DUA MEAN
(UJI ANOVA)
02/27/23 Biotastistik/Bito 1
UJI ANOVA
(UJI BEDA LEBIH DARI 2 MEAN)
02/27/23 Biotastistik/Bito 3
Jenis Uji Anova :
02/27/23 Biotastistik/Bito 4
Contohnya suatu penelitian eksperimen
yg melibatkan tiga metode pengajaran
statistik yang berbeda di prodi kesmas
yaitu metode ceramah, metode diskusi
dan metode latihan kasus, kemudian
dilakukan evaluasi efektifitas ketiga
metode pengajaran tersebut.
02/27/23 Biotastistik/Bito 5
Penghitungan efektivitas metode
pengajaran statistik tadi dilakukan
berdasarkan rata2 hitung nilai yg
dicapai tiap metode tsb, dan hal itu
merupakan satu2nya klasifikasi yg
diteliti. Artinya, hanya terdapat satu
rata2 hitung tiap kelompok yg akan diuji
perbedaanya.
02/27/23 Biotastistik/Bito 6
Varian total
02/27/23 Biotastistik/Bito 7
Beberapa Asumsi pd Uji Anova :
Sb2
F = ;
Sw2
df1 = k – 1 (numerator/pembilang)
df2 = n – k (denominator/penyebut)
02/27/23 Biotastistik/Bito 9
(n1-1) S12 + (n2-1) S22 + …+ (nk-1) Sk2
Sw2 =
n–k
n1 . X1 + n2 . X2 + … + nk . Xk
X =
n
Ket :
n = Jumlah seluruh data (n1 + n2 + …+ nk)
k = Jumlah kelompok
Sb2 = Varians between (antar kelompok)
Sw2 = Varians within (dalam kelompok)
02/27/23 Biotastistik/Bito 10
2. Analisis varian dua faktor (two way)
02/27/23 Biotastistik/Bito 13
Dalam hal ini maka penghitungan varian
antar kelompok tidak lagi hanya satu
seperti pada anova satu faktor, tetapi
ada tiga varian antar klpk yaitu faktor
metode pengajaran (faktor A), faktor
prodi (faktor B) dan faktor interaksi
metode pengajaran dg prodi (faktor C).
02/27/23 Biotastistik/Bito 14
Secara skematis dapat digambarkan :
Varian total
02/27/23 Biotastistik/Bito 15
Asumsi – Asumsi :
1. Data berdistribusi normal
2. Sampel / kelompok independen
3. Varian homogen
4. Jenis data yang dihubungkan adalah numerik untuk variabel
dependen dan kategorik > 1 untuk variabel independen.
Sb2 Faktor B
F Factor B = Faktor C = Interaksi A dan B
Sw2 Faktor B 02/27/23 Biotastistik/Bito 16
3. Analisis Multiple Comparison
(Posthoc Test)
Xi - Xj
Tij = ; df = n - k
√ Sw2 [(1/ni) + (1/nj)]
Level of significance (alpha) sbb: * =
( k2 )
Keterangan :
ni dan nj = Jumlah sampel kelompok i dan j
Sw2 = Varians within (dalam kelompok)
df = degree of freedom (derajat kebebasan)
k2 = Kombinasi data yg mungkin
k = Kelompok data 02/27/23 Biotastistik/Bito 18
n = Jumlah sampel
UJI ANOVA
Contoh Kasus : Uji Anova One Way
Umurklp Hb2
Variabel Independen :
Umurklp : Data kategorik (kode 0:umur < 20 th, kode 1:umur 20 –
30 th, kode 2:umur >30 th)
Variabel Dependen :
Hb2 : Data numerik
UJI ANOVA
Langkah-Langkah :
Umurklp
Hbrata
Makan
Variabel Independen :
Umurklp : Data kategorik
(0 : umur < 20 th, 1 : umur 20 – 30 th, 2 : umur >30 th)
Pola makan : Data kategorik
(0= Tdk baik dan 1 = Baik)
Variabel Dependen :
Hbrata : Data numerik
UJI ANOVA
Langkah-langkah :
1. Uji Kenormalan Data
- Buka file data “Anemia.Sav”
- Klik Analyze
- Pilih Non Parametric Test
- Pilih 1-Sampel-KS
- Masukan variabel numerik yg akan diuji
(Hbrata)
- Klik OK
UJI ANOVA
02/27/23 Biotastistik/Bito 28