PERMASALAHANNYA
“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan
mendo'alah untuk mereka. Sesungguhnya do'a kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Hukumnya : zakat adalah salah satu rukun Islam yang lima, fardu ‘ain atas tiap-tiap orang yang cukup
syarat-syaratnya. Zakat mulai diwajibkan pada tahun kedua Hijriah.
Tujuan Zakat
Mengangkat derajat fakir Menghilangkan sifat kikir,
01 miskin dan membantunya 04 dan membersihkan diri dari
keluar dari kesulitan hidup sifat dengki dan iri dalam
dan penderitaan hati orang-orang miskin
Sabilillah Musafir
Orang yang berjuang Orang yang mengadakan
dengan suka rela untuk perjalanan dari negeri zakat
menegakkan agama Allah atau melalui negeri zakat
Benda yang wajib di Zakati
Jenis binatang yang wajib di Barang tambang yang Biji makanan yang wajib
keluarkan zakatnya hanya unta, lain tidak wajib dizakati dizakati adalah yang
sapi, kerbau, dan kambing mengenyangkan seperti beras,
jagung, gandum dan adas
1. Islam
2. Merdeka
3. Milik yang sempurna
4. Sampai nisabnya
5. Biji makanan itu ditanam oleh
manusia
6. Biji makanan itu
mengenyangkan dan tahan
disimpan lama
Zakat paroan Sawah
Zakat paroan sawah diwajibkan atas orang yang punya benih sewaktu mulai
bertanam. Jika yang mengeluarkan benihnya adalah petani yang mengerjakan
sawah itu, maka zakat seluruh hasil sawah yang dikerjakannya itu wajib atas
petani itu; karena pada hakikatnya petanilah yang bertanam, pemilik tanah
hanya mengambil sewa tanahnya, dan penghasilan dari sewaan tidak wajib
dizakati.
Jika benih itu berasal dari yang punya tanah, maka zakat seluruh hasil sawah
itu wajib dibayar oleh pemilik sawah; karena pada hakikatnya dialah yang
bertanam, petani hanya mengambil upah kerja. Penghasilan yang didapat dari
upah tidak wajib dizakati.
Harta Perniagaan
Harta perniagaan wajib dizakati, dengan syarat-syarat seperti pada zakat emas dan perak.
Tahun perniagaan dihitung dari mulai berniaga. Pada tiap-tiap akhir tahun perniagaan
dihitunglah harta perniagaan itu; apabila cukup satu nisab, maka wajib dibayarkan zakatnya,
meskipun di pangkal tahun atau ditengah tahun cukup satu nisab. Sebaliknya kalau di
pangkal tahun cukup satu nisab, tetapi karena rugi di akhir tahun tidak cukup lagi satu
nisab, tidak wajib zakat. Jadi, perhitungan akhir tahun perniagaan itulah yang menjadi
ukuran sampai atau tidaknya satu nisab.
Nisab harta perniagaan adalah menurut pokoknya. Jika pokoknya emas, nisabnya seperti
emas. Jika pokoknya perak, nisabnya seperti nisab perak; dan harta perniagaan hendaklah
dihitung dengan harga pokok (emas atau perak), juga zakatnya sebanyak zakat emas atau
perak, yaitu 1/40 = 2,5%.
Nisab dan zakat satu persatunya
1. Nisab dan zakat Unta
Mulai dari 121dihitung tiap-tiap 40 ekor unta
zakatnya 1 ekor anak unta yang berumur 2 tahun
lebih, dan tiap-tiap 50 ekor unta zakatnya 1 ekor
unta yang berumur 3 tahun lebih.
Jadi, 130 ekor unta zakatnya 2 ekor anak unta
umur 2 tahun dan 1 ekor anak unta umur 3 tahun.
Jika 140 ekor unta zakatnya 1 ekor anak unta
umur 2 tahun dan 2 ekor anak unta umur 3 tahun.
Kalau 150 ekor unta, zakatnya 3 ekor anak unta
umur 3 tahun, dan seterusnya menurut
perhitungan disamping.
Nisab dan zakat satu persatunya
2. Nisab zakat sapi dan kerbau
Emas dan perak wajib dizakati apabila yang bersihnya cukup satu nisab.
