1

TATA CARA PENGAJUAN

DUPAK DAN SIMULASI
PENILAIAN AK
2

Dupak dan Tata Cara

1 Pengajuan
3
Setiap Pol PP wajib mencatat,
menginventarisasi seluruh kegiatan
yang dilakukan dan mengusulkan
Daftar Usulan Penilaian dan Penetapan
Angka Kredit (DUPAK)
4
DUPAK
Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit
yang selanjutnya disingkat DUPAK adalah
daftar yang berisi jumlah satuan angka kredit
dari butir-butir kegiatan yang telah
dilaksanakan dan dibuat oleh seorang
Jabatan Fungsional Polisi Pamong Praja.
5 Dokumen DUPAK
 Dokumen DUPAK terdiri dari :
7

 Surat pengantar dari unit kerja (termasuk penilaian di kantor sendiri);

 Formulir DUPAK, sesuai dengan lampiran Peraturan bersama
MENDAGRI dan Kepala BKN No. 34 dan No 9 Tahun 2015 ttg
Ketentuan Pelaksanaan Permenpan dan RB No 4 Tahun 2014 ttg
Jabatan Fungsional Polisi Pamong Praja dan Angka Kreditnya:
1. Anak lampiran 7 untuk Pol PP Pemula;
2. Anak lampiran 8 untuk Pol PP Terampil;
3. Anak lampiran 9 untuk Pol PP Mahir;
4. Anak lampiran 10 untuk Pol PP Penyelia;
5. Anak lampiran 11 untuk Pol PP Ahli Pertama;
6. Anak lampiran 12 untuk Pol PP Ahli Muda;
7. Anak lampiran 13 untuk Pol PP Ahli Madya.
 KOMPOSISI JUMLAH ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL UNTUK KENAIKAN
JABATAN DAN KENAIKAN PANGKAT JF POL PP TINGKAT TERAMPIL
PENDIDIKAN SMA

JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG/ANGKA KREDIT

PROSENT PEMULA TERAMPIL MAHIR PENYELIA
NO UNSUR
ASE
II/a II/b II/c II/d III/a III/b III/c III/d
I PENDIDIKAN SEKOLAH 25 25 25 25 25 25 25 25
II ANGKA KREDIT PENJENJANGAN
A. UTAMA
1. Pendidikan dan Pelatihan
serta memperoleh surat tanda
tamat pendidikan dan
pelatihan (STTP) atau
Sertifikat
2. Penegakan Perda ≥ 80%
Penyelenggaraan Ketertiban
Umum dan Ketenteraman 0 12 28 44 60 100 140 220
3. Masyarakat
4. Pengembangan Profesi
JUMLAH A
B PENUNJANG
Penunjang tugas Pol. PP ≤ 20% 3 7 11 15 25 35 55

JUMLAH ( I + II) 25 40 60 80 100 150 200 300

SUB
UNSUR KUMULA
KOMPOSI
KOMPOSI KUMULA
KUMULA
AK KUMULA
KUMULA
TIF
SIAK
SIAK TIFAK
KUMULA
TIF
TIF
TIF AK
AK
AK
AK
TIF AK
 KOMPOSISI JUMLAH ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL UNTUK KENAIKAN
JABATAN DAN KENAIKAN PANGKAT JF POL PP TINGKAT AHLI PENDIDIKAN
SARJANA

JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG/ANGKA KREDIT

PROSENT PERTAMA MUDA MADYA
NO UNSUR
ASE
III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c
I PENDIDIKAN SEKOLAH 100 100 100 100 100 100 100
II ANGKA KREDIT PENJENJANGAN
A. UTAMA
1.

