Anda di halaman 1dari 39

1

Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal


2

Latar belakang
 DerajatKesehatan yang rendah
 Peran Serta Masyarakat dalam bidang Kesehatan
 Akses masyarakat terhadap layanan Kesehatan
 Munculnya Pandemi Covid-19 / Wabah
SEHAT
INDONESIA
SEHAT

PROVINSI PROVINSI
SEHAT SEHAT

KAB KOTA KAB KOTA KAB KAB


SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT

KEC KEC KEC KEC


SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT

DESA DESA DESA DESA


SIAGA SIAGA SIAGA SIAGA
KERANGKA PIKIR DESA SIAGA

KEG GOTONG
P ROYONG
U UKBM : MASY DESA SIAGA AKTIF
S -UKK
K -POSYD UPAYA PRATAMA
E - POSKESTREN PKD KESEHATAN MADYA DESA
S -DANA SHT PURNAMA SEHAT
M -POD MANDIRI
-dll
SURVEILANS
A
S
PEMBIAYAAN
MASYARAKAT
PENGERTIAN DESA SIAGA
AKTIF

suatu kondisi masyarakat tingkat desa


yang memiliki
kesiapan sumber daya potensial
dan kemampuan mengatasi masalah
kesehatan,
bencana dan kegawat daruratan kesehatan
secara mandiri
DESA/KELURAHAN SIAGA 7

AKTIF
kepmenkes.
1529/Menkes/SK/x/2010
 BENTUK PENGEMBANGAN DESA SIAGA (TAHUN 2006)
 PENDUDUKNYA DAPAT MENGAKSES DG MUDAH
YANKESDAS YG MEMBERIKAN PELAYANAN SETIAP HARI
MELALUI PKD, PUSTU, PUSKESMAS DAN SARKES
LAINNYA.
 PENDUDUKNYA MENGEMBANGKAN UKBM DAN
MELAKSANAKAN SURVEILANCS BERBASIS MASYARAKAT
(PEMANTAUAN PENYAKIT, KIA, GIZI, LINGKUNGAN DAN
PERILAKU) KEDARURATAN KESEHATAN DAN
PENANGGULANGAN BENCANA, SERTA PENYEHATAN
LINGKUNGAN SEHINGGA MASYARAKAT MENERAPKAN
PHBS
III. TUJUAN UMUM :

Percepatan terwujudnya masyarakat


Desa/Kelurahan yang peduli, tanggap, dan
mampu mengenali, mencegah serta
Mengatasi permasalahan kesehatan
Yang dihadapi secara mandiri sehingga
Derajad kesehatan masyarakat meningkat
TUJUAN KHUSUS :

1. Mengembangkan kebijakan pengembangan Desa/Kel. Siaga


Aktif disetiap tingkat Pemerintahan
2. Meningkatkan komitmen dan kerjasama semua pemangku
untuk pengembangan Desa/Kel. Siaga Aktif
3. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan dasar di Desa/kelurahan
4. Mengembangkan UKBM yang dapat melaksanakan
surveilans berbasis masyarakat (pemantauan penyakit, KIA,
Lingkungan dan perilaku) penanggulangan bencana dan
kedaruratan kesehatan.
5. Meningkatkan ketersediaan SDM, dana dan sumber daya lain
dari pemerintah, masyarakat, swasta/dunia usaha.
6. Meningkatkan PHBS di rumah tangga
1. POLIKLINIK KESEHATAN DESA
(PKD)
2. FORUM KESEHATAN DESA (FKD)
3. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(GOTONG ROYONG)
4. UPAYA KESEHATAN
5. SURVAILANS
6. PEMBIAYAAN KESEHATAN
PKD

Maksud dan tujuan PKD


 Mendorong pembangunan berwawasan kes di desa
 Mendorong pemberdayaan masyarakat
 Memberikan pelayanan kesehatan sesuai kewenangan.

