PROFESIONAL
PROSES KEPERAWATAN :
1. Pengkajian
2. Diagnosa Keperawatan
3. Perencanaan
4. Pelaksanaan
5. Evaluasi
Defenisi Proses Keperawatan Dapat di
Bedakan Menjadi 3 Dimensi :
1. Tujuan
suatu tahapan desain tindakan yang ditujukan
untuk memenuhi tujuan keperawatan yaang
meliputi : mempertahankan keadaan kesehatan
klien yang optimal.
2. Organisasi
Ada 5 tahap :
• Pengkajian
• Diagnosa
• Perencanaan
• Pelaksanaan
• Evaluasi
3. Karakteristik
a. Tujuan jelas
b. Sistematik terorganisir
c. Dinamik berkesinambungan
d. Interaktif ada hubungan timbal balik
e. Fleksibel dapat digunakan dalam
situasi
f. Teoritis di dasarkan pada
ilmu yang luas
IMPLIKASI / DAMPAK PENERAPAN PROSES
KEPERAWATAN
1. PROFESI
Menyajikan suatu lingkup praktik keperawatan
( PERMENKES NO. 647/2000) yang mengatur
tentang praktek keperawatan profesional di
Indonesia.
2. KLIEN
Mendorong klien untuk berpartisipasi secara aktif
dalam keperawatan
3. PERAWAT
Meningkatkan kepuasan kerja dan meningkatkan
profesionalisasi
TEORI YANG MENDASARI PROSES KEPERAWATAN
1. TEORI SISTEM
Berhubungan dengan keseluruhan sosial, manusia, struktur dan
masalah organisasi serta perubahan hubungan internal dan lingkungan
sekitarnya
Sistem terdiri dari :
Tujuan : sesuatu yang harus dilaksanakan
Proses : memenuhi tujuan yang hendak di capai
Isi : bagian yang membentuk suatu sistem .
3. Teori Persepsi
perubahan dalam pemenuhan KDM sangat dipengaruhi oleh
persepsi individu
perbedaan persepsi membawa konsekuensi terhadap
masalah keperawatan
Umpan Balik
Stimulus Respons
4. Teori Informasi Dan Komunikasi
Dalam setiap langkah proses keperawatan di perlukan
informasi yang akurat
Perawat harus mampu menjalin komunikasi dengan baik
Umpan Balik
KRITERIA PROSES :
a. Perencanaan terdiri dari : penetapan prioritas
masalah, tujuan dan rencana
b. Bekerjasama dengan klien dan menyusun
rencana tindakan.
c. Rencana bersifat individu dan sesuai kondisi dan
kebutuhan klien
d. Mendokumentasikan rencana keperawatan
4. STANDART IV : IMPLEMENTASI
Perawat mengimplementasikan
tindakan yang telah di identifikasi
dalam rencana asuhan keperawatan
KRITERIA PROSES :
a. Bekerjasama dengan klien dalam implementasi
b. Kolaborasi dengan profesi lain
c. Melakukan tindakan keperawatan
d. Melakukan supervisi terhadap tenaga
pelaksana.
e. Menjadi koordinator pelayanan atau
advokasi
f. Menginformasikan kepada klien tentang
status kesehatan dan fasilitas kesehatan
yang ada
g. Memberikan pendidikan pada klien atau
keluarga
h. Mengkaji ulang dan merevisi pelaksanaan
implementasi
5. STANDART V : EVALUASI
Perawat mengevaluasi kemajuan klien terhadap
tindakan dalam mencapai tujuan dan merevisi data
dasar serta perencanaan
KRITERIA PROSES :
a. menyusun perencanaan evaluasi hasil dari
intervensi secara komprehensif tepat waktu
dan terus menerus
b. menggunakan data dasar dan respon klen
dalam mengukur pencapaian tujuan
c. memvalidasi dan menganalisis data
baru dengan sejawad / klien.
d. bekerjasama dengan klien, keluarga
untuk memodifikasi rencana askep.
e. mendokumentasikan hasil evaluasi
dan memodifikasi perencanaan.