O R G A N I C S C O M PA N Y Pengertian Abrasi dan Akresi
Abrasi merupakan kerusakan garis pantai
akibat terlepasnya material pantai seperti pasir atau lempung yang terjadi secara terus menerus yang dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Akresi merupakan timbulnya daratan baru di
wilayah pesisir akibat sedimentasi.
BEST FOR You
O R G A N I C S C O M PA N Y Faktor Penyebab Abrasi dan Akresi
1. Faktor Alam
2. Kegiatan Manusia
BEST FOR You
O R G A N I C S C O M PA N Y Dampak Abrasi
1. Penyusutan area pantai
2. Rusaknya hutan bakau
3. Hilangnya habitat bagi makhluk hidup di
perairan pantai
4. Rusaknya bangunan disekitar pantai
BEST FOR You
O R G A N I C S C O M PA N Y Dampak Akresi
1. Pendangkalan secara merata ke arah laut
2. Membentuk suatu dataran berupa delta atau
tanah timbul
3. Terjadinya perubahan atau bahkan hilangnya
suatu habitat dari ekosistemnya.
BEST FOR You
O R G A N I C S C O M PA N Y Penanganan Masalah Abrasi dan Akresi
1. Penanaman pohon mangrove
2. Perkuatan di sepanjang garis pantai dengan
tembok laut
3. Menggunakan bangunan tegak lurus pantai
untuk menangkap gerak sedimen sepanjang pantai
4. Bangunan pantai yang diletakkan disisi sungai
(jetty)
5. Pemecah gelombang (breakwater)
BEST FOR You O R G A N I C S C O M PA N Y BEST FOR You 7 O R G A N I C S C O M PA N Y Abrasi dan Akresi di Indonesia
Tercatat hingga tahun 2009 perubahan garis
pantai yang terjadi di Pantai Semarang adalah 45,72 km, dengan abrasi seluas 46, 77 ha , luas akresi 165,95 ha dan terdapat hutan mangrove dengan luas 30,90 ha (Sardiyatmo et al., 2013).