Anda di halaman 1dari 14

BAB VIII

PERDAGANGAN INTERNASIONAL
Oleh Dyah Budibruri Wibaningwati

Nama : Lasmiati
Nim : C1A022140
Dosen pengampu : Jaya Kusuma Edy, S.E,M.Si,CDM
Pembahasan

01
Dasar teori
02
manfaat
03
faktor pendorong
04
Kebijakan
perdagangan
perdagangan perdagangan perdagangan
internasional
internasional internasional internasional
Perdagangan
Internasional
Perdagangan Internasional Secara Umum perdagangan bisa diartikan sebagai proses tukar-menukar yang terjadi atas dasar
kesepakatan bersama dari pihak yang terlibat di dalamnya. Negara-negara di dunia belum mampu memproduksi semua
barang dan kebutuhan sendiri, mereka harus menerima bantuan dari negara lain.

Proses ini kemudian menjadi kegiatan perdagangan antar negara, atau kegiatan ekspor-impor. Perdagangan antar negara
tersebut disebut dengan perdagangan internasional

Kedua pihak tersebut bisa antar perorangan (individu dengan individu), antar individu dengan pemerintah sebuah negara, atau

antar pemerintah dari masing-masing negara.


PENDAHULUAN

Pengertian
Perdagangan internasional yaitu perdagangan yang
dilaksanakan oleh penduduk pada suatu negara dengan
negara lain atas dasar kesepakatan bersama.

Tujuan
Tujuan utama dari perdagangan internasional untuk menambah
Gross Domestic Product (GDP) atau Produk Domestik Bruto (PDB).
Dampak dari perdagangan internasional baru dirasakan beberapa
dekade belakangan ini terhadap ekonomi, sosial dan politik.
Industrialisasi semakin menjadi maju dengan adanya perdagangan
internasional, begitu juga transportasi menjadi lebih berkembang,
globalisasi dan munculnya perusahaan multinasional
Hubungan ekonomi antar negara meliputi tiga bentuk
hubungan, diantaranya:

• Pertukaran hasil atau output dari sebuah negara dengan negara lain,
ataau yang kita kenal dengan perdagangan internasional

• Hubungan dalam bentuk hutang piutang antar negara

• Pertukaran atau aliran produksi atau sarana produksi


Dasar Teori Perdagangan Internasional

Teori Keunggulan Mutlak Teori Keunggulan Komparatif


Adam Smith memperkenalkan teori keunggulan mutlak David Ricardo memperkenalkan teori keunggulan
yaitu teori yang menyatakan bahwa negara akan komparatif yaitu keadaan dimana negara mempunyai keunggulan yang lebih
bertambah sejahtera jika sejalan dengan naiknya besar pada barang tertentu dibandingkan barang yang lain. Keunggulan
Keterampilan dan efektifnya jumlah tenaga kerja serta komparatif menjelaskan bahwa suatu negara

penduduk dalam proses produksi. Negara yang dapat memproduksi dan melaksanakan ekspor meskipun

memiliki keunggulan mutlak jika negara masyarakatnya tidak memiliki keterampilan pada produksi

tersebut melaksanakan spesialisasi dalam jika dibandingkan dengan negara lain.


menghasilkan barang dibandingkan dengan
negara lain.
Manfaat perdagangan internasional

Perdagangan internasional memiliki kebijakan yang terdiri


dari beberapa faedah dimana salah satunya adalah
terbukanya peluang bagi negara lain untuk menggunakan
sumberdaya yang ada di negara lain dengan seimbang.
Selain itu perdagangan internasional memberikan
keuntungan bagi kedua belah pihak.
Manfaat perdagangan internasional
yaitu:
Terbentuknya persahabatan antar negara

Menciptakan efisensi serta spesialisasi

Meningkatnya kesejahteraan negara

Mengurangi pengangguran
Manfaat perdagangan internasional
yaitu:

Transfer ilmu pengetahuan dan teknologi

Harga menjadi stabil


Faktor Pendorong Perdagangan
Internasional

• Keanekaragaman kondisi alam • Terpenuhinya kebutuhan nasional

• Biaya produksi menjadi lebih


• Perbedaan penguasaan teknologi
hemat
Kebijakan Perdagangan Internasional

Kebijakan Ekspor

Ekspor adalah aktivitas pengiriman barang keluar dari daerah


pabean indonesia ke pabean negara lain dengan aturan tertentu
tentang barang dan sistem pengangkutannya. Berikut kebijakan
perdagangan ekspor;
• Subsidi ekspor
• Diversifikasi ekspor
• Premi ekspor
• Kebijakan penurunan nilai mata uang (rupiah)
• Mengembangkan barang dagangan yang diiklankan di luar negeri
• Mewujudkan kesepakatan kerja sama ekonomi internasional baik
kerja sama ekonomi bilateral, regional dan multilateral
• .Mengendalikan nilai kurs rupiah
Pelaksanaan ekspor ke negara lain dapat dilakukan dengan
beberapa cara (Amir M.S., 2003) yaitu:
:1. Ekspor biasa
2. Barter,
3. Konsinyasi merupakan pengangkutan produk yang
4.Package-Deal
5. Penyelundupan (smuggling)
Kebijakan impor
impor adalah aktivitas memasukkan barang
kedalam daerah bea cukai. Kebijakan impor dibutuhkan untuk
menjaga produk di dalam negeri agar tidak merugi melalui cara
berikut ini (Siregar W, 2020):
1) Pengenaan bea masuk
2) Kuota impor
3) Pengendalian Devisa
4) Substitusi impor
5) Devaluasi
Terimakasih atas perhatiannya

Perdagangan internasional dari buku


EKONOMI PERTANIAN

Penulis :
Andika Pambudi, S.P., M.Si
Sari Anggarawati
Dr. Mumuh Mulyana, SE., MM., MSi.
Dr. Ismiasih, S,TP., M.Sc
Yusmia Widiastuti, SP, MM
Vela Rostwentivaivi, S.E., M.Si
Dr. Ivonne Ayesha, S.P., M.P
Dyah Budibruri Wibaningwati
Dr. Sri Jumiyati, S.P., M.Si
ISBN : 978-623-5383-41-5

Anda mungkin juga menyukai