Anda di halaman 1dari 50

PEMBINAAN RT-

RW
ERA DIGITAL
DWI SRI KUSFITA
DASAR HUKUM

■ PERMENDAGRI NOMOR 18 TAHUN 2018


TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN
DAN LEMBAGA ADAT DESA

■ PERDA KABUPATEN BEKASI NOMOR 8


TAHUN 2016 TENTANG DESA
DASAR HUKUM

■ PERATURAN BUPATI BEKASI NOMOR 16 TAHUN


2010 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN
RUKUN TETANGGA (RT) DAN RUKUN WARGA
(RW) DI KABUPATEN BEKASI (BERITA DAERAH
KABUPATEN BEKASI TAHUN 2010 NOMOR 16
SEBAGAIMANA TELAH DIUBAH DENGAN
PERATURAN BUPATI BEKASI NOMOR 119
TAHUN 2020 TENTANG PEDOMAN
PEMBENTUKAN RUKUN TETANGGA (RT) DAN
RUKUN WARGA (RW) DI KABUPATEN BEKASI)
DASAR HUKUM

■ SK BUPATI BEKASI NOMOR


970-/KEP.111/DPMD/2021 TANGGAL 10 FEBRUARI
2021 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA
PEMERINTAH DESA UNTUK TUNJANGAN BAGI
RUKUN TETANGGA (RT) DAN RUKUN WARGA
(RW) TAHUN ANGGARAN 2021
LEMBAGA KEMASYARAKATAN
DESA
APA ITU RT ?

Rukun Tetangga (RT) adalah lembaga dibawah


RW yang dibentuk melalui musyawarah
masyarakat setempat dalam rangka pelayanan
pemerintahan dan kemasyarakatan yang
ditetapkan oleh Pemerintah Desa atau Lurah.
Rukun Tetangga dipimpin oleh Ketua RT yang
dipilih oleh warganya. Sebuah RT terdiri atas
sejumlah rumah (kepala keluarga).
APA ITU RW ?

Rukun Warga (RW) adalah bagian dari kerja


pemerintah desa/lurah dan merupakan lembaga
yang dibentuk melalui musyawarah pengurus RT
di wilayah kerjanya yang ditetapkan oleh
Pemerintah Desa atau Lurah
APA ITU LAPORAN
PERTANGGUNG
JAWABAN ?
Suatu dokumen tertulis yang disusun dengan
tujuan memberikan laporan tentang pelaksanaan
kegiatan dari suatu unit oganisasi kepada unit
organisasi yang lebih tinggi atau sederajat
MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan pembentukan RT dan RW adalah sebagai
berikut :
■ Memberikan pelayanan kepada penduduk setempat sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
■ Mengerjakan swadaya dan kegotongroyongan masyarakat;
■ Berpartisipasi dalam peningkatan pemberdayaan masyarakat;
■ Berpartisipasi dan menampung dan menyalurkan aspirasi
masyarakat.
TUGAS DAN FUNGSI

1. RT/RW mempunyai tugas membantu Pemerintah Desa dan


Kelurahan dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan.

2. RT/RW dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi:


– Pendataan kependudukan dan pelayanan administrasi
pemerintahan lainnya;
– Pemeliharaan keamanan, ketertiban dan kurukunan hidup antar
warga;
– Penggerak swadaya gotong royong dan partisipasi masyarakat di
wilayahnya.
RUKUN TETANGGA (RT)
Mekanisme Pembentukan
1. Pembentukan RT secara administrasi ditetapkan oleh
Lurah/Kepala Desa atas usul masyarakat dan dengan
memperhatikan kondisi lingkungannya;
2. Setiap RT sekurang-kurangnya terdiri 40 kepala keluarga.
3. Bagi penduduk yang bertempat tinggal di rumah susun,
perumahan, apartemen atau yang sejenis dapat dibentuk
RT tersendiri atau digabungkan dengan RT yang
berdekatan atau dapat disesuaikan dengan kebutuhan
setempat
RUKUN WARGA (RW)
Mekanisme Pembentukan

1. Pembentukan RW ditetapkan oleh Kepala


Desa/Lurah dengan mempertimbangkan usulan
masyarakat, RT dan RW serta dengan
memperhatikan kondisi lingkungannya;
2. Setiap RW sekurang-kurangnya terdiri dari 3 RT.
PENGGABUNGAN DAN
PENGHAPUSAN

■ Rukun Tetangga/Rukun Warga yang karena perkembangan


tidak lagi memenuhi syarat sebagaimana dimaksud pada
Peraturan Bupati Bekasi Nomor 16 Tahun 2010 Pasal 6 atau
18 ayat (2), dapat dihapus atau digabung dengan RT/RW
lain;
■ Penggabungan dan Penghapusan RT/RW ditetapkan melalui
keputusan Kepala Desa/Lurah.
KEANGGOTAAN