Pengelola:
 Tenaga profesional (bidan/perawat)
 Tenaga sanitarian & tenaga administrasi

Indikator keberhasilan:
1. Cakupan yankes sesuai kewenangan, upaya deteksi dini
penyakit/kes lainnya.
2. Upaya deteksi dini penyakit/kewaspadaan masalah kes lain
3. Peningkatan strata posyandu dan UKBM lainnya.
4. Ada forum yg membahas pembangunan kes di desa
TERDIRI :
 Kepala Desa & perangkatnya (termasuk RT, RW)
 Badan perwakilan desa dg fungsi elemennya
 TP PKK sebagai organisasi masyarakat
 Lembaga sosial / swadaya masyarakat
 Kader, tokoh masyarakat, tokoh agama
 Perwakilan kelompok tertentu sesuai potensi desa (unsur pemuda, tenaga
kes di desa, dunia usaha, dll)
FUNGSI:
Sebagai wadah:
 mengembangkan sistem kes desa (tu: pemberdayaan masy, upaya kes,
pengamatan & pemantauan kes, pembiayaan kes)
 merumuskan dan memecahkan masalah kesehatan di desa
Tugas Forum Kes Desa
• Menyusun kebijakan
• Mengumpulkan informasi dan menggali potensi.
• Memadukan potensi & kegiatan di desa
• Merencanakan (identifikasi masalah & sebab masalah serta potensi,
susun pemecahan masalah), menetapkan.
• Koordinasi dan Penggerak kegiatan,
• Monitoring evaluasi kegiatan desa.
• Penghubungan berbagai kepentingan.
Indikator keberhasilan
 Forum yg melaksanakan tugas.
 Kebijakan bid kes
 Rencana pembangunan kes hasil SMD & MMD (min 1 th)
 Kegiatan rapat rutin
 Kegiatan terlaksana
 Dukungan scr berkelanjutan
Struktur masing2 desa sesuai
Contoh Struktur Jejaring kebutuhan & kelancaran
Forum Kes Desa & kader kegiatan

Camat, TP PKK Puskesmas

PKD (Bidan desa)

Koord Kader Koord Kader Koord Kader Koord kader


Gotong royong Upaya Kesh Pengamatan&Pemantauan Pembiayaan Kesh

Ketua kader Ketua kader Ketua kader Ketua kader


RW 1 RW 2 RW 3 RW 4

Kader 1 Kader 1 Kader 1 Kader 1

M A S Y A R A K A T
 JOGO TONGGO (disinfektan, pemakaman, rumah karantina,
isolasi mandiri, dll)
 Gerakan kebersamaan perbaikan lingkungan.
 Pembuatan sarana CTPS
 Pembangunan air bersih
 Jumat bersih, PSN atau Gerakan 3 M
 Pembuatan SPAL
 Jambanisasi, Perbaikan rumah sehat, dll
 Gerakan dukung kelp rentan (bumil resti, balita resti,dll)
 Ambulan desa.
 Penggalangan donor darah.
 Pemanfaatan masy pd upaya kes yg ada (datang ke Posyandu,
dll)
 Paguyuban penderita TB
 Penggalakan TOGA
 Pengendalian faktor resiko penyakit dan masalah kes
 Pengendalian bencana dan faktor resikonya.
Indikator keberhasilan
kegiatan gotong royong

Ada kegiatan dari, oleh, untuk


masyarakat.
Ada kesinambungan kegiatan.
Ada peningkatan kegiatan gotong royong
masyarakat.
Pengertian:
= Upaya kes promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yg dilaksanakan oleh
masy, untuk masy.

