Anda di halaman 1dari 11

TATA KELOLA MUTU

PUSKESMAS
DUKUNGAN PENYELENGGARAAN

1
KOMITMEN MANAJEMEN

3.1 DUKUNGAN KEPEMIMPINAN


PENYELENGGA 2
RAAN

3
PENGORGANISASI
AN MUTU

2
DUKUNGAN PENYELENGGARAAN MUTU
1. KOMITMEN MANAJAMEN
Untuk membangun komitmen bersama, pimpinan Puskesmas dan para penanggung
jawab pada semua level dapat melakukan langkah-langkah sebagai berikut:

Membangun
kesempatan Menghargai Memberikan
berkembang karyawan umpan balik
kepada karyawan

Lakukan Bangun kedekatan Lakukan


komunikasi yang team (team komunikasi yang
baik bonding) baik
DUKUNGAN PENYELENGGARAAN MUTU
2. KEPEMIMPINAN

 Upaya perbaikkan dan peningkatan mutu di puskesmas butuh


“inovasi dan perbaikan” pada tingkat strategi di masing-masing
pelayanan
 Dibutuhkan pendekatan yang terintegrasi untuk mencapai perbaikan
yang berkesinambungan yang dapat dilihat dalam program mutu

KEPEMIMPINAN YANG KUAT DAN EFEKTIF

 Untuk memastikan bahwa program mutu yang direncanakan sudah


sejalan dengan rencana lima tahunan puskesmas serta kondisi saat ini
serta memastikan bahwa kegiatan yang sedang dilakukan sudah
mencapai target
 Kepemimpinan dalam TKM yang dengan cara tertentu mampu
membangkitkan kemampuan yang cukup besar untuk dapat
mempengaruhi SDM Puskesmas untuk berdedikasi tinggi dalam
upaya peningkatan mutu pelayanan di Puskesmas
MEMBANGUN BUDAYA MUTU

Donaldson mendefinisikan bahwa


organisasi yang mampu menciptakan
lingkungan kerja yang bersifat terbuka
dan partisipatif, maka selalu menerima
dan membagikan semua ide dan praktik
baik dibagikan, menghargai pendidikan
dan penelitian, dan budaya menyalahkan
bukan merupakan perilaku yang diterima
INDIKATOR NASIONAL
MUTU DI PUSKESMAS
DIREKTORAT MUTU & AKREDITASI
PELAYANAN KESEHATAN
INDIKATOR NASIONAL MUTU
DI PUSKESMAS
6 1
KEPUASAN KEPATUHAN
PASIEN KEBERSIHAN
TANGAN
5
IBU HAMIL
2
YANG
KEPATUHAN
MENDAPATKAN
PENGGUNAAN
PELAYANAN
ALAT
ANC SESUAI
PELINDUNG
STANDAR
4 DIRI
KEBERHASILAN 3
PENGOBATAN
PASIEN TB SEMUA
KEPATUHAN
KASUS SENSITIF IDENTIFIKASI
OBAT (SO) PASIEN
PROFIL INDIKATOR
Judul Judul singkat yang spesifik mengenai indikator apa yang akan
diukur tanpa menyebutkan satuan pengukuran.
Dasar Pemikiran Dasar pemilihan indikator, yang berasal dari ketentuan peraturan,
literatur, data, analisis situasi.
Dimensi Mutu Prinsip atau tujuan prioritas dalam memberikan pelayanan,
meliputi efektif (effective), keselamatan pasien (safe), berorientasi
kepada pasien (people-centred), tepat-waktu (timely), efisien
(efficient), adil (Equitable) dan terintegrasi (Integrated)
Tujuan Hasil yang ingin dicapai dengan melakukan indikator mutu

DO Batasan pengertian yang dijadikan pedoman dalam melakukan


pengukuran indikator untuk menghindari kerancuan

Tipe Indikator Input, Proses, Output, Outcome

Satuan Pengukuran Standar atau dasar ukuran yang digunakan

Numerator Jumlah subjek atau kondisi yang ingin diukur dalam populasi atau
sampel yang memiliki karakteristik tertentu

Denumerator Semua peluang yang ingin diukur dalam populasi atau sampel

Target Pencapaian Sasaran yang telah ditetapkan untuk dicapai


PROFIL INDIKATOR
Kriteria Inklusi, Eksklusi
Formula Rumus untuk menghasilkan nilai indikator

Desain Pengumpulan Retrospektif , Survei harian


Data
Sumber Data Asal data yang diukur (Data Primer, Data Sekunder)
Besar Sampel Jumlah data yang harus dikumpulkan agar pengukuran
menjadi refresentatif. Menyesuaikan kaidah statistik.
Frekuensi Pengumpulan Kekerapan pengumpulan data.
Data
Periode Pelaporan Data Kurun waktu yang ditetapkan untuk melaporkan data

Periode Analisa Data Kurun waktu yang ditetapkan untuk melakukan analisis
data

Penyajian Data Cara menampilkan data

Instrumen Pengambilan Alat atau tools atau formulir yang digunakan untuk
Data mengumpulkan data.
Penanggung Jawab Petugas yang bertanggung jawab untuk mengakomodir
upaya pencapaian target yang ditetapkan.
- INDIKATOR MUTU
PELAYANAN
- INDIKATOR PRIORITAS
PUSKESMAS
-RTM
-AI

Anda mungkin juga menyukai