■ Anggota RT adalah penduduk setempat yang terdaftar dalam Buku Data


Induk Penduduk RT bersangkutan.
HAK DAN KEWAJIBAN
1. Anggota RT/RW mempunyai hak :
a. memperoleh pelayanan administrasi dari RT/RW Setempat;
b. mengajukan usul dan pendapat dalam musyawarah RT/RW;
c. memilih pengurus RT yang diwakili oleh setiap kepala keluarga.
d. ikut serta dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh RW
2. Anggota RT mempunyai kewajiban :
a. melaksanaan keputusan musyawarah RT dan RW;
b. menunjang terselenggaranya tugas dan kewajiban RT dan RW;
c. berperan aktif dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh RT dan RW.
3. Ketentuan ini dapat ditambah dan dikurangi berdasarkan hasil keputusan musyawarah
RT/RW
PENGURUS

1. Pengurus RT/RW terdiri dari ketua, sekretaris,


bendahara dan seksi-seksi sesuai dengan kebutuhan
organisasi berdasarkan hasil keputusan musyawarah RT;
2. Ketua RT/RW terpilih mempunyai hak untuk menyusun
kepengurusan RT/RW
■ Untuk menjadi pengurus RT/RW harus memenuhi persyaratan sebagai
berikut:

a. Warga setempat yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk;


b. Memiliki kemauan, kemampuan dan kepedulian dalam rangka
pelayanan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan;
c. Bersedia di calonkan menjadi pengurus RT/RW yang dibuktikan
dengan surat pernyataan bersedia dicalonkan;
d. Syarat-syarat lain yang ditentukan oleh hasil keputusan
Musyawarah RT/RW.
e. Pengurus RT tidak boleh merangkap jabatan sebagai pengurus RW.
■ Pemilihan Ketua RT/RW diselenggarakan oleh panitia
pemilihan ketua RT/RW;
■ Panitia Pemilihan Ketua RT/RW dibentuk melalui
musyawarah warga;
■ Panitia pemilihan menetapkan tata cara pemilihan Ketua
RT/RW;
■ Ketua RT/RW terpilih ditetapkan dengan Keputusan
Lurah/Kepala Desa
■ Pengurus RT bertanggungjawab kepada warga masyarakat RT
yang bersangkutan.
■ Pengurus RW bertanggungjawab kepada musyawarah RW
■ Masa bakti pengurus RT/RW adalah 5 (lima) tahun sejak
terhitung sejak ditetapkannya keputusan Kepala
Desa/Lurah.
■ Ketua RT/RW dapat dipilih kembali untuk 1 (satu) kali
masa jabatan berikutnya;
■ Pembentukan panitia pemilihan ketua RT/RW periode
berikutnya dilakukan selambat-lambatnya 14 hari sebelum
berakhir masa bakti kepengurusan RT/RW di maksud.

■ Pengurus RT/RW berhenti karena :


– Meninggal dunia;
– Permintaan sendiri secara tertulis;
– Pindah tempat tinggal keluar wilayah RT/RW yang
bersangkutan;
– Telah dilantiknya Pengurus RT/RW yang baru.
■ Pengurus RT/RW diberhentikan sebelum selesai masa baktinya
karena:
– Berhalangan tetap;
– Terbukti melakukan tindak pidana;
– melakukan perbuatan yang bertentangan dengan norma adat
istiadat masyarakat,
– tidak lagi memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
■ Ketua RT/RW yang berhenti sebelum selesai masa baktinya diganti
oleh salah seorang pengurus RT berdasarkan hasil keputusan
musyawarah yang mendapat persetujuan sedangkan pengurus RW
harus berdasarkan hasil musyawarah yang mendapat persetujuan 2/3
kepala keluarga yang hadir ;
■ Pemberhentian dan pergantian pengurus RT/RW ditetapkan secara
administrasi dengan keputusan Lurah/Kepala Desa. Untuk pengurus
RT harus atas usulan ketua RW dengan melampirkan hasil keputusan
musyawarah RT.
MUSYAWARAH RT/RW
1. Musyawarah RT/RW merupakan wadah permusyawaratan dan
pemufakatan tertinggi RT/RW;
2. Musyawarah RT/RW berfungsi untuk :
a. Memilih Ketua RT/RW;
b. Menentukan dan merumuskan program kerja;
c. Menerima dan mensahkan pertanggung jawaban pengurus
d. Musyawarah RT/RW terdiri dari pengurus RT/RW dan
penduduk dewasa anggota RT/RW.
3. Tata cara musyawarah ditentukan dalam musyawarah RT/RW.
SUMBER DANA DAN
PENGELOLAAN KEUANGAN