Bentuk kegiatan Upaya Kesehatan


 Penyuluhan kes sesuai kebutuhan masy desa Covid,
 Posyandu utk penimbangan & pemantauan kes balita.
 Pemantauan kes scr berkala (balita, bumil, remaja, usila, dll)
 Upaya kes Mesjid (UKM) atau tempat ibadah.
 Pemantauan ABJ, abatisasi, kaporisasi sumur
 Deteksi dini kasus & faktor resiko (maternal,balita, peny)
 PPPK dan kegawatdaruratan, serta sistem Rujukan
 Pemberian obat: Imunisasi Polio, Fe, Vit A, Oralit,
 PMT penyuluhan dan pemulihan
 Dukungan penyembuhan, perawatan (seperti: PMO Kasus Tb, dukungan psikis
penderita Tb).
 Dan lain-lain.
Indikator keberhasilan upaya
kesehatan oleh masyarakat

 Ada kegiatan UKBM


 Kader aktif dan mampu melaksanakan upaya kesehatan
dg baik.
 Kegiatan UKBM berjalan rutin/ berkesinambungan
 Peningkatan rujukan masy pada pelayanan kesehatan
yang ada (hasil deteksi dini).
 Peningkatan cakupan UKBM.
Pengertian : pengamatan dan pemantauan secara
sistematis dan terus menerus thd penyakit atau
masalah kes serta kondisi yg mempengaruhi
terjadinya penyakit/masalah kes tsb
Tujuan :agar tercipta sistem kewaspadaan dan
kesiap siagaan dini masy thd kemungkinan
terjadinya penyakit dan masalah
kes,bencana,kegawatdaruratan kes yg akan
mengancam dan merugikan masy  tindakan
pencegahan &penanggulangan efektif efisien
20

Sasaran kegiatan surveilance :


Adalah seluruh kejadian yang berkaitan :
 1. masalah kesehatan ibu, bayi dan balita
 2. masalah gizi masyarakat
 3. Masalah penyakit
 4. Faktor risiko termasuk masalah lingkungan ( air bersih,
limbah, jamban, sampah, perumahan dll), perilaku hidup di
kalangan warga yg merugikan kesehatan baik perorangan,
keluarga dan masyarakat
 5. masalah bencana dan kegawat-daruratan kesehatan
termasuk faktor risikonya
Bentuk catatan yg ada/perlu ada di desa
 Buku KIA di keluarga
 Sistem Informasi Posyandu (SIP) Ibu Hamil, Bayi, Balita.
 Catatan kasus / kejadian / kegawat-daruratan kesehatan
 Rujukan kasus oleh kader
 Catatan Pendataan PHBS di RT/ PKK
 Catatan kondisi rumah & lingkungan di RT
 Catatan Keluarga miskin di RT/Desa
 Catatan ABJ
 Catatan kegiatan kesehatan yang dilaksanakan
 dll
• Ada catatan dan pelaporan
•Ada penanggung jawab pengamatan dan pemantauan
•Ada pemanfaatan catatan dan informasi
Pengertian pembiayaan kes:
 = pengumpulan dana dari, oleh, untuk masy, dlm rangka mencegah
dan mengatasi masalah kesehatan yang meliputi: upaya promotif,
preventif, kuratif, rehabilitatif
Bentuk-bentuk pembiayaan kesehatan:
 Tabulin / dasolin
 Arisan jamban, kusen pintu, jendela, ventilasi.
 Dana sehat, JPKM
 Dana posyandu (PMT, kegiatan utk posyandu)
 BAZIS utk kes, jimpitan, dana sosial dawis , iuran yasinan/jum’atan
 CSR
 P2KP (program pengentasan kemiskinan perkotaan)
 Alokasi dana pembangunan kesehatan desa (APKD).
 dll
Yang perlu diperhatikan dalam pembiayaan kes:
 Pengalokasian/pemanfaatan pembiayaan kes.
 Sumber dana
 Pengelolaan dan pembelanjaan

Indikator keberhasilan Pembiayaan kes:


 Danaterhimpun, masyarakat yang berpartisipasi dalam
pembiayaan kesehatan meningkat,
 Pengalokasiantepat sasaran sesuai berbagai kebutuhan
kesehatan (promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif)
 Pengelolaan dan pemanfaatan tertib, mudah, lancar
 Kegiatan Berkesinambungan
PEMANGKU KEPENTINGAN DI BERBAGAI TINGKATAN

