Anda di halaman 1dari 24

PERPAJAKAN

2
3

APA ITU PAJAK????


4

Pajak adalah kontribusi wajib kepada


negara yang terutang oleh pribadi atau
badan yang bersifat memaksa berdasarkan
undang-undang.
5

Ciri-ciri pajak :
✘ Iuran wajib yang ✘ Diberlakukan
dibayar oleh sesuai undang-
wajib pajak pada undang
negara

✘ Tidak mendapat ✘ Dipergunakan


imbalan jasa / untuk
manfaat secara pengeluaran
langsung negara dan
kepentingan
umum
6

BENAR ATAU SALAH

Masyarakat dapat membayar pajak sesuka hati.

Tarif pajak ditentukan oleh Negara.

Semua orang wajib bayar pajak penghasilan.

Jika orang membayar pajak, akan tertulis namanya di setiap jalan


yang dibangun menggunakan uang pajaknya.
Jika tidak membayar pajak tepat waktu akan didenda.

Uang pajak digunakan untuk membangun jalan di Kalimantan.

Uang dari pajak akan dikelola melalui APBN.

Tanah dan Bangunan juga ada pajaknya.


7

Fungsi Pajak :
✘ Fungsi Budgeter, yaitu pajak sebagai sumber utama kas
negara.
✘ Fungsi Regulasi, yaitu pajak sebagai alat pengatur kegiatan
ekonomi
✘ Fungsi Stabilitas, yaitu sebagai sarana untuk menjaga
stabilisasi ekonomi.
✘ Fungsi Distribusi, yaitu pajak sebagai alat pemerataan
pendapatan.
✘ Fungsi Alokasi, yaitu pajak sebagai sumber pembiayaan
pembangunan.
8

Pasangkanlah Fungsi Pajak dengan penjelasannya

Pajak sebagai sumber utama kas o     o Regulasi


negara.

Pajak sebagai alat pengatur o     o Distribus


kegiatan ekonomi i

Pajak sebagai sarana untuk o     o Alokasi


menjaga stabilisasi ekonomi.
Pajak sebagai alat pemerataan o     o Budgeter
pendapatan.

Pajak sebagai sumber o     o Stabilitas


pembiayaan pembangunan  
9

Unsur Pajak :
✘ Subyek pajak, yaitu orang yang wajib membayar pajak kepada
negara, disebut juga wajib pajak. Wajib pajak bisa perorangan
(pribadi) maupun Badan Usaha.
✘ Objek pajak, yaitu hal yang dikenakan pajak, seperti gaji,
laba, deviden, hadiah, tanah dan bangunan.
✘ Tarif pajak, yaitu ketentuan besarnya pajak yang harus dibayar
berdasarkan objek pajaknya.
10

Macam tarif pajak :


✘ Tarif pajak proporsional  persentase tarif pajaknya tetap/sejenis
untuk setiap tarif penghasilan. (Gaji kecil, pajak kecil. Sebaliknya
gaji besar, pajak besar)
✘ Tarif pajak progresif  tarif pajak semakin besar apabila objek
pajaknya juga semakin besar.
✘ Tarif pajak degresif  tarif pajak semakin kecil apabila objek
pajaknya semakin besar.
✘ Tarif tetap  tarif pajak tetap, berapapun jumlah pendapatannya.
11

Perbedaan pajak dengan Pungutan resmi lainnya


Ditinjau dari Pajak Pungutan resmi lainnya
balas jasa tidak diterima secara langsung diterima secara langsung
subyek semua orang yang memenuhi khusus orang yang menggunakan
pemungutan syarat tertentu jasa atau fasilitas tertentu
dipungut oleh pemerintah pusat hanya dipungut oleh pemerintah
instansi pemungut
dan daerah daerah

sifat pemungutan bersifat memaksa sesuai kebijakan pemerintah

sesuai peraturan pemerintah,


diatur berdasarkan undang
sanksi (hukum) permen, atau pejabat yang lebih
Undang
rendah
12

Pungutan resmi lainnya :


✘ Retribusi adalah pungutan yang dikenakan kepada masyarakat pengguna
fasilitas yang disediakan oleh negara.
✘ Cukai adalah iuran rakyat atas pemakaian barang tertentu, seperti minyak
tanah, rokok, bensin, minuman keras, dan tembakau.
✘ Bea Masuk adalah bea yang dikenakan terhadap barang yang akan dimasukkan
ke dalam Indonesia untuk dikonsumsi di dalam negeri.
✘ Bea Keluar adalah bea yang dikenakan terhadap barang yang akan dikeluarkan
dari Indonesia untuk diekspor.
✘ Sumbangan adalah sebuah pemberian pada umumnya bersifat secara fisik oleh
perorangan/badan hukum, pemberian ini mempunyai sifat sukarela dengan
tanpa adanya imbalan bersifat keuntungan kepada orang lain. 
13

Asas Pemungutan Pajak :


Asas equality, pentingnya Asas convenience of
keseimbangan payment, pentingnya waktu
kemampuan masing- yang tepat memenuhi
masing subjek pajak kewajiban pajak

Asas certainty, pentingnya Asas economics


kepastian pemungutan pajak, pentingnya prinsip
misalnya kepastian hukum ekonomi dalam
pemungutan pajak
14
15

Pengelompokkan Pajak :
16

Menurut Pihak yang Menanggung/golongan:

✘ Pajak Langsung (direct tax), yaitu ✘ Pajak Tidak Langsung (indirect


pajak yang harus dibayar sendiri oleh tax), yaitu pajak yang dipungut
wajib pajak dan tidak dapat dari pihak tertentu tetapi kemudian
dilimpahkan kepada orang lain. dapat dilimpahkan kepada orang
✘ Contoh: Pajak Penghasilan (PPh), lain.
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). ✘ Contoh: Pajak Pertambahan Nilai
(PPN), pajak penjualan, cukai.
17

Menurut Sifat:

✘ Pajak Subjektif, yaitu pajak ✘ Pajak Obyektif, yaitu pajak


yang didasarkan pada subjek yang didasarkan pada
yang memperhatikan keadaan objeknya, tanpa
diri wajib pajak. memperhatikan keadaan diri
✘ Contoh: Pajak Penghasilan wajib pajak.
(PPh). ✘ Contoh: PPN dan PBB.
18

Menurut Lembaga yang Memungut:

✘ Pajak Pusat (negara), yaitu ✘ Pajak Daerah, yaitu pajak


pajak yang dipungut langsung yang wewenang
oleh pemerintah pusat.
pemungutannya oleh
✘ Contoh: PPh, PBB, PPN, bea
dan cukai.
pemerintah daerah tingkat I
(provinsi) dan tingkat II
(kabupaten/kota).
19
20

Sistem Pemungutan Pajak


21

Sistem Pemungutan Pajak


22
23

Objek dan Cara Pengenaan Pajak


✘Objek pajak adalah segala sesuatu yang menurut undang-undang dijadikan dasar
atau sasaran pemungutan pajak.
✘Ada berbagai cara pemungutan pajak berdasarkan stelsel, yaitu :
a. Stelsel nyata, yaitu pemungutan pajak baru dapat dilaksanakan di akhir tahun
setelah mengetahui penghasilan sesungguhnya yang diperoleh
b. Stelsel anggapan, yaitu pemungutan pajak dapat dilaksanakan di awal tahun
pajak
c. Stelsel campuran, yaitu perhitungan kembali kelebihan atau kekurangan pajak
di akhir tahun yang telah dibayarkan di awal tahun
24

Thanks!

Anda mungkin juga menyukai