Anda di halaman 1dari 42

FLUIDA STATIS

TIM FISIKA
Departemen MIPA UBAYA
Materi :
 Massa jenis, Sifat Fluida
 Tekanan Fluida
 Prinsip Pascal
 Tegangan Permukaan
 Kapilaritas

2
Massa jenis zat adalah
perbandingan antara massa
dengan volume zat

Secara matematis di rumuskan:


ρ=m/V
dengan :
m = massa
V = volume zat
ρ = kerapatan = massa jenis
 Apabila kerapatan suatu benda lebih
kecil dari kerapatan air, maka benda
akan terapung.

Sebaliknya jika kerapatan suatu benda


lebih besar dari kerapatan air, benda
tersebut akan tenggelam.

minyak minyak
minyak

air air air


 Dalam dunia medis, satuan kerapatan
atau densitas lebih sering dinyatakan
sebagai gr/cc (specific gravity / SG)
 1 gr/cc = 1000 kg/m3
 Air pada suhu 4oC memiliki densitas 1 SG
Soal :

Sepotong emas akan di tentukan massanya.


Emas dimasukkan dalam gelas ukur yang telah
berisi air. Ternyata, skala yang ditunjukan oleh
pemukaan air dalam gelas ukur bertambah 3,75
cm 3 . Jika massa jenis emas = 19,3 gram/cm3 ,
berapakah massa emas tersebut .

Jawab : 72,375 gram

6
Sebuah bola bermassa 600 gram dengan
diameter 10 cm. Berapa masa jenis bola ?

Jawab : 1147,23 kg/m3

7
Fluida
Fluida adalah zat yang dapat mengalir sehingga
disebut juga sebagai zat alir..

Zat cair termasuk fluida yang


inkompressibel, artinya pada tekanan yang
tidak terlalu besar, volumenya tidak
berubah meskipun ditekan.

Gas termasuk fluida kompressibel, artinya


volumenya bisa berkurang jika ditekan

8
FLUIDA CAIR

 Molekul-molekul terikat secara longgar


namun tetap berdekatan
 Tekanan yg terjadi karena ada gaya
gravitasi bumi yg bekerja padanya
 Tekanan terjadi secara tegak lurus pada
bidang
FLUIDA GAS
 Molekul bergerak bebas dan saling
bertumbukan
 Tekanan gas bersumber pada perubahan
momentum disebabkan tumbukan
molekul gas pada dinding
 Tekanan terjadi tidak tegak lurus pada
bidang
Tekanan Hidrostatis (Ph)
Tekanan yang ditimbulkan oleh fluida tak bergerak.

P = Tekanan (1 N/m2 = 1 Pa)


F = Gaya (N)
h
A = Luas penampang (m2)

F
Pr essure  P 
A
mg Vg V
P   g  gh
A A A

11
Hukum Utama Hidrostatik
Semua titik yang terletak pada suatu bidang datar di
dalam zat cair yang sejenis memiliki tekanan yang sama.

Di rumuskan :
Po P1 = P 2
Po + 1gh1 = Po + 2gh2
Po
h2
1 h 1 = 2h 2
h1
1 2
TEKANAN FLUIDA

A
minyak d
H
A B
H B
h
C air

pA = pB
- Makin ke bawah tekanan makin besar

pC = pB + fluida g h p atm + air g H = p atm + minyak g d


= pA + fluida g H
= p atm + fluida g H

pB = pA + fluida g (H-h)
13
Hidrostatika 14
Manometer

Alat untuk mengukur tekanan udara


menggunakan cairan mercuri / Hg dengan
massa jenis 13.6 gr/cc
Ketika mengukur di pantai, maka tinggi cairan
manometer adalah 76 cm dengan percepatan
gravitasi 9.8 m/s2

P =  g h = 13600 kg/m3 x 9.8 m/s2 x 0.76 m


P = 101.3 kPa = 1 Atm

P = P atmosphere + P gauge
1 Atm = 101.3 kPa = 76 cmHg = 760 Torr
15
SOAL

Bejana berisi air 70 cm. Berapa tekanan


hidrostatik di dasar bejana ? g = 10 m/s2

Jawab : 7000 Pa

16
Gas nitrogen bertekanan
120 kPa dihubungkan ke
manometer air raksa.
Tentukan beda ketinggian air
raksa pada manometer ?
(Diket : po = 105 Pa)

Jawab.
Pa = pb
Pa = po +  g h
120 kPa = 105 +13600 . 10 . H

h = 0,147 m = 14,7 cm

17
air = 1 gr/cm3

Jawab = 1000 kg/m3


 minyak = 0,6540 gr/cm3

Hidrostatika 18
Hidrostatika 19
Prinsip Pascal

 Tekanan yang diberikan pada suatu


cairan yang tertutup akan diteruskan
tanpa berkurang ke segala titik dalam
fluida dan ke dinding bejana (Blaise
Pascal 1623-1662)
 Tekanan adalah sama di setiap titik pada
kedalaman yang sama
Prinsip Hukum Pascal
Di rumuskan :
F1 P1 = P 2
F2 (F1/A1) = (F2/A2)

A1 A2 Dengan :
F1 : gaya yang bekerja pd
piston 1
F2 : gaya yang bekerja pd
piston 2
A1 : luas penampang 1
A2 : luas penampang 2
Contoh

Sebuah pipa berbentuk u yang


memiliki luas penampang kakinya
berbeda digunakan untuk mengangkat
beban. Berapakah beban maksimum
yang dapat diangkat olehnya jika luas
penampang yang kecil, A = 1 m2,
diberikan gaya 104 N dengan luas
penampang yang besar adalah 5 m2?

