Tugas Pokok :
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan mempunyai tugas
Fungsi :
Perumusan kebijakan teknis bidang Peternakan dan Kesehatan
Hewan;
Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum
VISI :
TERWUJUDNYA SUMATERA BARAT MADANI YANG UNGGUL DAN
BERKELANJUTAN
MISI 3 :
MENINGKATKAN NILAI TAMBAH DAN PRODUKTIFITAS PERTANIAN,
PERKEBUNAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN
TUJUAN :
MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI
SASARAN :
MENINGKATNYA PENDAPATAN PETERNAK
SASARAN OPD :
MENINGKATNYA PRODUKSI PETERNAKAN
ISU STRATEGIS :
1. Peningkatan pendapatan petani, peternakan, hilirisasi dan
pengembangan tata niaga yang berpihak kepada petani
2. Peningkatan sarana dan prasarana penunjang produksi pertanian
(peternakan), sarana produksi pemasaran dan permodalan serta
kelembagaan petani (peternakan)
3. Optimalisasi peningkatan produktifitas pertanian (peternakan)
4. Optimiliasi nilai tambah dan daya saing produk pertanian (peternakan)
5. Akselerasi pemanfaatan inovasi teknologi untuk hilirisasi pertanian
(peternakan)
6. Optimilisasi ketersediaan, keterjangkauan distribusi, pengawasan dan
keamanan pangan
7. Kurang optimalnya pelestarian dan pengembangan sumberdaya genetik
ternak lokal
8. Kurang optimalnya usaha pembibitan dan penyediaan bibit ternak lokal
yang berkualitas, dengan prinsip “Good Breeding Practices” dan “Good
Farming Practices” secara berkelanjutan
Lanjutan....
Fungsi :
Pelaksanaan kegiatan pelayanan di bidang laboratorium Kesmavet dan
Pakan.
Pelaksanaan pengambilan, pemeriksaan dan identifikasi specimen dalam
Fungsi :
pelaksanaan penyusunan rencana teknis operasional Rumah Sakit Hewan Sumatera
Barat
pelaksanaan penyehatan hewan
Pelaksanaan epidemiologik;
pelaksanaan Visum;
I Te lur
1 Ayam Buras 3.346.108 2.590.032 2.538.960 2.668.505 2.702.557 2.787.274
2 Ayam Ras Petelur 64.246.412 71.107.518 82.515.188 121.631.116 133.052.164 146.045.320
3 Itik 7.000.167 6.187.593 6.045.934 6.278.924 6.419.958 6.526.670
4 Puyuh 2.614.178 2.726.930 2.336.202 2.312.468 2.381.841 -
Total 7 7 .2 0 6 .8 6 5 8 2 .6 1 2 .0 7 3 9 3 .4 3 6 .2 8 4 1 3 2 .8 9 1 .0 1 3 1 4 4 .5 5 6 .5 2 0 1 5 5 .3 5 9 .2 6 4
II Susu
1 Sapi Perah 1.363.230 1.269.900 1.089.360 1.014.390 1.024.554 1.024.552
2 Kerbau 1.179.830 1.102.360 780.380 842.240 10.920 11.095
3 Kambing - - - 0 54.384 -
Total 2 .5 4 3 .0 6 0 2 .3 7 2 .2 6 0 1 .8 6 9 .7 4 0 1 .8 5 6 .6 3 0 1 .0 8 9 .8 5 8 1 .0 3 5 .6 4 7
*) Data Sementara
Data Populasi Ternak Sumatera Barat Tahun
2016 - 2021
(e kor)
No Je nis Te rnak 2016 2017 2018 2019 2020 2021*
*) Data Sementara
Data Realisasi Penanggulangan Penyakit Rabies dan SE
Sumatera Barat Tahun 2016 - 2021
A RABIES
1 Populasi HPR (ekor) 275.254 277.505 278.295 235.783 238.807 228.628
2 Kasus Positif (ekor) 118 - - 79 61 51
3 Target Vaksin (dosis) 73.192 97.690 97.008 69.264 38.900 10.000
4 Realisasi Vaksin (dosis) 79.639 98.071 97.689 58.391 51.683 22.669
B SE
1 Populasi Sapi (ekor) 401.672 384.794 384.794 408.851 415.454 421.793
2 Populasi Kerbau (ekor) 118.183 105.971 105.971 84.224 85.242 83.281
3 Kasus Positif (ekor) - 15 15 - - -
4 Target Vaksin (dosis) - 14.000 14.000 3.200 - 5.000
5 Realisasi Vaksin (dosis) - 11.711 11.711 14.920 11.156 6.827
*) Data Sementara
Data Rekapitulasi AUTS/K Sumatera Barat
Tahun 2016 - 2021
Jumlah Ternak Peserta Asuransi
No Kabupaten / Kota Tahun 2016
Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
Data Sep-Des
1 Kota Bukittinggi 59 58 46
2 Kab. Agam 214 283 439 96 78
3 Kab. 50 Kota 109 42 213 213 129
4 Kota Padang 77 316 664 359 141 217
5 Kab. Tanah Datar 40 176 556 237
6 Kota Solok 91 117 127 86
7 Kab. Solok 212 285 55 25
8 Kab. Sijunjung 569 452 488 482 244
9 Kota Payakumbuh 197 411 37 143 108
10 Kab. Pesisir Selatan 146 473 1275 2230 1147
11 Kab. Padang Pariaman 54 436 179 96 34
12 Kota Pariaman 91 150 59
13 Kab. Pasaman 84 5 213 219 170 73
14 Kab. Pasaman Barat 179 1498 2536 2276 2114 1646
15 Kota Sawahlunto 23 68 64
16 Kab. Solok Selatan 55 230 415 588 426 188
17 Kab. Dharmasraya 43 225 441 566 204 124
18 Kota Padang Panjang 175 152 53 62
19 Kab. Mentawai
Total 973 3.705 6.478 7.593 7.340 4.287
Terima Kasih