1. Sumber dana RT/RW dapat diperoleh dari swadaya


masyarakat, bantuan Pemerintah Kabupaten,
sumbangan yang tidak mengikat dan usaha-usaha lain
yang sah.
2. Pengelolaan keuangan yang diperoleh di
administrasikan secara tertib dan dilaporkan secara
tertulis serta disampaikan dalam musyawarah RT/RW.
PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN
■ Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui SKPD/Unit Kerja terkait
melakukan pembinaan dan pengawasan dalam rangka
peningkatan kinerja RT dan RW sesuai ketentuan yang berlaku.
PROSEDUR DAN TATA CARA
PERENCANAAN, PENGELOLAAN DAN
PERTANGGUNGJAWABAN DANA
OPERASIONAL RT/RW

1. Penyelenggaraan administrasi RT/RW


2. Pelayanan Administrasi Pemerintahan dan Administrasi
Kependudukan
3. Pembinaan dan Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat
4. Pembinaan Kerukunan Hidup Bermasyarakat, Berbangsa dan
Bernegara dalam Kerangka NKRI
5. Pembinaan dan Pengembangan Inisiatif, Prakarsa dan Swadaya
Gotong Royong Masyarakat dalam Pembangunan pada tingkat
RT/RW
BUKU ADMINISTRASI RT/RW
Buku Kerja Kegiatan RT/RW

Buku Agenda Surat Masuk

Buku Agenda Surat Keluar

Buku Ekspedisi

Data Inventaris RT/RW

Buku Data Rukun Tetangga

Data Rekapitulasi Jumlah Penduduk Akhir Bulan RT


LATAR BELAKANG RT/RW
DIGITAL
■ Saat ini beberapa bidang kehidupan sedang
mengalami proses migrasi ke teknologi digital,
dengan tujuan untuk mendapatkan efisiensi dan
optimalisasi antara lain digitalisasi bidang
telekomunikasi, bidang penyiaran, data-data
pemerintah, pelayanan masyarakat dan sebagainya,
Sistem dibuat disesuaikan menurut kebutuhan dan
berpeluang besar apabila adanya pengembangan akan
lebih mudah.
PEMASALAHAN

■ Permasalahan yang sering terjadi pada saat memberikan


pelayanan administrasi untuk masyarakat sebelum adanya
pelayanan secara digital diantaranya :

1. Surat yang diperlukan tidak bisa mendadak


2. Proses pembuatan surat yang lama
3. Terbatasnya perangkat desa yang memiliki keterampilan
dalam pengoperasian komputer.
SOLUSI

■ Dibangunnya suatu sistem yang lebih mudah ketika ada peluang


pengembangan yang berbasis web yang didalamnya berisikan
berbagai macam menu pelayanan yaitu:
– Administrasi Masyarakat,
– Data Kepemerintahan,
– publikasi dan
– layanan lainnya termasuk pengembangan ekonomi
Produktif yang disajikan untuk masyarakat.
TUJUAN UMUM
■ Agar Pelayanan Administrasi Masyarakat lebih cepat dan
mudah,
■ Sebagai bentuk Keterbukaan informasi public,
■ Sebagai Metode terkini dalam menjalankan Program
Pemerintah,
■ Penyimpanan data dan Spekulasi Kinerja lebih Profesional.
■ Ketersediaan sarana prasarana Digital untuk kebutuhan
Masyarakat dalam bidang pembangunan dan Peningkatan
Ekonomi Masyarakat.
TUJUAN KHUSUS
■ Pencatatan Registrasi akan lebih teratur dalam penomoran
■ Rutinitas administrasi dan arsip terkendali
■ Munculnya permasalahan dalam pendataan saat ini, keterlibatan Ketua
RT dengan dibekali system ini secara khusus akan lebih efisien dan
tepat sasaran.
■ Peningkatan kinerja dalam pelayanan
■ Pengembangan berkelanjutan
■ Adanya keterbaruan dalam cara kerja
■ Penyimpanan data yang aman
Contoh
Tampilan Menu
Sistem Informasi
Untuk RT/RW
Digital
TAMPILAN / LAYOUT
BUKU ADMINISTRASI RT
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
S I
RA
I S T
I N
D M
U A RT
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
SI
R A
I S T
I N
M
D T
U A R
K
BU
TAMPILAN / LAYOUT
BUKU ADMINISTRASI RW
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU
SI
RA
IS T
I N
D M
U A RW
K
BU

Anda mungkin juga menyukai