Presentasi Skripsi - Novairhaz
Presentasi Skripsi - Novairhaz
Sidang
Skripsi
Analisa Pemanfaatan Air Hujan Dengan Metode
Penampungan Air Hujan (PAH) dan Dimanfaatkan
Untuk Kebutuhan Air Gedung Sekolah.
1. Pengumpulan Data
Data Hidrologi
1. Latak dan data stasiun hujan Data Hidrolika
2. Data siswa & guru 1. Site plan kawasan studi
Analisa Hidrolika
1 2012 335
45 0,134
metode aritmatik.
2 2013 380
25 0,066
2014
405
-55
-0,136
untuk perhitungan proyeksi siswa dan guru dapat
4 2015 350
menggunakan tabel 4.1, diberikan data siswa Sekolah High
35 0,100
5 2016 385 Scope Indonesia dari tahun 2011 – 2020. Dari data tersebut
kemudian dihitung tingkat pertumbuhan tiap tahunnya
15 0,039
6 2017 400
4 0,010
dengan menggunakan metode Geometrik dan aritmatik.
7 2018 404
-54 -0,122
2020
390
69
0,177
10 tahun ke depan.
10 2021 459
Laju Pertumbuhan Rata-rata 13,778 0,041
METODE PENELITIAN
Metode Aritmatik Pertumbuhan Perhitungan proyeksi Guru dan siswa dengan Metode Geometri
No Tahun t Proyeksi Rata - rata
Pt = 459 + 13,77 t Pt = 459 (1+ 0,00041)
Rumus dasar metode geometrik ialah: Rumus dasar metode aritmatik ialah:
1 2021 0 459.00 459.00 459.00 Pt = Po (1 + r )t Pt = Po + t*r
Dari data di atas didapat: r = (Po – Pt) / t
2 2022 1 472.77 459.19 465.98
Dari analisi di atas didapat jumlah Guru dan Siswa Sekolah High Scope Indonesia
11 2031 10 596.70 460.89 528.79
Kelapa Gading pada tahun 2031 berjumlah 596 jiwa (Proyeksi 10 tahun).
METODE PENELITIAN
Untuk menghitung kebutuhan air baku digunakan standar SNI 03-7065-2005 untuk pemakaian kebutuhan air
sesuai fungsi bangunan. Untuk kawasan permukiman memiliki spesifikasi sebagai berikut:
1. Jenis bangunan : Sekolah
2. Lokasi : Kelapa Gading – Jakarta Utara
3. Luas area : 7.689,62 m²
4. Jumlah siswa : 500 orang
5. Luasan atap : 1.917,7 m²
Berikut ini adalah perhitungan kebutuhan air baku untuk gedung sekolah:
Kebutuhan air rata-rata : 10 liter/pegawai/hari
Kebutuhan air baku per hari: Jumlah penduduk x kebutuhan air rata-rata
: 500 x 10 liter/hari
: 5000 liter/hari
: 5,00 m³/hari
Kebutuhan air baku perbulan: Kebutuhan air baku perhari x jumlah hari
: 5,00 m³/hari x 24 hari (hari sekolah)
: 120 m³/bulan
Perhitungan:
a. Supply hujan 10 Februari 2015
Curah hujan = 277 mm/hari
METODE PENELITIAN
Luas atap area lapangan futsal = 358,12 m2
Volume Supply = 358,12 x
= 79,35 m3
A = Luas Area tangkapan air hujan / luas atap bangunan d. Curah hujan = 277 mm/hari
F = Koefisien runoff (0,80) Luas atap area indoor sport = 583.60 m2
Volume Supply = 583.60 x
= 129,32 m3
METODE PENELITIAN
1. Jenis bangunan: Gedung Sekolah
2. Golongan: IV A
3. Jumlah Murid: 500 orang
4. Kebutuhan air rata-rata: 10 liter/siswa/hari
Januari:
Volume air yang digunakan
= 500 x 10 x 27 hari kerja/bulan
Setelah volume air didapatkan, maka dimensi dari tampungan sebagai = 135000 liter =135 m³
Tarif pemakaian air
berikut: = 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
Tarif pemakaian air
V= P x L x T : 120 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.176.000 (Februari)
Dimana: Tarif pemakaian air
: 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
V = Volume tampunga (m3) Tarif pemakaian air
: 130 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.274.000
P = Panjang (m) Tarif pemakaian air
: 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
L = Lebar (m) Tarif pemakaian air
: 130 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.274.000
Tarif pemakaian air
: 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
Volume tampungan = 424,94 m3 (dibulatkan jadi 425 m3) Tarif pemakaian air
: 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
Dimensi Tampungan = 20 x 8,5 x 2,5 Tarif pemakaian air
= 425 m3 : 130 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.274.000
Tarif pemakaian air
: 135 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.323.000
Tarif pemakaian air
: 130 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.274.000
Tarif pemakaian air
: 130 m³ x Rp 9800/m³ = Rp 1.274.000
Back to Overvi
Dari uraian diatas mengenai tarif pemakaian air diperoleh pengeluaran biaya pemakaian air PDAM selama 12 bulan
adalah Rp 15.484.000.
