ZAKAT

Pengertian zakat
 Menurut bahasa zakat artinya suci, bersih,tumbuh,dan bertambah
 Menurut istilah zakat adalah sesuatu yang hukumnya wajib
diberikan dari sekumpulan harta benda tertentu, menurut sifat
dan ukuran tertentu kepada golongan yang berhak menerimanya.
 Hukum mengeluarkan zakat fardhu ‘ain
 Syarat – syarat wajib zakat
1. Muslim
2. Berakal
3. Baligh
4. Memiliki harta mencapai nisab
5. Kepemilikan hartanya telah mencapai haul (batasan waktu
memiliki harta)
 ZAKAT FITRAH

Pembagian
ZAKAT ZAKAT MAL
(HARTA)
 A. Zakat Fitrah
ْ ِ‫ )ف‬berarti bersih atau suci. Menurut istilah zakat
 Fitrah secara bahasa (ٌ‫ط َرة‬
fitrah adalah sejumlah harta berupa bahan makanan pokok yang wajib
dikeluarkan oleh seorang muslim menjelang hari raya Idhul Fitri dengan
tujuan membersihkan jiwa dengan syarat tertentu dan rukun tertentu.
 Hukum zakat fitrah adalah fardhu ‘ain atau wajib bagi setiap muslim dan
muslimah.
 Rukun zakat fitrah :
1. Niat (nawaitu an ukhrija zakaatal fitri ‘an nafsii fardhan lillaahi ta’aala)
2. Ada pemberi zakat
3. Ada penerima zakat
4. Ada barang/makanan pokok yang dizakatkan
 Ukuran zakat fitrah adalah 3,5 liter atau sama dengan 2,5 kg beras, tetapi
bisa juga diganti dengan uang yang sebesarnya sama dengan harga beras.
 Waktu mengeluarkan zakat fitrah
 Waktu boleh, yaitu sejak awal sampai akhir bulan ramadhan
 Waktu wajib ( yang dianjurkan), yaitu mulai terbenam
matahari pada akhir bulan ramadhan
 Waktu afdhal (yang paling utama), yaitu setelah shalat Subuh
di Hari Raya Idhul Fitri sampai sebelum shalat Idhul Fitri.
 Waktu haram ( dilarang), yaitu membayar zakat fitrah
setelah shalat Idhul Fitri. Jika zakat dibayarkan pada waktu
ini maka hanya dianggap sebagai sedekah biasa.
 B. Zakat Mal (harta)

 Zakat mal disebut juga dengan zakat harta. Zakat mal adalah zakat berupa benda
yang kita miliki yang sudah sampai batas perhitungan wajib dibayarkan zakatnya.
 Hukum zakat mal yaitu fardhu ‘ain (wajib ) bagi yang memenuhi syarat. Zakat maal
wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang memiliki harta jika sudah sampai nisab
( batas/ukuran jumlah harta) dan haul (batasan waktu memiliki harta) sesuai dengan
ketentuan syariat Islam.
 Ada 2 syarat zakat mal :
1. Dapat dimiliki, disimpan, dihimpun, dikuasai
2. Dapat diambil manfaatnya sesuai dengan lazzimnya. Misal hewan
ternak,hasil pertanian, uang emas dan perak.
 Rukun zakat mal :
1. Niat (nawaitu an ukhrija zakaata maalii fardhan lillaahi ta’aala)
2. Pemberi zakat (muzakki)
3. Penerima zakat (mustahik)
4. Harta yang dizakatkan
 Nisab Harta dan Zakatnya
No. Jenis Harta Nisab Kadar Zakatnya
1. Emas 85 gram (20 dinar) 2,5 %
2. Perak 595 gram (200 dirham) 2,5 %
3. Perniagaan / Sama dengan emas 2,5 %
perdagangan
4. Binatang Ternak 40-120 ekor 1 ekor kambing umur
a. Kambing/domba ≥ 2 tahun atau kambing
≥ 1 tahun
121-200 ekor 2 ekor kambing/domba
umur ≥ 2 tahun
201-300 ekor 3 ekor kambing/domba
umur ≥ 2 tahun
Tiap tambah 100 Tambahan 1 ekor
kambing/domba
No. Jenis Harta Nisab Kadar Zakat
b. Sapi/Kerbau 30-39 ekor 1 ekor sapi/kerbau umur ≥ 1 tahun
40-59 ekor 1 ekor sapi/kerbau umur ≥ 2 tahun
60-69 ekor 2 ekor sapi/kerbau umur ≥ 1 tahun
70-79 ekor 2 ekor sapi/kerbau umur ≥ 2 tahun
Setiap tambah 30 Tambah 1 ekor sapi
c. Unta 5-9 ekor 1 ekor kambing umur ≥ 2 tahun
10-14 ekor 2 ekor kambing umur ≥ 2 tahun
15-19 ekor 3 ekor kambing umur ≥ 2 tahun
20-24 ekor 4 ekor kambing umur ≥ 2 tahun
25-35 ekor 1 ekor unta betina umur 1–2 tahun
36-45 ekor 1 ekor unta betina umur 2 -3
tahun
46-60 ekor 1 ekor unta betina umur 3-4 tahun
61-75 ekor 1 ekor unta betina umur 4-5 tahun
76-90 ekor 2 ekor unta betina umur 2-3 tahun
91-120 ekor 2 ekor unta betina umur 3-4 tahun
 No. Jenis Harta Nisab Kadar Zakat
5. Pertanian (tanaman 5 wassaq = 750 kg = 930 liter 10% jika diairi air
pokok : padi, jagung, hujan /sungai
sagu,gandum) 5% jika diairi air
irigasi dengan
alat/membutuhkan
biaya
6. Harta Rikaz (Harta Sama dengan emas/perak 20% saat
temuan) menemukan