Jawab. 5 . 104 N

22
darah = 1060 kg/m3
LATIHAN SOAL-SOAL
1 mm Hg = 133 N/m2 = 133 Pa

16960 Pa

0,25

1600
a) 2 . 107 Pa b) 2 . 105 Pa

Hidrostatika 23
Tugas : Dikumpulkan minggu depan !
(diketik komputer/diprint)
Dalam keadaan normal seseorang memiliki tekanan sistole 120 mm Hg
dan tekanan diastole 80 mm Hg.
Berapakah tekanan sistole dan diastole yang dicatat alat ukur
tekanan darah orang (bloeddrukmeter), bila posisi sabuk pengukur
di lengan dengan posisi orang:
a. Tidur terlentang
b. Berdiri tegak (jarak lengan ke pergelangan kaki 100 cm)
c. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan tekanan sistole
dan tekanan diastole

24
Tekanan darah adalah menunjukkan keadaan di mana
tekanan yang dikenakan oleh darah pada pembuluh
arteri ketika darah dipompa oleh jantung ke seluruh
anggota tubuh.

Tekanan darah dapat dilihat dengan mengambil dua


ukuran dan biasanya ditunjukkan dengan angka seperti
berikut : 120 /80 mmHg.

Angka 120 menunjukkan tekanan pada pembuluh arteri


ketika jantung berkontraksi. Disebut dengan tekanan
sistolik.

Angka 80 menunjukkan tekanan ketika jantung sedang


berelaksasi. Disebut dengan tekanan diastolik.

25
Tegangan Permukaan

 Timbul karena gaya tarik-menarik


molekul-molekul zat cair yang sejajar
permukaan
F
L

F Hidrostatika 26
 Contoh fenomena :
 Silet dapat mengapung di air
 Nyamuk dapat hinggap di atas air
Tegangan permukaan dirumuskan
dalam bentuk energi
 Di rumuskan :
W

A
Dengan :
W = usaha (J)
A = luas penampang (m2)
 = tegangan permukaan (J/m2)
Tegangan permukaan pd sebuah bola

 Dari gambar di peroleh :


Fy
 cos  
l
Fy  l cos 
 Karena l  2r
 maka :
Fy = 2  r  cos 
Contoh :
 Seekor serangga berada di atas
permukaan air. Telapak kaki
serangga tersebut dapat di anggap
sebagai bola kecil dengan jari – jari
3 x 10-5 m. Berat serangga adalah
4,5 x 10-5 N dan tubuhnya di sangga
oleh empat buah kaki. Tentukan
sudut yang dibentuk kaki serangga
dengan bidang vertikal.
 Diket :
 r = 3 x 10-5 m
 w = 4,5 x 10-5 N

n = 4

  = 0,072 Nm-1

 Ditanya : 
Penyelesaian
Fy  2r cos 
w
 2r cos 
n
w
cos  
2rn
4,5.10 5
cos  
2.3,14.3.10 5.0,072.4
cos   0,83
  330
Diskusi dan interaksi
 Mengapa deterjen sering digunakan
untuk mencuci pakaian agar pakaian
menjadi bersih ?
Meniskus
 Adalah bentuk cembung atau
cekung permukaan zat cair akibat
tegangan permukaan.


air Raksa
Proses pembentukan meniskus cekung
dan cembung
 Adhesi adalah gaya tarik-menarik
antara partikel tak sejenis.

 Kohesi adalah gaya tarik-menarik


antara partikel sejenis.
Kapilaritas :
 peristiwa naik turunnya permukaan
zat cair di dalam pipa kapiler.
 Contoh :
 peristiwa naiknya minyak tanah pd
sumbu kompor.
 Air pd tanaman sampai ke daun
 Dan lain-lain.
Perhatikan gambar berikut :
 Air  Raksa




water
mercury
Pengukuran tegangan muka dan
tegangan antarmuka

Metode kenaikan kapiler


Digunakan untuk mengukur tegangan
permukaan.
Prinsip :
Bila suatu kapiler dimasukkan dalam
labu berisi zat cair, maka pada
umumnya zat cair akan naik di dalam
tabung sampai jarak tertentu. Dengan
mengukur kenaikan ini, tegangan muka
dapat ditentukan.

2r h

liquid
 Komponen gaya ke atas sebagai hasil
tegangan muka zat cair pada sembarang
titik di sekeliling dinding kapiler adalah :
a =  . cos 
 Gaya ke atas total di seputar keliling
tabung bagian dalam = 2  r  cos 
 Gaya gravitasi ( massa x percepatan)
yang menentang gaya total ke atas
=  r2 h ( - 0) g + W
 Pada kesetimbangan :
2  r  cos  =  r2 h  g

 = ½ r h  g/cos 
Contoh soal :

Suatu sampel kloroform naik 3,67 cm pada 200C


dalam suatu tabung kapiler dengan jari-jari dalam
0,01 cm. Berapa tegangan muka kloroform pada
suhu tersebut? Kerapatan kloroform adalah 1,476
g/cm3. Sudut kontak cairan dengan tabung kaca
adalah 0°.

Jawab

 = 0.5 r h  g /cos 
 = 0.5 0.01 3.67 1000 / cos 0
 = 18.35 dyne
 SELESAI.

42

Anda mungkin juga menyukai