Anda di halaman 1dari 8

Ukuran Pemusatan & Dispersi

STATISTIKA PENDIDIKAN – PEMA 4210

By. Raudya Tuzzahra


Kuartil, Desil, &
Persentil
Kuartil, Desil, dan Persentil adalah cara membagi data
menjadi sama banyak. Di mana, kuartil adalah nilai-
nilai yang membagi data terurut menjadi empat bagian
sama banyak. Nilai desil dan persil berturut-turut adalah
nilai-nilai yang membagi data terurut menjadi 10 dan
100 bagian sama banyak. Ada dua bentuk rumus kuartil,
desil, dan pesentil yang dapat digunakan untuk
penyajian data tunggal dan data kelompok.
Rumus Kuartil untuk Data Tunggal
Mencari Nilai Kuartil Untuk Data Tunggal
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kuartil membagi data menjadi empat bagian sama banyak. Sehingga terdapat tiga nilai kuartil
yang membagi data tersebut. Sebelum membagi data, pastikan bahwa data sudah diurutkan terlebih dahulu. Ilustrasinya dapat dilihat seperti
gambar di bawah.

Rumus mencari nilai kuartil untuk data tunggal dibedakan menjadi dua kasus, yaitu untuk
jumah data ganjil dan jumlah data genap.
Untuk n genap:
Langkah-langkah mencari tiga nilai kuartil data tunggal untuk jumlah data genap adalah
sebagai berikut
1) Carilah nilai yang menjadi nilai tengah (median atau Q2).
2) Membagi data di sebelah kiri median menjadi dua bagian yang sama dan menghasilkan
kuartil bawah atau Q1.
3) Membagi data di sebelah kanan median menjadi dua bagian sama dan menghasilkan
kuartil atas atau Q3.
Rumus Kuartil untuk Data Berkelompok
Terdapat tiga nilai kuartil pada data kelompok, yaitu kuartil bawah, kuartil tengah, dan kuartil atas. Rumus kuartil data kelompok diberikan
seperti persamaan di bawah.

Keterangan:
i = 1 untuk kuartil bawah
i = 2 untuk kuartil tengah
i = 3 untuk kuartil atas
Tb = tepi bawah kelas kuartil
n = jumlah seluruh frekuensi
fk = jumlah frekuensi sebelum kelas kuartil

fi = frekuensi kelas kuartil


Desil untuk Data Tunggal
Mencari Nilai Desil Untuk Data Tunggal
Desil adalah cara membagi n data terurut menjadi 10 bagian data yang masing-masing bagian
mempunyai jumlah data yang sama. Setiap n data terurut dibagi menjadi 10 bagian, sehingga
terdapat 9 nilai desil. Ilustrasi pembagian n data terurut menjadi 10 bagian sama banyak dan letak
nilai desilnya dapat dilihat pada gambar di bawah.

Rumus

Keterangan:
i = bilangan bulat kurang dari 10 (1, 2, 3, …, 9)
n = banyak data
Rumus Desil untuk Data Berkelompok
Cara mencari nilai desil pada data kelompok dapat menggunakan rumus desil untuk data kelompok yang diberikan di bawah.

Keterangan:
i = bilangan bulat kurang dari 10 (1, 2, 3, … ,9)
Tb = tepi bawah kelas desil
n = jumlah seluruh frekuensi
fk = jumlah frekuensi sebelum kelas desil

fi = frekuensi kelas desil


p = panjang kelas interval
Persentil untuk Data Tunggal
Mencari Nilai Persentil Untuk Data Tunggal
Persentil diambil dari kata persen, per seratus. Sehingga, persentil merupakan pembagian n data terurut menjadi 100 bagian sama
banyak. Dari 100 bagian yang dibagi sama banyak tersebut, dibatasi oleh 99 nilai persentil. Perhatikan ilustrasi pembagian data dan letak
nilai persentil seperti gambar di bawah.

Rumus

Keterangan:
i = bilangan bulat kurang dari 100 (1, 2, 3, …, 99)
n = banyak data
Rumus Persentil untuk Data Berkelompok
Rumus persentil data kelompok digunakan untuk menentukan nilai persentil dari suatu data kelompok. Rumus tersebut
ditunjukkan seperti persamaan di bawah.

Keterangan:
i = bilangan bulat kurang dari 10 (1, 2, 3, … ,99)
Tb = tepi bawah kelas persentil
n = jumlah seluruh frekuensi
fk = jumlah frekuensi sebelum kelas persentil

fi = frekuensi kelas persentil


p = panjang kelas interval

Anda mungkin juga menyukai