Anda di halaman 1dari 13

Produksi Massal Bagian 3

Mata Pelajaran Produk Kreatif dan kewirausahaan


Created By Asri Wahyuni Shafarila, S.pd
Fase dalam Perencanaan Produk

Perencanaan produk jasa merupakan serangkaian kegiatan


yang berurutan. Kegiatan-kegiatan yang ada di dalam
perancangan tersebut disebut dengan fase. Fase yang terdapat
dalam perancangan produk jasa tentu berbeda abtara satu
dengan yang lainnya. Sedangnya setiap fase yang ada terdiri
dari beberapa kegiatan yang disebut dengan langkah-langkah
fase. Sehingga dari beberapa langkah tersebut menjadi sebuah
tahapan. Berikut tahapan-tahapan atau fase-fase dalam proses
perancangan produk jasa
a. Mengidentifikasi Peluang

1. Keluhan pelanggan terhadap produk jasa sejenis yang sudah ada


2. Analisis keunggulan dan kelemahan produk pesaing
3. Usulan pelanggan yang dikumpulkan secara otomatis
4. Pertimbangan implikasi terhadap adanya kecenderungan dalam gaya hidup,
demografi, dan teknologi untuk kategori produk yang sudah ada dan peluang-
peluang kategori produk baru
b. Mengevaluasi dan memprioritaskan
proyek

3. Perkembangan
1. Strategi Bersaing 2. Segmentasi Pasar
Teknologi

4. Perencanaan 5. Evaluasi Peluang Menyeimbangkan


Platform Produk produk baru portofolio proyek
pembangunan
Strategi Bersaing
Strategi bersaing perusahaan merupakan sebuah
pendekatan pasar dan produk yang mendasar dengan
memperhatikan para pesaing. Strategi ini digunakan untuk
memilih peluang. Pada umumnya perusahaan melakukan
diskusi pada tingkat manajemen yang merupakan sebuah
kompetensi strategi dan membantu dalam bersaing

Segmentasi Pasar
Pembagian pasar kedalam segmen-segmen
memungkinkan perusahaan untuk
mempertimbangkan tindakan-tindakan
pesaing dan kekuatan produk perusahaan
sekarang berdasarkan kelompok pelanggan
yang jelas.
Perkembangan Teknologi
Dalam bisnis yang sifatnya insentif teknologi,
keputusan perencanaan yang utama adalah
penentuan waktu untuk menggunakan teknologi
dasar yang baru dalam lini produk

Perencanaan Platform Produk


Platform produk jasa merupakan sekumpulan asset yang
dibagi dalam sekumpulan produk. Platform yang efektif
dapat memungkinkan variasi turunan produk jasa untuk
dirancang lebih cepat dan mudah, yang setiap produk jasa
memberikan ciri dan fungsi yang di inginkan oleh pasar
utama
Evaluasi peluang produk baru

Kriteria untuk mengevaluasi peluang produk baru, sebagai berikut:

 Ukuran pasar (unit/tahun x harga rata-rata)


 Tingkat pertumbuhan pasar (persen per tahun)
 Intensitas persaingan (jumlah pesaing dan kekuatannya)
 Pengetahuan perusahaan mengenai pasar
 Pengetahuan perusahaan mengenai teknologi
 Kesesuaian dengan produk perusahaan lain
 Kesesuaian dengan kemampuan perusahaan
Menyeimbangkan Portofolio Proyek
Perusahaan

Metode penyeimbang portofolio akan melibatkan pemetaan portofolio


sesuai dengan dimensi-dimensi yang berguna, sehingga manajer akan
mempertimbangkan implikasi dari keputusan perencanaan. Pendekatan
pemetaan melibatkan beberapa factor, seperti risiko teknis,
pengembalian finansial, daya Tarik pasar, dan sebagainya
c. Pengalokasian Sumber daya dan
perencanaan waktu

1. Pengelolaan 2. Penentuan waktu


Sumber daya proyek

3. Penyelesaian 4. Merefleksikan
perancangan proyek hasil dengan proses
pendahuluan produksi
Pengelolaan Sumber daya

Dalam perencanaan produk jasa secara mendalam dan menyeluruh


akan membantu perusahaan dalam menggunakan sumber daya secara
efektif dan efisien. Perusahaan akan membuat produk jasa yang
mampu menyerap kebutuhan pasar sesuai dengan sumber daya yang
sudah dianggarkan
Penentuan Waktu Proyek

 Penentuan waktu pengenalan produk jasa


 Kesiapan teknologi dalam melayani pelanggan
 Kesiapan pasar
 Persaingan dalam penawaran produk dan jasa
 Penyelesaian perencanaan proyek pendahuluan
Penyelesaian Perancangan Proyek
Pendahuluan
Tahap ini dilakukan setelah proyek disetujui, dimana sebelum sumber daya
penting yang akan digunakan. Kegiatan ini melibatkan tim fungsional silang
yang disebut tim inti. Untuk memberikan petunjuk yang jelas bagi organisasi
pengembangan produk jasa, biasanya tim memformulasikan suatu definisi
yang lebih detail dari pasar target dan asumsi-asumsi yang mendasari
operasional tim pengembangan
Merefleksi hasil dengan proses produksi

 Kualitas produk (seberapa baik produk yang dihasilkan dari upaya pengembangan dan
dapat memuaskan kebutuhan pelanggan. Kualitas produk pada akhirnya akan
memengaruhi pangsa pasar dan menentukan harga yang ingin dibayar oleh pelanggan)

 Biaya pengembangan (biaya pengembangan dengan konsep virtualisasi pada system


informasi produksi merupakan salah satu komponen yang penting untuk diinvestasikan
dalam mencapai profit)

 Kapabilitas Pengembangan (merupakan asset yang dapat digunakan oleh perusahaan


untuk mengembangkan produk dengan lebih efektif dan ekonomis di masa yang akan
datang. Hal ini terkait dengan proses produksi yang telah dioperasikan dengan
dukungan komputerisasi atau virtualisasi system yang digunakan oleh sebuah
perusahaan)

Anda mungkin juga menyukai