MATERI I.

KEBIJAKAN PENCEGAHAN DAN

PENGENDALIAN HIV AIDS DAN PIMS

Menurut permenkes nomor 21/2013 tentang penanggulangan. Tujuan

pengendalian HIV Aids 3 zero 2030 yaitu
1. Zero new HIV Infection (Poci negative tes tiap 3 bulan SPM HIV pada 8
kelompok)
2. Zero Aids Related (HIV stadium 1, 2, stabil obat di FKTP HIV stadium 3,4
obati/IO di FKRTL)
3. Diskrimination (Nakes dan pasaangan tes HIV hak profilaksis pasca pajanan )
Standar pelayanan Permenkes

Pasal 1. Pasal 2.

• Pemerintah daerah provinsi dan • SPM Kesehatan terdiri atas

pemerintah daerah
SPM Kesehatan Daerah
kabupaten/kota wajib menerapkan
standar pelayanan minimal bidang Provinsi atau SPM Kesehatan
kesehatan
Derah Kabupaten atau Kota
• Standar pelayanan minimal bidang
kesehatan yang selanjutnya di • Jenis pelayanan dasar pada
sebut SPM kesehatan yang
merupakan ketentuan mengenai Provinsi
jenis dan jutu pelayanan dasar
yang merupakan urusan • Jenis pelayanan dasar pada
pemerintah wajib yang berhak di SPM Kesehatan daerah
peroleh setiap warga Negara
secara minimal kabupaten atau Kota
 MATERI II. INFORMASI DASAR HIV AIDS DAN IMS

• Infeksi menular seksual (IMS)

• Infeksi yang salah satu penularannya melalui hubungan seksual.
dan beberapa IMS juga dapat di tularkan dari Ibu yang menderita
di tularkan ke janin atau bayinya serta melalui alat tembus kulit
(darah)
• Beberapa organisme penyebab IMS
• Bakteri
• Virus
• Protozoa
• Jamur
• Ektoparasit
• Gejala dari IMS
• Keluar cairan tidak normal dari vagina (keputihan) atau penis
• Rasa sakit pada vagina atau penis
• Luka pada dan sekitar alat kelamin
• Nyeri perut bagian bawah pada perempuan
• Pembekakan testis/skrotum atau lipat paha
• Tumbuhan/vegetasi di alat kelamin
• Radang mata pada bayi

• Hubungan IMS dan HIV

• IMS meripakan kefaktor penularan HIV
• Penderita IMS lebih rentan terhadap HIV
• Penderita IMS srta HIV akan lebih muda menularkan ke orang lain
• Pengidap HIV menjadi rentan terhadap berbagai penyakit
• Pengudap HIV yang juga IMS akan lebih cepat menjadi Aids
HIV – AIDS
• HIV
• HIV (Human immune deficiency syndrome) adalah virus penyebab Aids. Bila kita
tertular HIV, maka daya tahan tubuh menurun sehingga mudah terkena berbagai
penyakit dan mengganggu kualitas hidup
•  AIDS ( Acquired immune deficiency syndrome)
• Adalah kumpulan dari beberapa gejala penyakit akibat menurunnya system kekebalan
tubuh yang di sebabkan oleh HIV. Aids dapat menyebabkan kematian

• Pencegahan HIV
• Berperilaku seks yang aman
• Tidak berbagi alat suntik
• Skrining darah donor
• Program pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak
• Kewaspadaan standar (pada tenaga kesehatan)
 MATERI III. KOMUNIKASI TERAPEUTIK
• Komunikasi terapeutik
adalah komunikasi yang
direncanakan secara
sadar, bertujuan dan
kegiatannya di
pusatkan untuk
kesembuhan pasien
serta merupakan titik
tolak saling
memberikan
pengertian antar
perawat dengan pasien.
Tujuan Komunikasi Terapeutik
• Membantu pasien untuk
memperjelas dan mengurangi
beban perasaan dan pikiran
serta dapat mengambil tindakan
untuk mengubah situasi yang
ada bila pasien percaya pada hal
yang diperlukan
• Mengurangi keraguan ,
membantu dalam hal
mengambil tindakan yang
efektif dan mempertahankan
kekuatan egonya
• Mempengaruhi orang lain,
lingkungan fisik dan dirinya
sendiri
 Fungsi Komunikasi Terapeutik
• Meningkatkan tingkat kemandirian klien melalui proses realisasi diri dan
rasa hormat terhadap diri sendiri
• Identitas diri yang jelas dan rasa integritas yang tinggi
• Kemampuan untuk membina hubungan interpersonal yang intim dan saling
tergantung dan mencintai
• Meningkatkan kesejahteraan klien dengan peningkatan fungsi dan kempuan
memuaskan kebutuhan serta mencapai tujuan personal yang realistis

Fase-Fase Dalam Komunikasi Terapeutik

•Fase praintraksi: merupakan masa persiapan sebelum berhubungan dan berkomunikasi dengan
pasien
•Fase perkenalan: kegiatan yang dilakukan saat pertama kali bertemu/kontak dengan pasien
•Fase orientasi: dilaksnakan pada awal setiap pertemuan kedua dan seterusnya
•Fase kerja: merupakan inti hubungan perawat-pasien yang terkait erat dengan pelaksanaan
rencana tindakan keperawatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang akan di capai
•Fase terminasi: merupakan akhir dari setiap pertemuan perawat pasien
 
 MATERI IV. ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN INFEKSI HIV DAN AIDS

Meliputi:
• Devinisi: Aids merupakan kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya system
kekebalan tubuh oleh virus yang di sebut HIV atau sekumpulan gejala yang menunjukan
kelemahan atau kerusakan daya tahan tubuh yang di akibatkan oleh factor luar.
• Etiologi: disebabkan oleh virus disebut Human Immunode ficiency virus (HIV) yang
berupa agen viral yang dikenal dengan retro virus yang di tularkan oleh dara dan punya
aktifinitas yang kuat terhadap limfosit T.
• Pathofisiologi
• Stadium HIV-AIDS:
• meliputi stadium awal infeksi (mirip gejala influernza, demam, lemah, lesu, nyeri sendi,
pembesaran kelenjar, hilang dengan sendirinya)
• Stadium tanpa gejala ( tidak ada gejala tetapi antibody dalam dara (+). Berlangsung 5-7
tahun setelah terinfeksi
• Stadium ARC ( Aids Related Compleks) jika ada dua/lebih gejala klinis terjadi selama 3
bulan da nada kelainan pemeriksaan Lab./Radiologi
• Stadium Aids (kekebelan tubuh semakin rusak dan infeksi aportunistik)