Anda di halaman 1dari 22

RAPAT KOORDINASI

KEGIATAN PROGRAM PEMBERIAN OBAT PENCEGAHAN MASAL


BAGI GURU
Tujuan Sosialisasi
a. Meningkatkan peran serta aktif Guru
dalam program POPM
b. Meningkatkan cakupan program
POPM pada anak usia sekolah
(SD/MI, TK/RA, PAUD) sehingga
dapat menurunkan angka kecaci
ngan dan tidak menjadi masalah
kesehatan di masyarakat
Pengertiangan Cacingan
• Cacingan merupakan penyakit yang
ditimbulkan karena banyaknya larva
cacing yang bersarang dalam tubuh,
(terutama pada perut). Penyebab paling
utama adalah kurangnya menjaga
kesehatan dan kebersihan,  terutama
pada anak-anak yang sering dibiarkan
bermain tanah.
Gejala Cacingan
• Anemia (kurang darah), menyebabkan
badan lemah, lesu, wajah pucat
• Kurang Gizi, menyebabkan badan menjadi
kurus, pertumbuhan terganggu
• Perut Buncit
• Sering sakit karena daya tahan tubuh rendah
• Gatal di daerah Anus
GEJALA CACINGAN

Lesu,lemas tidak bergairah Berat badan kurang

Gatal di daerah anus


Penularan Kecacingan
Bermain di tanah

BAB sembarangan Jajan terbuka (dihinggapi lalat)


DAMPAK CACINGAN
Infestasi cacing

KH & Protein dihisap Darah dihisap

Lemas ANEMIA
GIZI BURUK
mengantuk
BBLR Perdarahan
Kemampuan belajar turun/ ibu bersalin
sering tidak masuk sekolah

Prestasi belajar menurun Kematian Kematian

Produktivitas menurun

Sosek rendah
Pencegahan Cacingan

1. Kebersihan Perorangan
Cuci tangan pakai sabun pada 5 waktu penting (setelah
BAB, membersihkan anak yang BAB, sebelum
menyiapkan makanan, sebelum makan, setelah
memegang/menyentuh hewan), menggunakan air
bersih, mandi, memotong dan membersihkan kuku,
memakai alas kaki, mentup makanan

2.Kebersihan Lingkungan
Buang air besar di jamban, membuang sampah pada
tempatnya, drainase air limbah, menjaga kebersihan
rumah, sekolah.
Keuntungan Program Pengobatan
Cacingan
 Menurunkan angka tidak masuk sekolah sampai 25%¹
 Menurunkan kurang gizi dalam bentuk wasting sampai 60%²
 Menurunkan Anemia sedang sampai 59%²
 Meningkatkan pertumbuhan (20% berat badan and 7% tinggi
badan)³
 Keuntungan dari masa anak bebas cacing tambang adalah
meningkatkan 45% penghasilan di masa dewasa4
 Meningkatkan pendapatan per kapita sampai 45%4

(1) US Annual Report 2003, (2) Stoltzfus 2004, (3) Stoltzfus 1997, (4) Bleakley 2003
PELAKSANAAN KEGIATAN
• Kegiatan POPM (Pemberian Obat
Pencegahan masal/ Obat Cacing) ini
akan berlangsung selama 5 tahun,
mulai tahun 2015 sampai dengan
tahun 2019.
• Dimulai pada bulan Agustus 2015
S Usia prasekolah (1 tahun sd 6 tahun )
Anak Sekolah Dasar ( usia 7 sd 12 tahun)

A Data Sasaran :

S 

Posyandu
jumlah murid PAUD
A  jumlah murid TK/RA
 jumlah murid SD dan MI
R  Sekolah Anak Berkebutuhan (SDLB)

A  pondok pesantren, shelter, rumah singgah, panti


asuhan, Lapas Anak di masing-masing wilayah.
N Koordinasi dengan Dinas Sosial, TP UKS.
SASARAN

1. Anak Usia Dini (1-6 tahun)  di Posyandu,


PAUD, TK/RA

2. Anak Usia Sekolah (7-12 tahun)  di SD/MI


OBAT DAN PENDISTRIBUSIAN
• Obat cacing yang dipakai adalah Albendazole
dengan dosis tunggal:
– Usia 1 tahun : ½ Tablet ( 200 mg)
– Usia 2 – 12 tahun : 1 Tabet ( 400 mg)
• disediakan Kementerian Kesehatan RI selama
kegiatan berlangsung (5 tahun)
• Ketersediaan obat cacing di Kabupaten/kota
memenuhi kebutuhan 100 % sasaran
Mekanisme Pemberian Obat Cacing pada Anak Sekolah

Diberikan oleh petugas puskesmas atau guru yg telah mendapat petunjuk

Guru: informasi bhw murid harus makan pagi sebelum minum obat cacing

Diberikan di masing-masing kelas dgn pengawasan guru/petugas Puskes


mas

Obat diminum bersama-sama di depan guru

Peserta didik tdk hadir  diberikan pada hari berikutnya (plg lambat 7
hari)
• Pelaksanaan Pemberian Obat Cacing di luar
sekolah formal mekanisme pelaksanaan
menyesuaikan dengan kondisi masing- masing
wilayah.

• Koordinasi dengan Dinas Sosial, Kantor


Kementerian Agama ( Seksi Pendidikan
Diniyah dan Pondok Pesantren).
Penundaan Pemberian Obat Cacing
Pemberian •Demam atau sakit
•Sudah minum obat cacing < 6 bln terakhir
ditunda
Sasaran yang ditunda
pemberian obat harus
dicatat dan dilaporkan

Perlu
dikonsultasikan
lebih lanjut
Kejadian Ikutan Pasca Pemberian Obat Cacing dan
Penanggulangannya

Pemberian Albendazole jangka pendek


hampir bebas dari reaksi obat

• Jika ada: ringan & hanya sebentar, seperti: mual, muntah, diare, sakit kepala,
pusing, lesu

Penanggulangan reaksi obat

• Cukup diistirahatkan & diberikan air minum hangat.


• Jika terjadi diare diberikan oralit.
• Bila gejala berlanjut, dirujuk ke Puskesmas

Bila keluar cacing

• Berikan penjelasan bahwa kejadian tersebut tidak berbahaya, bahkan


menguntungkan karena cacing sudah keluar dari tubuh
KEJADIAN PASCA PEMBERIAN OBAT
• Bila ada keluhan pasca pemberian obat cacing
dapat segera dikonsulkan ke Dokter
Puskesmas di wilayah masing-masing.
PENCATATAN DAN PELAPORAN
• dilakukan secara berjenjang mulai dari
posyandu ke Puskesmas paling lambat 1
minggu setelah kegiatan.
• Laporan pelaksanaan dari puskesmas ke Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota di Bidang P2 PL
paling lambat minggu pertama di bulan
September setiap tahunnya.
EVALUASI AKHIR

Evaluasi akhir kegiatan pemberian obat cacing


pada anak pra sekolah dan sekolah dasar akan
dilaksanakan di tahun ke 6 kegiatan berupa
survey kecacingan
TERIMA KASIH
22

Anda mungkin juga menyukai