ALIRAN PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

PERTEMUAN 1
Prayogo Hadi Sulistio, M.Pd
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
• Melalukan sintesis aliran psikologi
perkembangan yang mencakup aliran
psikoanaisis, behaviorisme, psikologi kognitif
dan humanis.
 ALIRAN PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
1. ALIRAN PSIKOANALISA
2. ALIRAN BEHAVIORISME
3. ALIRAN PSIKOLOGI KOGNITIF
ALIRAN PSIKOLOGI HUMANISTIS
 1. ALIRAN PSIKOANALISA
 Memperhatikan struktur jiwa manusia
 Sigmund Freud
 Fokus aliran: totalitas kepribadian manusia bukan pada bagian-
bagiannya yang terpisah.
 Perilaku manusia dianggap sebagai hasil interaksi subsistem dalam
kepribadian manusia, yang terdiri dari Id, ego dan superego.
 ID
• Adalah bagian kepribadian yagn menyimpan dorongan
biologis manusia yang merupakan pusat isnting yang bergerak
berdasarkan prinsip kesenangan dan cenderung memenuhi
kebutuhannya.
• Bersifat egosentris, tidak bermoral dan tidak mau tahu dengan
kenyataan.
• Id adalah tahiat hewani yang terdiri dari dua bagian, yaitu:
a. Libido-insting; reproduktif penyediaan energi dasar untuk
kegiatan kondtruktif..
b. Thanatos-insting, destruktif dan agresif.
 EGO
 Berfungsi menjembatani tuntutan id dengan realitas di dunia
luar.
 Ego adalah mediator antara hasrat-hasrat hewani dengan
tuntutan rasional dan realistis.
 Ego yang menyebabkan manusi mampu menundukkan hasrat
hewaninya dan hidup sebagai wujud rasional.
 Ia bergerak berdasarkan prinsip realitas.
 SUPER EGO
 Unsur yang emnjadi polisi kepribadian, mewakili sesuatu yang
normatif atau ideal.
 Disebut juga sebagai hati nurani
 Internalisasi dari norma sosial dan kultur masyarakat
 Super ego memaksa ego untuk menekan hasrat-hasrat yang
tidak berlainan di bawah alam sadar.
 2. ALIRAN BEHAVIORISME
 Lahir sebagai reaksi aliran introspeksionisme
 Menganalisis jiwa manusia berdasarlan laporan
subjektif.
 Tetapi juga dari aliran psikoanalisis yang berbicara
tentang alamb awah sadar yang tidak nampak.
 Behaviorisme menganalisis perilaku yang tampak
saja yagn dapat diukur, dilukiskan dan diramalkan.
Teori dari aliran ini dikenal sebagai teori
belajar karena seluruh perilaku manusia
dianggap sebagai hasil belajar.
Asumsi dasar aliran ini adalah: seluruh
perilaku manusia adalah hasil belajar, artinya
perubahan eprilaku organisme merupakan
akibat pengaruh lingkungan.
 Aliran ini mempersoalkan bagaimana perilaku
manusia dikendalikan oleh faktor-faktor lingkungan.
 Salah satu teori dari aliran behaviorisme adalah
TEORI TABULA RASA (Aristoteles), yaitu:
manusia (bayi) sebagai kertas putih dan menjadikan
hitam ataupun berwarna lain adalah sebagai hasil
interaksi dengan lingkungannya.
 TEORI-TEORI ALIRAN BEHAVIORISME
1. Teori pelaziman klasik.
 Ivan Pavlov (1900) : Fisiologi Rusia
 Ciri percobaan sistematik dan scientia
Mengkaji bagaimana pembelajaran berlaku pada organisme.
Law association (hukum perkaitan) : organisme akan teringat
sesuatu karena sebelumnya telah emngalami sesuatu yang
berkaitan.
2. Teori Pelaziman Operan
Siknner, bahwa “operan” berarti organisme menghasilkan suatu
respons karena mengoper atas stumuls yang diterima di sekitarnya
Contoh: seekor anjing akan emngulurkan kaki depannya sekiranya ia
ketahui bahwa tingkah laki ini akan diikuti dengan makanan.
Seorang anak tidak akan rewel karena ia akan dibelikan es krim.
Teori ini mengenal”reinforcement” dan “punishment”
3.Social Learning Theory
Bahwa seorang individu meniru tingkah
laku (imitation) yang diterima masyarakat
(socially acceptend behavior” dan juga
tingkah laku yang tidak diterima
masyarakat.
 3. PSIKOLOGI KOGNITIF
 Tahun 1970 an dengan perkembangan paradigma baru psikologi
sosial.
 Manusia tidak lagi dipandang sebagai makhluk pasif yang
digerakkan oleh lingkungan nya.
 Tetapi manusia adalah makhluk yang paham dan berpikir tentang
lingkungannya (homo sapiens)
 Aliran ini memunculkan teori rasionalitas dan mengembalikan unsur
jiwa ke dalam kesatuan dalam diri manusia.
 Asumsi yang digunakan adalah manusia bersifat aktif yang
menafsirkan stimuli secara tidak otomatis bahkan mendistorsi
lingkungannya.
Jadi manusia yang menentukan
stimuli
Tokoh aliran kognitif : Kurt Lewin
Teori: B = f (P, E), di mana Behavior
adalah fungsi dari persons dengan
environment.
 4. PSIKOLOGI HUMANISTIS
 Melengkapi aspek dasar dari aliran psikoanalisis dan
behaviorisme.
 Memasukkan aspek positif yang menentukan seperti:
cinta, kreativitas, nilai makna dan pertumbuhan
pribadi.
 Asumsi dasar aliran ini yang emmbedakan dengan
aliran lain adalah perhatian pada makna kehidupan
bahwa manusia bukanlah sekedar pelakon tetapi
pencari makna kehidupan..
TEORI DAN TOKOH ALIRAN HUMANISTIS
ABRAHAM MASLOW:
Studi tentang orang-orang yang mengakultalisasikan
dirinya mutlak menjadi fondasi bagi sebuah ilmu
psikologis yang lebih semesta (Frank Goble, 1993).
Teori Hirarki Kebutuhan manusia: manusia akan
dapat mengaktualisasikan dirinya dan percaya diri
apabila kebutuhan akan makanan, kesehatan, rasa aman
dan dapat diterima dalam suatu kelompok.
 KRITIK TERHADAP ALIRAN HUMANISTIS
 Psikologis humanistis tidak emngagungkan statistik
dan serba rata-rata tetapi melihat pada yang mungkin
dan harus ada.
 Psikologi humanistis tidak berlebihan melakukan
penelitian eksperimen pada binatang, tetapi pada
kodrat manusia beserta sifat-sifat manusia yang
positif.
 Pendekatan aliran humanistis bersifat multi disipliner
dan elbih luas menyeluruh terhadap masalah umat
manusia.
• SELESAI