Anda di halaman 1dari 17

LEMDIKLAT

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA


ASTHA HANNAS
HUKUM
&

HAK ASASI MANUSIA

Irjen Pol (P) Drs Mudji Santoso, SH, MM


HUKUM
Negara hukum

1. Aparat pemerintah dalam bertindak terhadap

warganya tidak boleh sewenang-wenang, harus

memperhatikan peraturan hukum yang berlaku.

2. Semua orang dalam berhubungan di lingkungan

masyarakatnya, harus saling menghormati dan

tunduk terhadap peraturan hukum yang berlaku.


Walaupun
esok langit
akan
runtuh,
hukum
harus tetap
ditegakkan
Konsep
 Negara Hukum Eropa Kontinental  Konsep negara hukum
Anglo Saxon (rule of
law)
1. Adanya jaminan terhadap 1. Supremasi hukum atau
perlindungan HAM. kekuasaan tertinggi dalam
2. Adanya pemisahan negara adalah hukum
kekuasaan. (supremacy of law).

3. Adanya pemerintahan 2. Kesamaan di hadapan


berdasarkan pada Undang- hukum (equality before the
Undang. law).

4. Adanya peradilan 3. Perlindungan terhadap HAM.


administrasi.
FAKTOR PENENTU TEGAKNYA HUKUM :

1. Materi hukum (peraturan perundang-undangan)


2. Penegak hukum (pembentuk dan aparat yang
menerapkan hukum).
3. Sarana prasarana hukum (fasilitas yang
mendukung penegak hukum).
4. Budaya masyarakat (lingkungan di
terapkannya hukum tersebut).
Tujuan Hukum
1.Kepastian hukum
2.Keadilan
3.Kemanfaatan bagi masyarakat
Sistem Peradilan Pidana

Penyelidikan

Penyidikan

Penuntutan

Pengadilan
Jenis Peradilan di Indonesia

1. Umum
2. Agama
3. Tata Usaha Negara
4. Militer
HAK ASASI MANUSIA

“Hak asasi manusia merupakan hak yang


melekat pada manusia sebagai mahluk Tuhan
Yang Maha Esa yang wajib dihormati,
dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara,
hukum dan pemerintah dan setiap orang demi
kehormatan serta perlindungan harkat dan
martabat manusia”.
Terjadinya pelanggaran HAM pada
hakikatnya disebabkan oleh :
1. Legislative Violance, pelanggaran karena isi/materi peraturan
perundang-undangan (merupakan kesalahan legislasi).
2. Violance by Action, pelanggaran yang dilakukan oleh aparat
negara, merupakan tindakan sewenang-wenang, baik
terselubung maupun terjadi tanpa direncanakan/spontanitas
terjadi dilapangan.
3. Violance by Ommition, terjadi pelanggaran HAM karena
pembiaran oleh aparat negara. Biasa pada waktu kondisi politik
yang memburuk atau perkiraan keadaan /intelijen yang salah.
Pelanggaran HAM Berat

1. Kejahatan Genosida

2. Kejahatan Kemanusiaan
Kelompok yang Rentan Terhadap Pelanggaran HAM

1. Anak 2. Perempuan

 Agama  Kekerasan Fisik.


 Kesehatan  Penyiksaan Mental.
 Pendidikan  Deprivasi Ekonomi.
 Sosial  Diskriminasi.
 Perlindungan  Serangan Seksual.
khusus  Perdagangan Perempuan.

Anda mungkin juga menyukai