LINGKUNGAN
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Keturunan
Lingkungan
Pelayanan Status - fisik
Kesehatan Kesehatan - sosial ekonomi
- budaya dsb
Perilaku
KESEHATAN LINGKUNGAN
Perumahan, pembuangan kotoran manusia (tinja), penyediaan au
bersih, pembuangan sampah, pembuangan air kotor (air limbah), rumah
hewan ternak (kandang), dan sebagainya.
RUANG LINGKUP
Suatu usaha untuk memperbaiki atau mengoptimumkan lingkungan
hidup manusia agar merupakan media yang baik untuk terwujudnya
kesehatan yang optimum bagi manusia yang hidup di dalamnya.
PERUMAHAN (HOUSING)
Lantai
CAHAYA
Cahaya alamiah, yakni matahari. Cahaya ini sangat penting, karena dapat
membunuh bakteri-bakteri patogen dalam rumah, misalnya baksil TBC.
Jalan masuk cahaya (jendela) luasnya sekurang-kurangnya 15% sampai
20% dari luas lantai yang terdapat dalam ruangan rumah.
Cahaya buatan, yaitu menggunakan sumber cahaya yang bukan alamiah,
seperti lampu minyak tanah, listrik, dan sebagainya.
CAHAYA
Luas lantai bangunan rumah sehat harus cukup untuk penghuni di dalamnya.
Luas bangunan yang tidak sebanding dengan jumlah penghuninya akan
menyebabkan berjubel (overcrowded).
Hal ini menyebabkan kurangnya konsumsi O2 juga bila salah satu anggota
keluarga terkena penyakit infeksi, akan mudah menular kepada anggota
keluarga yang lain.
Luas bangunan yang optimum adalah apabila dapat menyediakan 2,5 x 3m
untuk setiap orang.
Jamban cemplung yang kurang sempurna, misalnya tanpa rumah jamban dan
tanpa tutup, sehingga serangga mudah masuk, dan bau tidak bisa dihindari.
Di samping itu, karena tidak ada rumah jamban, bila musim hujan tiba maka
jamban itu akan penuh oleh air.
Jarak dari sumber air minum sekurang-.kurangnya sejauh 15 meter.
TIPE-TIPE JAMBAN
Jamban Cemplung
Jamban empang (fishpond latrine)
TIPE-TIPE JAMBAN
Jamban
Empang
Septic tank
Latrin jenis septic tank ini merupakan cara yang paling memenuhi persyaratan.
Septic tank terdiri dari tangki sedimentasi yang kedap air, di mana tinja dan air
buangan masuk dan mengalami dekomposisi.
Dalam tangki ini tinja akan berada selama beberapa hari. Selama waktu tersebut
tinja akan mengalami dua proses, yakni: proses kimiawi dan proses biologis.
TIPE-TIPE JAMBAN
Skema Septic Tank
Sampah adalah sesuatu bahan atau benda padat yang sudah tidak dipakai lagi oleh
manusia, atau benda padat yang sudah tidak digunakan lagi dalam suatu kegiatan
manusia dan dibuang.
Para ahli kesehatan masyarakat Amerika membuat batasan, sampah (waste) adalah
sesuatu yang tidak digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi, atau sesuatu yang
dibuang yang berasal dari kegiatan manusia, dan tidak terjadi dengan sendirinya.
PENGOLAHAN SAMPAH
Sampah yang berasal dari pemukiman (donaestic wastes)
Sampah yang berasal dari tempat-tempat umum
Sampah yang berasal dari perkantoran
Sampah yang berasal dari jalan raya
Sampah yang berasal dari industri (industrial wastes)
Sampah yang berasal dari pertanian/perkebunan
Sampah yang berasal dari pertambangan
Sampah yang berasal dari peternakan dan perikanan
SUMBER-SUMBER SAMPAH
Sampah an-organik, adalah sampah yang umumnya tidak dapat
membusuk, misalnya: logam/besi, pecahan gelas, plastik, dan
sebagainya.
Sampah organik, adalah sampah yang pada umumnya dapat
membusuk, misalnya: sisa-sisa makanan, daun-daunan, buah-
buahan, dan sebagainya.
PENGELOLAAN SAMPAH
Ditanam (landfill), yaitu pemusnahan sampah dengan membuat lubang di tanah
kemudian sampah dimasukkan dan ditimbun dengan tanah.
Dibakar (inceneration), yaitu memusnahkan sampah dengan jalan membakar di
dalam tungku pembakaran (incenerator).
Dijadikan pupuk (composting), yaitu pengolahan sampah menjadi pupuk
(kompos), khususnya untuk sampah organik daun-daunan, sisa makanan, dan
sampah lain yang dapat membusuk.