Pendidikan dan Pelatihan serta

memperoleh surat tanda tamat
pendidikan dan pelatihan
(STTP) atau Sertifikat
2. Penegakan Perda ≥ 80%
Penyelenggaraan Ketertiban 0 40 80 160 240 360 480
Umum dan Ketenteraman
3. Masyarakat
4. Pengembangan Profesi 2 4 6 8 10
JUMLAH A
B PENUNJANG
Penunjang tugas Pol. PP ≤ 20% 10 20 40 60 90 120

JUMLAH ( I + II) 100 150 200 300 400 550 700

SUB Pengemba
KOMPOSI
KOMPOSI KUMULA
KUMULA
KUMULA
KUMULA
KUMULA
UNSUR ngan
SIAK
SIAK TIF
TIF
TIF
TIF
TIF AK
AK
AK
AK
AK
AK Profesi
Surat Pernyataan Melaksankan
Tugas (SPMK)
Tim Pen
il ai dan T
ata cara
Penilain

1
14

Penilaian
Angka
1

Kredit
15
Penilaian adalah
Pemberian nilai yang dilakukan
seseorang atau sekelompok orang atas
dasar data-data/dokumen yang telah
diperiksa dan diyakini kebenarannya
atas kesesuaian atau keselarasan data
yang terhimpun.
16
Angka Kredit adalah
satuan nilai dari tiap butir kegiatan
dan/atau akumulasi nilai butir-butir
kegiatan yang harus dicapai oleh
Jabatan Fungsional Polisi Pamong
Praja dalam rangka pembinaan karir
yang bersangkutan.
17 Prinsip Penilaian
1. Objektif;
2. Jujur ;
3. Independen;
4. Akuntabel.
18 Perangkat Angka Kredit
1. Permenpan dan RB No 4 Tahun 2014 ttg Jabatan
Fungsional Polisi Pamong Praja dan Angka
Kreditnya;

 Rincian kegiatan dan Satuan angka kredit;

 Jumlah angka kredit kumulatif Pol PP sesuai
dengan pendidikan dan jabatan;
 Satuan angka kredit konfersi inpassing Pol PP
19 2. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan
Kepala BKN No 34 Tahun 2015 dan No 9 Tahun
2015 ttg Ketentuan Pelaksanaan Permenpan
dan RB No 4 Tahun 2014 ttg Jabatan Fungsional
Polisi Pamong Praja dan Angka Kreditnya;

 Contoh SK Pol PP;

 Contoh Penetapan Angka Kredit;
 Contoh SPMK Pol PP;
 Contoh Formulir DUPAK Pol PP.
Angka Kredit dan Level Jabatan

Satuan angka kredit pada

Level Jabatan Pol PP Terampil dan
Pol PP Ahli yang dibutuhkan untuk
Naik satu tingkat pada pangkat dan
jabatan lebih tinggi:
 Jafung Pol. PP Terampil
Jenjang
Angka Kebutuhan Naik
Kategori Jabatan Pol Golru
Kredit Pangkat
PP
Pemula II/a 25 15
II/b 40 20
Pelaksana II/c 60 20
II/d 80 20
III/a 100 50
Terampi P. Lanjutan
l III/b 150 50
III/c 200 100

Penyelia 10 AK Tugas Pokok

III/d 300 Psl. 16 Permenpan
4/2014
 Jafung Pol. PP Ahli
Jenjang Angka Kebutuhan Naik
Kategori Golru
Jabatan Kredit Pangkat
III/a 100 50
Pertama
III/b 150 50

III/c 200 100

Muda
Keahlian III/d 300 100

IV/a 400 150

IV/b 550 150
Madya 20 AK Tugas Pokok &
Peng. Profesi
IV/c 700
Psl. 16 Permenpan
4/2014
 Golongan Syarat
Kategori
Ruang Naik Pangkat
II/a
II/b
II/c

Syarat Naik Pol PP

Terampil
II/d
III/a
1. Paling singkat 2
thn dlm pankat
Pangkat III/b terakhir;
III/c 2. Memenuhi angka
Jafung Pol. III/d
kredit kumulatif; 3.
Nilai prestasi kerja
PP III/a bernilai BAIK 1
III/b (satu) tahun
III/c terakhir
Pol PP
III/d
Ahli
IV/a
IV/b
IV/c
 Golongan Syarat
Kategori
Ruang Naik Pangkat
Pemula