Orang yang berhak menerima zakat mal (harta) :

1. Fakir (orang yang tidak memiliki penghasilan dan tidak mampu memenuhi
kebutuhannya)
2. Miskin (orang yang memiliki penghasilan tetapi tidak cukup memenuhi
kebutuhannya)
3. Amil (panitia pembagi zakat)
4. Muallaf (orang yang baru masuk Islam)
5. Hamba sahaya (budak)
6. Garim (orang yang berhutang dengan tujuan yang baik)
7. Fisabilillah (orang yang berjuang di jalan Allah SWT)
8. Ibnu Sabil (orang dalam perjalanan yang kehabisan bekal)
 Contoh Perhitungan zakat
Soal 1 :
Ibu Aminah mempunyai simpanan emas sebanyak 200 gram dan telah
dimilikinya 1 tahun.
a. Berapa gram zakat yang harus dikeluarkan ibu Aminah ?
b. Kalau 1 gram emas seharga Rp. 800.000, Berapa jumlah uang yang dikeluarkan ibu
Aminah ?
Jawab:
Kadar zakat emas adalah 2,5 %
a. 200 x 2,5 = 5 gram
100
b. 5 gram x Rp. 800.000 = Rp. 4.000.000,-

Soal 2 :
Pak Budi mempunyai 45 ekor kambing yang sudah dimilikinya selama 1 tahun. Berapakah zakat yang
harus dikeluarkan Pak Budi ?

Jawab :
Jumlah kambing 40-120 ekor kadar zakatnya adalah 1 ekor kambing umur 2 tahun (lihat tabel zakat)
Jadi, kalau Pak Budi mempunyai kambing 45 ekor maka zakat yang dikeluarkan Pak Budi adalah 1 ekor
kambing umur 2 tahun
Soal 3 :
Bapak Kardi mendapatkan hasil panen padinya sebanyak 4 ton,dan hasil panennya
membutuhkan biaya dalam pengairan tersebut.
Berapa kg zakat yang dikeluarkan Bapak Kardi ?

Jawab :
kadar zakat pertanian yang membutuhkan biaya dalam pengairan adalah 5 %
1 ton = 1000 kg
4 ton = 4000 kg
4000 x 5 = 200 kg
100
Jadi,zakat yang dikeluarkan Bapak Kardi adalah 200 kg

Soal 4 :
Pak Indra seorang pengusaha katering. Dalam kurun waktu satu tahun, nilai usahanya
mencapai Rp.80.000.000,-. Berdasarkan ilustrasi tersebut, berapa zakat yang harus
dikeluarkan oleh Pak Indra ?

Jawab :
kadar zakat harta perniagaan adalah 2,5 %

Rp.80.000.000,- x 2,5 = Rp.2.000.000,-

100
Jadi, zakat yang dikeluarkan Pak Indra sebesar Rp.2.000.000,-
 Jawab Pertanyaan di bawah ini !

Jika keluargamu terdiri dari ayah, ibu, kamu sendiri dan adikmu.
Dan nisab zakat fitrah tersebut 3,5 liter beras.

A. Berapa jumlah zakat fitrah yang harus

dibayarkan/dikeluarkan oleh keluargamu ?

B. Kepada siapakah biasanya keluargamu menyerahkan zakat

fitrah tersebut ?