ew
HARGA JUMLAH HARGA
NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOL
1 Mobilisasi Material
beserta instalasinya, maka akan dihitung rancangan 2 Galian tanah m3 714,00 117.484,00 83.883.576,00
A PEKERJAAN INSTALASI
Jumlah harga
Back to 154.668.048,25
Overvi
ew
Jumlah Total 1.285.484.671,87
Nilai Aset Umur Faktor Faktor Biaya OP
Analisa kelayakan ekomoni didasarkan pada biaya konstruksi, Bangunan 0,60% 1,50% 19.282.270,08
biaya operasional dan pemeliharaan serta manajemen yang Penampungan
1 air hujan 50 0,90%
1.285.484.671,87 1,30% 2,20% 28.280.662,78
bersifat rutin, biaya investasi setelah operasional untuk (Ground water
peningkatan. tank)
1,90% 2,80% 35.993.570,81
Berdasarkan peraturan prosentase yang digunakan untuk
menghitung biaya operasi dan pemeliharaan adalah sebagai
berikut:
1. Biaya operasional = 0,9 % nilai asset
2. Biaya pemeliharaan = 0,60 % nilai aset (umur aset < 5
tahun); 1,30 % (umur aset 5-25 tahun) dan 1,90 % (umur aset
>25 tahun)
3. Data yang diperlukan untuk menghitung biaya operasi dan
pemeliharaan sarana dan prasarana adalah nilai aset pada saat
dibangun dan umur aset.
Cost Benefit
bcr Tahun
CF (x 10 ^6) OM (x 10^6) Faktor PV PV Komulatif
CF (x 10
^6)
Faktor PV
PV
Komulatif
BCR
0 1.285.484.672 1 1.285.484.672 - 1
15.484.0 13.827.21
1 19.282.270 0,893 1.302.703.739 0,893 0,01
00 2
Untuk mengambil keputusan terhadap kelayakan dapat dinilai dari 15.484.0 26.167.96
2 19.282.270 1,690 1.335.290.775 1,690 0,02
00 0
hasil perhitungan BCR dimana BCR adalah perbandingan antara
15.484.0 37.192.56
Present Value Benefit dengan Present Value Cost. Berikut adalah 3 19.282.270 2,402 1.381.606.788 2,402 0,03
00 8
tabel perhitungan untuk menentukan BCR. Perhitungan untuk factor
15.484.0 47.024.90
PV berdasarkan data tabel Appendix Compound Interest Table pada 4 19.282.270 3,037 1.440.167.042 3,037 0,03
00 8
suku bunga 12 %. 15.484.0 55.819.82
5 19.282.270 3,605 1.509.679.626 3,605 0,04
00 0
Berdasarkan hasil perhitungan diatas maka dapat dihitung bahwa 15.484.0 63.654.72
6 28.280.663 4,111 1.625.941.431 4,111 0,04
BCR = PV Benefit / PV Cost 00 4
Saran
Q&A Session
Thank you for
listening!
Presentation by Nova Irhaz
Sidang
Skripsi