Anda di halaman 1dari 14

APA ITU

HIV/AIDS ?
I Gede Rensika Wikayana
XI MIPA 1/07
PENGERTIAN HIV/AIDS
PENGERTIAN HIV
HIV adalah virus atau jasad renik yang sangat kecil yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.
Bentuk HIV seperti binatang bulu babi (bintang laut) yang berbulu tegak dan tajam. Seseorang yang
terinfeksi oleh HIV maka virus ini akan menyerang sel darah putih selanjutnya akan merusak dinding sel
darah putih untuk masuk ke dalam sel dan merusak bagian yang memegang peranan pada
kekebalan tubuh.
PENGERTIAN AIDS
Aids singkatan dari Acquired Immune Deficieny Syndrome. Syndrome yang bahasa Indonesia-nya adalah
Sindroma, merupakan kumpulan gejala dan tanda penyakit. Deficiency dalam bahasa Indonesia berarti
kekurangan. Immune berarti kekebalan, sedangkan Acquired berarti diperoleh atau didapat. Dalam hal
ini, "diperoleh mempunyai pengertian bahwa AIDS bukan penyakit keturunan. Seseorang menderita
AIDS bukan karena keturunan dari penderita AIDS, tetapi karena terjangkit atau terinfeksi virus
penyebab AIDS. Oleh karena itu, AIDS dapat diartikan sebagai kumpulan tanda dan gejala penyakit
akibat hilangnya atau menurunnya sistem kekebalan tubuh seseorang. AIDS merupakan fase terminal
(akhir) dari infeksi HIV.
PENYEBAB
HIV/AIDS
HIV/AIDS masuk melalui dua jalur yaitu melalui cairan
kelamin dan darah, sehingga faktor risiko HIV/ AIDS
berhubungan dengan kedua hal tersebut antara lain:
Sering berganti pasangan. Melakukan hubungan
seksual yang beresiko baik homoseksual maupun
heteroseksual. Menggunakan jarum suntik narkoba
secara bersamaan.
PENULARAN
HIV/AIDS
CARA PENULARAN HIV/AIDS
1. Tato dan Tindik
2. Digigit oleh penderita HIV
3. Transfusi darah dan Donor Organ
4. Seks Oral
5. Menggunakan Jarum Suntik yang Tidak
Steril
GEJALA PENULARAN HIV/AIDS
Berikut adalah gejala penularan HIV/AIDS yang dikutip dari situs World Health
Organization (WHO) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes):

● Mengalami demam tinggi serta sakit kepala.


● Pada bagian kulit terdapat ruam.
● Menderita sakit tenggorokan.
● Merasa lemah dan cepat lelah.
● Merasa gatal di seluruh bagian tubuh.

Pada saat seseorang terinfeksi atau terkena HIV, tidak ada gejala khusus yang ditunjukkan.
Gejala yang disebutkan di atas adalah gejala yang bersifat umum.
Hal hal yang tidak
menularkan HIV
• Bersenggolan dengan pengidap HIV
• Berjabat tangan
• Penderita AIDS Bersin atau batuk batuk di depan
kita
• Sama-sama berenang di kolam renang
• Menggunakan WC yang sama dengan pengidap
HIV
PENCEGAHAN
PENULARAN
HIV/AIDS
PENCEGAHAN PENULARAN
MELALUI HUBUNGAN SEKSUAL

● Tidak melakukan hubungan seksual sebelum menikah


● Jika memang sudah menikah, hanya mengadakan hubungan seksual
dengan pasangan sendiri
● Bila salah satu pasangan sudah terinfeksi HIV maka dalam melakukan
hubungan seksual harus menggunakan kondom dan konsisten
Pencegahan Penularan
Melalui Darah
• Tranfusi Darah
Harus dipastikan bahwa darah yang di gunakan untuk
transfusi tidak tercemar HIV

• Penggunaan produk darah dan plasma


Sama halnya dengan darah yang di gunakan tidak boleh
tercemar oleh HIV

• Penggunaan alat suntik, dan alat lain yang dapat


melukai kulit
Penggunaan alat alat seperti, jarum suntik, alat cukur, alat
tusuk untuk tindik perlu memperhatikan masalah
sterilisasinya
PENGOBATAN
HIV/AIDS
Meskipun sampai saat ini belum ada obat untuk
menyembuhkan HIV, tetapi ada jenis obat yang dapat
memperlambat perkembangan virus. Jenis obat ini
disebut antiretroviral (ARV). ARV bekerja dengan
menghilangkan unsur yang dibutuhkan virus HIV
untuk menggandakan diri dan mencegah virus HIV
menghancurkan sel CD4.
TERIMAKASIH

Sekian presentasi dari saya mohon maaf bila ada


salah kata atau kata yang menyinggung saya
akhiri dengan Om Shanti, Shanti, Shanti Om

Anda mungkin juga menyukai