- Nisab emas 20 misqal, berat timbangannya 93,6 gram; zakatnya 1/40 (2,5% = ½ misqal = 2,125 gr)
- Nisab perak 200 dirham (624 gram), zakatnya 1/40 (2,5%) = 5 dirham (15,6 gram)
Perak yang lebih dari 200 dirham dan emas yang lebih dari 20 misqal wajib dihitung zakatnya menurut ukuran
tersebut, yaitu 1/40 (2,5%)
Pakaian
Pakaian yang sifatnya mubah, seperti emas perhiasaan perempuan, apakah wajib dizakati atau
tidak ? Dalam hal ini ada dua pendapat ulama fiqh. Pendapat pertama mengatakan tidak wajib,
karena perhiasaan itu sama dengan sapi yang dipakai bekerja. Pendapat ini dikuatkan oleh mazhab
Syafii.
Menurut pendapat kedua, bahkan zakatnya wajib dibayar, walaupun belum satu tahun dan tidak
sampai satu nisab. Zakatnya dibayar satu kali saja.
Zakat Piutang
Orang yang mempunyai piutang banyaknya sampai satu nisab dan masanya telah sampai satu
tahun serta mencukupi syarat-syarat yang mewajibkan shalat, juga keadaan piutang itu telah tetap,
baik piutang itu dari jenis emasa atau perak maupun harta perniagaan. Piutang yang seperti itu
wajib dizakati dan wajib mengeluarkan zakatnya bila mungkin membayarnya.
Penjelasan
Jika yang berutang itu kaya, dapat membayar sekiranya yang berpiutang minta dibayar, maka yang
berpiutang wajib membayar zakatnya ketika itu. Tetapi kalau yang berpiutang miskin, belum dapat
membayar, maka zakatnya tidak wajib dibayar ketika itu, hanya wajib dibayar sewaktu ia sudah
dapat membayar, walaupun untuk beberapa tahun (beberapa kali bayaran).
Zakat uang kertas
Uang kertas itu adalah sebagai tanda bahwa yang memegangnya berhak atas emas atau perak
sebanyak angkanya, tetapi sekarang uang kertas sudah laku dipasar-pasar sebagaimana emas dan
perak. Dapat dibelikan pada apapun dan boleh ditukar dengan perak di sembarang waktu dan
tempat dengan cepat. Oleh karena itu, uang kertas wajib dizakati apabila mencukupi syarat-syarat
wajib zakat sebagaimana yang telah diterangkan.
Nisab dan zakat satu persatunya
5. Nisab biji dan buah-buahan
Nisab biji makanan yang mengenyangkan dan buah-buahan adalah 300 sa’ (lebih kurang 930 liter) bersih
dari kulitnya.
1 wasaq = 60 sa’
5 wasaq = 5 x 60 sa’ = 300 sa’
1 sa’ = 3,1 liter. Jadi 300 x 3,1 = 930 liter.
Zakatnya, kalau yang di airi dengan air sungai atau air hujan adalah 1/10 (10%).
Tetapi kalau diairi dengan air kincir yang ditarik oleh Binatang, atau disiram dengan alat yang memakai
biaya, zakatnya adalah 1/20 ( 5% ).
Selebihnya dari satu nisab (300 sa’) dihitung zakatnya menurut perbandingan yang tersebut diatas (10%
atau 5%).
Mulai wajib zakat biji dan buah-buahan ialah bila sudah dimiliki, yaitu dari sesudah masak. Zakat itu wajib
dikeluarkan tunai apabila sudah terkumpul, dan yang menerimanya sudah ada.
Nisab dan zakat satu persatunya
6. Zakat Rikaz (harta terpendam)
Rikaz adalah emas atau perak yang ditanam oleh kaum Jahiliyah (sebelum Islam). Apabila kita mendapat
emas atau perak yang ditanam oleh kaum Jahiliyah itu, wajib kita keluarkan zakat sebanyak 1/5 (20%).
Rikaz tidak disyaratkan sampai satu tahun. Tetapi apabila didapat, wajib dikeluarkan zakatnya pada waktu
itu juga, seperti zakat hasil tambang emas-perak.
7. Hasil Tambang
Hasil tambang emas dan hasil tambang perak, apabila sampai satu nisab, wajib dikeluarkan zakatnya pada
waktu itu juga dengan tidak disyaratkan sampai satu tahun, seperti biji-bijian dan buah-buahan. Zakatnya
adalah 1/40 (2,5%).