Anda di halaman 1dari 7

CONTOH

MACAM-MACAM
TIPE DATA
• Floating Point
▫ Berbeda dengan data integer yang berisi kumpulan data bilangan
bulat, data floating point berisi bilangan desimal, baik dalam
bentuk bilangan positif maupun negatif.
▫ Istilah “floating” dalam tipe data ini merujuk kepada sifat
bilangannya yang dapat “dikembangkan” atau “dibulatkan” ke
bilangan di dekatnya. Seperti bilangan 8,7 dapat dibulatkan
menjadi 9.
▫ Dalam bahasa pemrograman C misalnya, kamu perlu menyimpan
bilangan 18 sebagai data integer dan bilangan 18,5 sebagai data
floating.
▫ Ada beberapa jenis data floating yang dibedakan berdasarkan
banyaknya penggunaan total bit, dari 24 bit, 32 bit, 53 bit, hingga
128 bit. Beberapa jenis tersebut adalah data floating presisi
tunggal, floating presisi ganda, dan floating presisi quadruple.
▫ Contoh data Floating Point:
▫ (-15,3), (-2,01), (0,5), (1,2), dan (10,08).
• Character (char)
▫ Tipe data selanjutnya adalah Character (char),
yaitu tipe data yang digunakan untuk menyimpan
satu huruf, angka, tanda baca, simbol, maupun
spasi kosong.
▫ Tipe data jenis (char) digunakan dalam berbagai
bahasa pemrograman seperti C, C++, C#, untuk
menyimpan karakter dengan menampilkan kode
numerik kecil sebagai perwakilan masing-masing
karakternya.
▫ Contoh data Character (char):
▫ (A), (D), (4), (-), atau (#).
• Boolean (bool)
▫ Boolean merupakan tipe data yang mewakili nilai benar (true)
tau salah (false) dalam suatu variabel. Penggunaan jenis data ini
dalam bilangan biner direpresentasikan dengan 1 (true) dan 0
(false). Dengan begitu Boolean (bool) hanya dapat menyimpan
dua jenis nilai: benar atau salah.
▫ Tipe data Boolean termasuk ke dalam tipe operasi logika dan
menjadi dasar penentuan tindakan dalam pemrograman. Penting
bagi seorang programmer untuk mempelajari cara kerjanya.
▫ Contoh data Boolean (bool):
▫ x=5
y=8
x<y
Nilai x lebih kecil dari y, maka menghasilkan data Boolean 1
(true). Nantinya, komputer akan menentukan tindakan apa yang
dilakukan jika nilai variabel tersebut 1 (true).
• Array
▫ Tipe data selanjutnya adalah Array atau yang dikenal
juga sebagai list. Jenis tipe data ini digunakan untuk
menyimpan sejumlah elemen dari urutan tertentu,
dan biasanya berasal dari tipe yang sama.
▫ Elemen atau nilai struktur data Array dapat diambil
menggunakan indeks data integer (-1, 0, 2, 3) dan
seterusnya. Tiap total elemen Array mewakili panjang
jenis data tersebut.
▫ Contoh data Array:
▫ Indeks dari ketiga nilai variabel tersebut adalah 0
(rock), 1 (jazz), dan 2 (blues), dan karena
mengandung tiga elemen, maka panjang Array-nya
adalah 3.
• String
▫ Tipe data selanjutnya adalah String. Jenis tipe
data ini merupakan tipe data yang paling banyak
digunakan untuk menyimpan teks. String dapat
menyertakan angka, simbol, maupun karakter
lainnya dan tetap dinilai sebagai teks.
▫ Untuk membedakan antara data String dengan
kode pemrograman yang digunakan, maka data
diberi tanda kutip di awal dan akhiran.
▫ Contoh data String:
▫ // Include the string library #include // Create a
string variable string greeting = "Hello"; // Output
string value cout << greeting;
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai