya akan mengeluarkan cairan yang tekanannya
sama dengan tekanan yang diberikan.

Hidrodinamika adalah ilmu yang mempelajari fluida yang mengalir.


Contoh:

02 hidrodinamika Sphygmomanometer (Tensimeter)


Digunakan untuk mengukur tekanan darah tubuh sistolik( pada
waktu jantung kuncup) dan diastolik ( pada saat jantung
mengembang kembali).

Tranfusi darah menerapkan prinsip fluida karena pemberian darah


03 Transfusi darah dari satu orang (donor) ke orang lain ( resipien).

Cara kerja alat infus yaitu berdasarkan hukum hidrostatis. Hukum


hidrostatis atau juga disebut dengan tekanan hidrostatis. Pada
pemasangan cairan infus diposisikan lebih tinggi dari pergelangan
04 Alat infus tangan agar cairan infusnya masuk ke dalam tubuh pasien. jadi
semakin tinggi tempat kantong infus dengan pergelangan tangan
maka tekanan cairan infus semakin tinggi dan sebaliknya.
Latihan soal
 
1. Proses infus sering kali dilakukan dengan pengaruh gravitasi dengan g = 10 m/s kuadrat. Dengan
fluida mempunyai massa jenis 1,00 g/cm kubik.Hitunglah:
a. Pada ketingian berapa botol harus diletakkan sehingga tekanan cairan 65 mmHg. b. Jika tekanan
darah 18 mmHg dengan ketinggian berapa botol harus diletakkan sehingga fluida masuk sedikit!
 
2. Seorang pasien melakukan tranfusi darah mempunyi tekanan darah sebesar 18 mmHg di atas
tekanan atmosfir. Diameter 0,4 mm dan aliran darah 4 cm3 per menit. Pada ketinggian berapa di atas
jarum, botol harus diangkat ? Anggap diameter botol jauh lebih besar dari diameter jarum!
 
3. Abel menyelam di kedalaman 150 cm di bawah permukaan air laut. Jika massa jenis air 1,03 gr/cm3,
tekanan hidrostatis yang dirasakan oleh Abel adalah ….
 
4.Pada suatu percobaan, Pak Heri memasukkan tabung secara vertikal ke dalam air, sehingga dihasilkan
sudut kontak 60o. Akibatnya, terjadi kenaikan air pada tabung setinggi 4 cm. Jika jari-jari tabung 0,1 cm
dan massa jenis air 1.000 kg/m3, tegangan permukaan yang dialami oleh air adalah ….
 
 
Thanks !
Do you have any questions?

Anda mungkin juga menyukai