Anda di halaman 1dari 11

Audit of the Expenditure Cycle

Chapter 20

©2020
©2003FAKULTAS
Prentice EKONOMI DAN BISNIS
Hall Business UNIVERSITAS
Publishing, PADJADJARAN
Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 1
Expenditure Cycle

Dua kelas transaksi utama dalam hal ini siklus:


1.Transaksi pembelian

2.Transaksi pencairan tunai

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 2
Tujuan Audit

• Seluruh beban dan biaya dalam laporan keuangan telah didukung dengan
dokumentasi yang memadai dan sesuai dengan pencatatan pendapatannya.
Beban dan biaya yang memiliki masa manfaat dimasa yang akan datang
dicatat sebagai persediaan, biaya dibayar dimuka, beban ditangguhkan atau
aktiva tetap.
• Seluruh biaya telah dicatat dalam laporan keuangan dengan jumlah yang
semestinya.
• Seluruh beban dan biaya telah diklasifikasikan, dan diungkapkan dalam laporan
keuangan secara memadai, termasuk dalam catatan atas laporan keuangan,
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku.

©2020
©2003 FAKULTAS
Prentice EKONOMI DAN BISNIS
Hall Business UNIVERSITAS
Publishing, PADJADJARAN
Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 3
Inherent risk factors

• Ukuran akunnya signifikan


• Pengalaman audit sebelumnya menunjukkan bahwa sering terjadi
kesalahan
• Hasil tinjauan analitis tidak sesuai dengan harapan
• Transaksi yang rumit atau tidak biasa
• Produk atau jasa yang diperoleh sulit untuk dibedakan
• Dokumentasi rentan terhadap manipulasi oleh staf klien
• Pencairan dana rentan terhadap penyelewengan
©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 4
Kekhawatiran Auditor - Risiko Inheren

Faktor-faktor yang meningkatkan risiko :


• Volume transaksi yang tinggi
•Transaksi mempengaruhi sejumlah akun material
• Karakteristik industri & bisnis
• Masalah akuntansi

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 5
Kekhawatiran Auditor - Risiko Fraud

Faktor pervasif – motivasi manajemen


• Tekanan untuk mengecilkan biaya untuk mencapai target
profitabilitas
• Tekanan untuk mengecilkan utang untuk melaporkan tingkat
modal kerja yang lebih tinggi
• Tekanan untuk melebih-lebihkan asset

Lainnya
• Penipuan karyawan (pembelian & pencairan tunai)
• Kickback
©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 6
Analytical procedures

1. Lakukan hal berikut:

• Investigasi fluktuasi yang signifikan dan dapatkan penjelasan dari


manajemen; dan
• Bandingkan akrual maupun bebannya dengan periode sebelumnya
maupun dengan anggaran.

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 7
Test of detail

2. Dapatkan dan cek akurasi matematis dari daftar biaya dan


biaya/pendapatan non operasi. Cocokkan dengan report, General
Ledger dan Subsidiary Ledger. Minta rekonsiliasi dari manajemen
jika ditemukan adanya selisih.
3. Lakukan tes kewajaran, jika memungkinkan, atas
biaya/pendapatan non operasi tertentu yang jumlahnya material.
4. Review klasifikasi dan deskripsi akun dalam laporan keuangan.

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 8
Test of detail

6. Review sifat dari akun-akun yang dikelompokkan kedalam biaya


operasi dan biaya lainnya. Review sifat dari akun-akun yang
dikelompokkan ke dalam pendapatan non-operasi.
7. Review kesesuaian dan konsistensi penerapan prinsip akuntansi.
8. Dokumentasikan hal-hal yang terkait dengan pengungkapan dalam
laporan keuangan.

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 9
Methodology for Designing Tests of Control & Transactions
(Figure 18 – 2)

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 10
End

©2003 Prentice Hall Business Publishing, Auditing and Assurance Services 9/e, Arens/Elder/Beasley 20 - 11

Anda mungkin juga menyukai