Pelaksana 1. Paling singkat 1

Pol PP
Syarat Naik Terampil Pelaksana
(satu) thn dlm
pankat terakhir;
Jabatan Lanjutan 2. Memenuhi angka
kredit kumulatif; 3.
Jafung Pol. Penyelia Nilai prestasi kerja
PP bernilai BAIK 2
(dua) tahun
Pertama
terakhir; 4.
tersedeia formasi
Pol PP Muda jabatan.
Ahli

Madya
25
Tahapan Penilaian

1. Persiapan
2.Penilaian
26 Tahap Persiapan
1. Sosialisasi pelaksanaan penilaian dengan
menetapkan batas waktu periode pengumpulan
dupak;
2. Penetapan waktu dan pelaksanaan rapat
persiapan;
3. Pengumpulan dokumen dupak;
4. Pendestribusian dokumen dupak;
5. Penetapan waktu dan tempat verifikasi dan
penilaian angka kredit.
27
Tahap Penilaian
1. Memastikan daftar dupak yang akan
diverifikasi;
2. Memeriksa kelengkapan dokumen (Surat
Pengantar, Formulir dupak, SK Jabatan, SK
Pangkat, Bukti Fisik Penugasan);
3. Memeriksa muatan bukti fisik (Nomor SPT, Jenis
penugasan, waktu, lokasi, jenis penugasan
mandiri atau kelompok, TTD SPT, butir
kegiatan, satuan angka kredit yang diajukan);
28
Tahap Penilaian
4. Memeriksa deskripsi atau batang tubuh atau
substansi laporan dan atau bukti fisik lainnya;
5. Memeriksa kesesuaian dan relevansi antar
bukti fisik;
6. Memberikan nilai berdasarkan validasi atau
kebenaran bukti fisik;
7. Memberikan catatan penilaian jika terdapat
muatan tertentu.
29

Sidang Penetapan Angka

1 Kredit
30 Sidang Pleno Penetapan Angka Kredit

Sidang atau rapat yang membahas

permusyawaratan secara keseluruhan dan
dilakukan oleh majlis/anggota/tim dengan
minimum ½ + 1 tim dalam penetapan akhir
rekomendasi angka kredit sebelum
ditetapkan oleh pejabat yang berwenang
31 Mekanisme
1. Kehadiran tim setidaknya ½ ditambah 1 dari
keseluruhan peserta sesuai dengan SK Tim Penilai;
2. Ketua tim penilai memimpin sidang pleno dengan
mempersilahkan setiap peserta memaparkan hasil
verifikasi dupak yang telah selesai dihitung;
3. Setiap peserta memberikan tanggapan dan atau
persetujuan atas hasil penilaian yang telah dipaparkan;
4. Melakukan musyawarak kesepakatan dalam hal terjadi
ketidak setujuan atas hasil penilaian;
32 Mekanisme
5. Melakukan voting dalam hal tidak terdapat titik
temu;
6. Tim penilai dan ketua membubuhi tanda tangan
pada hasil penilaian yang telah disetujui;
7. Menyampaikan hasil sidang pleno kepada
sekretariat untuk dibuat dokumen PAK;
8. Menandatangani berita acara sidang pleno
angka kredit
33

Penetapan
1 Angka Kredit
34
Penetapan angka kredit adalah proses
menentukan capaian akhir satuan
angka kredit Jabatan Fungsional Pol PP
dalam bentuk dokumen tertulis oleh
pejabat yang telah ditentukan
sebagaimana aturan yang berlaku
35 Dokumen penetapan angka kredit
Jabatan Fungsional Pol PP
berpedoman pada anak lampiran
19
Peraturan Bersama Menteri Dala
m Negeri dan Kepala BKN No 34 d
an No 9 Tahun 2015
36

TERIMA KASIH