Anda di halaman 1dari 25

PELATIHAN AUTOCAD 2017

MENGGAMBAR RUMAH TAMPAK DEPAN & BELAKANG


GAMBAR KERJA RUMAH TINGGAL TAMPAK
DEPAN DAN BELAKANG
MENGGAMBAR RUMAH TAMPAK DEPAN & BELAKANG
Tampak depan dan belakang rumah tinggal
Biasakan sebelum kita memulai menggambar di
autocad terlebih dahulu kita setting drawing unit
seperti pada gambar 5.1. pada gambar 5.1 yang kita
setting adalah precesiion, dan units to scale. Di
percesiion kita setting di 0, sedangkan di units to
scale kita pilih Millimeters. Cara mensetting
Drawing Units adalah dengan mengetikan “U” dan
tekan “Enter”. Maka dialog box akan tampil dan kita
bisa sesuaikan.
Layer Dimensi
Salah satu unsur terpenting dalam gambar adalah
keterangan dimensi. Agar lebih memudahkan dalam
menggambar sebaiknya untuk keterangan dimensi
dibuat layer tersendiri. Buat layer yang kita beri nama
0-DIM dengan color 255

Setelah layer untuk dimensi kita buat selanjutnya kita


akan setting di dimension style manager, untuk Setelah dialog box dimension style manager kita
mengaktifkan dimension style manager ketik “D” pilih tombol new, maka akan muncul dialog box
enter maka akan muncul dialog box seperti pada untuk membuat nama style new dimension seperti
gambar pada gambar
Setting Dimensi
Langkah berikutnya pilih tab text, maka akan muncul
Setelah kita buat dim style yang baru maka dialog box seperti pada gambar 5.6. di dialog box ini
akan muncul dialog box untuk mensetting style text heigt kita rubah ke 150.
dimensi yang baru seperti pada gambar 5.5.
pilih tab symbol and arrows, selanjutnya kita
setting arrow size 100

Langkah terakhir dalam setting dimensi adalah


mensetting units, setting ini diperlukan agar units
dimensi sesuai apa yang kita inginkan
DINDING LUAR
Buatlah gambar dinding luar dengan perintah
line, rectangle atau polyline seperti gambar
Pada langkah ini kita akan membuat dinding luar
dengan perintah polyline, rectangle dan line dan
jangan lupa untuk mensetting layer “0-DINDING
LUAR” aktif. Seperti pada gambar
MEMBUAT GARIS DINDING DEPAN BESERTA LISTNYA
Pada langkah ini kita akan membuat garis dinding
depan beserta listnya. Sebelumnya kita buat layer
baru dengan nama “0-LIST”,

Dengan menggunakan perintah line atau polyline


buatlah gambar garis dinding depan beserta listnya.
Seperti pada gambar
Dengan menggunakan perintah line atau polyline
buatlah gambar garis atap beserta listplanknya.
Seperti pada gambar
Kusen Jendela
Pada langkah ini kita akan menggambar objek
kusen, sebelum kita gambar kusen (jendela), buat
layer terlebih dahulu dengan nama “0-KUSEN”.
Perintah yang akan kita gunakan antara lain : line,
polyline, dan Rectangle. Sedangkan untuk
perintah modifikasi atau edit kita bisa
menggunkana perintah offset, copy, mirror, trim,
erase. Sedangkan untuk arsiran kaca kita gunakan
perintah hatch. Langkah – langkah pembuatan
jendela bisa kita lihat pada gambar

Setelah kusen jendela sudah di buat letakan sesuai


gambar 5.14. jangan lupa kusen tersebut kita
block agar mempermudah dalam penggambaran
Arsiran Atap

Pada langkah ini kita akan membuat arsiran pada area


atap dan arsiran batu alam pada bagian dinding bawah.
Seperti terlihat pada gambar 5.14. dengan menggunakan
perintah Hatch, kemudian pilih yang sesuai dengan
atap, sedangkan untuk batu alam kita pilih yang sesuai
dengan batu alam tersebut.
Mirror Tampak Depan

Gunakan perintah mirror untuk membuat


gambar tampak belakang, sehingga kita
tidak perlu menggambar tampak belakang
dari awal. Setelah kita mirror maka
langkah berikutnya kita geser posisi
jendela seperti terlihat pada gambar
Mirror Tampak Belakang
Setelah kita mirror gambar, objek hasil mirror Pada langkah ini kita akan membuat object pintu,
tampak depan kita modifikasi sedikit pada daerah dalam penggambaran object pintu anda dapat
bawah agar sesuai dengan gambar denah, seperti menggunakan perintah draw antara lain : Line,
pada gambar Polyline, Rectangle sedangkan modify kita gunakan
perintah offset, copy, mirror, trim, erase dan lainnya.
Setelah gambarnya kadi jangan lupa kita block kusen
pintu tersebut. Seperti pada gambar
Peletakan Kusen Pintu