Desa/
Kabupaten Kecamatan
PUSAT Provinsi /Kota
Kelurahan

-Bupati / -Camat
- Kementerian
-Gubernur Walikota -Puskesmas -Kepala Desa
Terkait, al :
-Dinkes -Dinas -Instansi -/ Sekretaris desa
Kemkokesra /kelurahan
Provinsi Kesehatan terkait dan
Kemenkes -Perangkat
-BPMPD. Kab/Kota unsur
Kemendagri pemerintah
-BPM
Kemensos - Dinas/ pimpinan desa/kelurahan
kab/kota -Unsur lembaga
Kemenbudpar Instansi kecamatan
-- Dinas / kemasyarakatan
KemenPU terkait -Forum desa
Instansi - Forum Desa /
Dll -Pokjanal Terkait / kelurahan Kelurahan Tk
-Pokjanal Desa / Kelurahan
Tingkat Pusat
Tk Provinsi -Pokjanal Tk
Tk Kab/Kota Kecamatan
PERAN MASING-MASING TINGKAT
PERAN MASING-MASING TINGKAT
27

LANJUTAN ............
Peran Forum Desa/Kel.Siaga Aktif Tk. Desa/Kel.

 Melakukan rapat berkala (min 4 kali setahun)


 Secara bertahap melaporkan perkembangan
Desa/Kel. Siaga Aktif Kepada Kepala Desa/Lurah
KELEMBAGAAN DESA SIAGA AKTIF

1. SE. Menteri Dalam Negeri No. 140/1508/SJ Tahun


2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN
PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA
OPERASIONAL DAN FORUM DESA DAN
KELURAHAN SIAGA AKTIF DI DAERAH
2. SK Gubernur No : 440/92 tahun 2012 (Agustus
2012) tentang Forum Komunikasi Pengembangan
Desa Siaga Aktif
3. Untuk tingkat Kabupaten sedang dalam proses
pembaharuan SK
POKJANAL DESA DAN
KELURAHAN
SIAGA AKTIF
PENGERTIAN
suatu kelompok kerja yang berperan dalam
memberikan dukungan terhadap program dan
kegiatan pelaksanaan desa dan kelurahan siaga aktif,
yang beranggotakan dinas/instansi di lingkungan
pemerintah
TUJUAN
- membantu percepatan pencapaian target
pelaksanaan desa dan kelurahan siaga aktif
- koordinasi dan sinkronisasi antar dinas /instansi
Pemerintah sebagai upaya mengatasi permasalahan
mencapai desa/kelurahan siaga aktif
FORUM DESA SIAGA

KECAMATA
PROVINSI KAB/KOTA DESA
N
POKJANAL POKJANAL FORUM DESA FORUM DESA
DESA DAN DESA DAN DAN /KELURAHAN
KELURAHAN KELURAHAN KELURAHAN SIAGA TK.DESA
SIAGA TK SIAGA TK SIAGA TK
PROVINSI KABUPATEN KECAMATAN
PERAN FORUM DESA SIAGA

KECAMATA
PROVINSI KAB/KOTA DESA
N
-Kebijakan -Kebijakan -Kebijakan -Pelkes
Desi Desi Desi -SMD
-Kebijakan -Kebijakan -Kebijakan -MMD
Pembiayaan Pembiayaan Pembiayaan -RTL
-Kebijakan -Kebijakan -Kebijakan -Pembinaan
SDM SDM SDM
-Pembinaan -Pembinaan -Pembinaan
SUSUNAN FORUM DESA/KELURAHAN AKTIF

 KETUA : KADES/LURAH
 WAKIL KETUA : SEKDES
 ANGGOTA : - Perangkat Desa
- Unsur Lembaga Kemasyarakatan
( TP PKK, Organisasi Keagamaan, TOMA,
Kepemudaan, Kader

Atau dengan FKD yang sudah ada

32
PENENTUAN STRATA
NILAI MUTLAK
SALAM GERMAS
SEHAT, BUGAR, PRODUKTIF
CEGAH STUNTING, ITU PENTING !!
Keluarga SEHAT

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai