TUMBUHAN
Gerak endonom, gerak higroskopis, dan
gerak esionom
GERAK ENDONOM
05 Kemotropisme
Fototropisme atau Heliotropisme, rangsang berupa cahaya. Contoh:
Gerak ujung batang yang tumbuh mengarah ke sumber cahaya
Geotropisme, rangsang berupa grafitasi bumi. Misalnya gerak akar
tumbuh ke dalam tanah (tropisme positif) dan gerak batang tegak keatas
(tropisme negatif).
Tigmotropisme atau Haptotropisme, rangsang berupa persinggungan
atau sentuhan. Misalnya sulur tanaman sirih merah yang melilit pada
batang
Hidrotropisme, rangsang berupa air. Misalnya gerak akar membelok ke
sumber air.
Kemotropisme, rangsangan karena adanya zat kimia. Contoh: pergerakan
tumbuhan mendekati pupuk/ nutrisi
FOTOTROPISME
GEOTROPISME
TIGMOTROPISME
HIDROTROPISME
KEMOTROPISME
Jenis-jenis gerak esionom
Jenis-jenis
gerak taksis 02 Kemotaksis
Fototaksis, rangsang berupa Cahaya. Misalnya gerak
kloroplas kebagian sel yang terkena cahaya, gerak
Euglene viridis mendekati cahaya.
Kemotaksis, rangsang berupa bahan kimia. Misalnya
gerak sperma dari benang sari menuju ke ovum pada
putik bunga
Jenis-jenis gerak esionom
02 Niktinasti
Jenis-jenis
gerak taksis 03 Fotonasti
04 Termonasti
1. Seismonasti, Gerak pada tumbuhan akibat diberi getaran
atau sentuhan
1. Niktinasti, Pergerakan daun tumbuhan tersebut akibat
adanya rangsangan berupa kondisi siang hari dan malam
hari.
2. Contoh: gerak pada daun bunga merak
1. Fotonasti, gerak nasti pada tumbuhan yang disebabkan
adanya rangsangan berupa cahaya.
2. Conth: gerak pada bunga pukul 4
1. Termonasti, gerak nasti tumbuhan dipengaruhi oleh
rangsangan yang berupa suhu.
2. Conth: gerak pada bunga tulip