Anda di halaman 1dari 15

NERACA PEMBAYARAN

INTERNASIONAL

By: Evaliati Amaniyah, SE, MSM


Neraca pembayaran (balance of payment) adalah
laporan arus pembayaran (masuk dan keluar) untuk
suatu negara yang merupakan ukuran dari semua
transaksi antara penduduk dalam negeri dengan
penduduk luar negeri selama periode waktu tertentu.
Neraca pembayaran dapat membantu manager dan investor
untuk mengantisipasi berbagai perubahan dalam kebijakan
ekonomi negara lain, antara lain:
 Neraca pembayaran membantu meramalan potensi pasar suatu negara,
khususnya dalam jangka pendek.
 Neraca pembayaran merupakan indikator dari tekanan terhadap nilai tukar
bagi suatu perusahaan yang melakukan perdagangan atau berinvestasi
disuatu negara.
 Berbagai perubahan dalam neraca pembayaran suatu negara mungkin
menunjukkan pemberlakuan (atau pengahapusan) control atas berbagai
pembayaran.
Srtuktur Neraca Pembayaran

Current Capital Financial


Balance of Account Account Account Reserve
Payments Balance Balance Balance Balance
BOP = (X – M) + (CI – CO) + (FI – FO) +
FXB
Di mana:X adalah ekspor barang dan jasa,
M adalah impor barang dan jasa,
CI adalah capital inflow (aliran modal masuk)
CO adalah capital outflow (aliran modal keluar)
FI adalah financial inflow (keuangan masuk)
FO adalah financial outflow (keuangan keluar)
FXB adalah cadangan moneter resmi seperti valuta asing
dan emas
Current Account (Neraca berjalan)
 Mencerminkan ringkasan arus dana antara suatu negara tertentu dengan
negara-negara lain yang disebabkan oleh pembelian barang atau jasa, atau
cadangan laba dalam bentuk aset keuangan.
 Komponen utama neraca berjalan adalah neraca perdagangan (balance of
trade), yaitu selisih antara nilai ekspor dan nilai impor.
 Komponen kedua neraca berjalan adalah neraca jasa (factor income) yang
mencerminkan pendapatan (pembayaran bunga dan deviden) yg diterima
investor dari investasi asing dalam bentuk aset keuangan.
 Komponen ketiga neraca berjalan adalah transfer pembayaran yg
mencerminkan batuan, hibah dan hadiah dari suatu negara untuk negara
lain.
FAKOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI NERACA BERJALAN
 Inflasi
 Pendapatan Nasional
 Restriksi Pemerintah
 Nilai Tukar (kurs) Valuta
Neraca Modal (capital account)

 Mencerminkan perubahan-perubahan dalam kepemilikan aset


dalam jangka pendek dan jangka panjang suatu negara.
 Komponen dari neraca modal adalah investasi asing langsung
(direct foreign investment), investasi portofolio dan investasi
modal lainnya.
FAKTOR FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI NERACA MODAL
 Keluar masuk arus modal
 Pergerakan nilai tukar valuta
Faktor-faktor yang mempengaruhi investasi asing
langsung (Direct foreign Investment)
 Perubahan batasan
 Regulator
 Privatisasi
 Potensi pertumbuhan ekonomi
 Tarif pajak
 Nilai tukar
Faktor-faktor yang mempengaruhi investasi
portofolio internasional
 Tarif pajak atas bunga dan deviden
 Tingkat bunga
 Kurs mata uang
MEMPERBAIKAI DEVISIT NERACA
PERDAGANGAN
 Tingkat inflasi negara tersebut lebih rendah sehingga harga lebih murah
dari sudut pandang negara asing.
 Kurs mengambang (floating exchange rate) bisa mengoreksi
ketidakseimbangan perdagangan internasional dengan cara sebagai berikut:
Defisit neraca perdagangan menunjukkan negara menghabiskan banyak
dana untuk impor dibanding dana yang diterima dari ekspornya, negara
tersebut menjual valutanya dalam jumlah lebih besar dari pada permintaan
luar negeri terhadap valuta tersebut, nilai valuta tersebut akan turun.
Penurunan nilai valuta akan mendorong permintaan negara asing.
Organisasi Keuangan Internasional

 International Monetary Fund (IMF)


Badan yang didirikan pada tahun 1944 ditujukan untuk menciptakan
sistem moneter internasional yang terstruktur. Tujuan utama dari IMF:
1. Mendorong kerjasama antar negara berkenaan dengan masalah-
masalah moneter internasional
2. Mendorong stabilitas nilai tukar
3. Menyediakan dana temporer kepada negara anggota yang berupa
ketidak seimbangan pembayaran internasional
4. Mendorong mobilitas modal secara bebas antar negara
5. Mendorong perdagangan bebas.
 World Bank
International Bank for Reconstruction and Development (IBRD), juga
disebut Word Bank didirikan tahun 1944 untuk membantu
pembangunan ekonomi dengan menyediakan pinjaman kepada negara-
negara yang membutuhkan demi kelansungan pembangunan ekonomi.
 World Trade Organization (WTO)
Organisasi ini didirikan sebagai forum negosiasi perdagangan multilateral
dan untuk menyelesaikan perselisihan perdagangan terkait perjanjian
GATT (General Agreement on Tariffs and Trade )
 International Financial Corporation
Perusahaan yang didirikan pada tahun 1956 untuk mendorong
pertumbuhan korporasi-korporasi swasta di bergagai Negara. IFC tidak
hanya menyediakan pinjaman kepada perusahaan tetapi juga pembeli
saham sehingga IFC merupakan kreditor sekaligus pemilik.
 Bank for International Settlments (BIS)
Institusi yang memfasilitasi kerjasama antar negara yang terlibat dalam
transaksi-transaksi internasional dan menyediakan bantuan kepada negara-
negara yang sedang mengalami masalah pembayaran internasional.
 International Development Association
Asosiasi yang didirikan pada tahun 1960 dibentuk untuk merangsang
pembangunan khususnya untuk negara-negara berkembang, IDA
memberikan pinjaman berbunga rendah pada negara-negara miskin yang
tidak memenuhi syarat mendapatkan pinjaman dari Word Bank
 Badan Pembangunan Regional
Terdapat beberapa badan lain yang bersifat regional dari segi tujuannya
diantaranya Inter-American Development (pembangunan di Amerika
Latin), Asian Development Bank (untuk pembangunan ekonomi dan social
Asia), African Development Fund (pembangunan di negara-negara Afrika)
dan European Bank for Reconstruction and Development (membantu
negara-negara Eropa Timur).

Anda mungkin juga menyukai