Setelah kusen pintu sudah dibuat letakan kusen


tersebut seperti pada gambar
Buatlah notasi judul seperti pada gambar 5.16. dibawah ini dengan perintah Rectangle, Line,
dan Text
PRINT OUT / MENCETAK GAMBAR
Plot Window, Layout.
PRINT OUT / MENCETAK GAMBAR
Cara 1 : Menggunakan Plot Window - Klik menu File kemudian pilih Plot.
Pastikan sudah membuka file yang akan di
print. Sebagai contoh ilustrasi perhatikan
image berkut:
PRINT OUT / MENCETAK GAMBAR
Tentukan jenis printer, pilih ukuran kertas, pilih plot
area (metode window #perhatikan langkah No.4
dibawah), beri tanda centang pada center the plot dan Pilih monochrome pada Plot Style Table
fit to paper, pilih plot style nya, pilih acuan kertas (pen assigments)
lanscape / potrait, kemudian klik OK.
Klik pada kop layout kiri-atas kemudian arahkan mouse ke kanan-bawah dan klik.
Print Menggunakan LayOut - Pilih Page Setup Manager

- Klik kanan di tab Layout 1, pilih Page Setup Manager.


Print Menggunakan Lay Out
- Muncul tampilan page setup manager. Pilih Modify

Print / Plotter : sebagai contoh kita rubah menjadi


DWG To PDF pc3 Jika sudah silahkan klik Properties.
Setelah klik modify maka muncul tampilan print Properties Pilih tab Device and Document Setting. Pilih Modify
Standard Paper Sizes (Printable Area)
Print Menggunakan Lay Out

Di Modify Standard Paper Size cari ukuran kertas


yang sama dengan yang sudah kita setting di paper
size di print properties.
Print Menggunakan Lay Out
- Rubah nilainya sesuai dengan kebutuhan disini saya
- Klik di ISO A4 lalu pilih Modify.
cobe rubah menjadi 5.
LAMPIRAN
Standar ISO Ukuran Kertas Seri A
Shortcut, Tombol Khusus & Perintah Singkat pada AutoCAD
Standar ISO Ukuran Kertas Seri A
KERTAS SATUAN SATUAN SATUAN
SERI “A” mm cm inchi
A0 841 x 1189 84,1 x 118,9 33,11 x 46,81
A1 594 x 841 59,4 x 84,1 23,39 x 33,11
A2 420 x 594 42,0 x 59,4 16,54 x 23,39
A3 297 x 420 29,7 x 42,0 11,69 x 16,54
A4 210 x 297 21,0 x 29,7 8,27 x 11,69
A5 148 x 210 14,8 x 21,0 5,83 x 8,27
A6 105 x 148 10,5 x 14,8 4,13 x 5,83
A7 74 x 105 7,4 x 10,5 2,91 x 4,13
A8 52 x 74 5,2 x 7,4 2,05 x 2,91
A9 37 x 52 3,7 x 5,2 1,46 x 2,05
A10 26 x 37 2,6 x 3,7 1,02 x 1,46
Shortcut, Tombol Khusus & Perintah Singkat pada AutoCAD
• Ctrl+A : Berfungsi untuk mengganti perintah Sellect All (untuk memilih semua objek)
• Ctrl+B : Berfungsi untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Snap (Snap On/Off)
• Ctrl+C : Berfungsi untuk melakukan Copy ke dalam Clipboard (Copy to Clipboard)
• Ctrl+Shift+C : Berfungsi untuk melakukan Copy menggunakan Base Point (Copy with Basepoint)
• Ctrl+F : Berfungsi untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Object Snap (Osnap On/Off)
• Ctrl+G : Berfungsi untuk memunculkan atau menyembunyikan Grid (Grid On/Off)
• Ctrl+J : Berfungsi untuk menggantikan tombol Enter
• Ctrl+L : Berfungsi untuk menggantikan mengaktifkan atau menonaktifkan Ortho (Ortho On/Off)
• Ctrl+J : Berfungsi untuk membuka lembar kerja baru Autocad (sama dengan tombol New)
• Ctrl+O : Berfungsi untuk membuka kotak dialog Select File (sama dengan tombol Open/untuk
membuka File yang pernah disimpan
Shortcut, Tombol Khusus & Perintah Singkat pada AutoCAD
• Ctrl+Q: Berfungsi untuk mengakhiri/ keluar dari Autocad (Quit)
• Ctrl+S: Berfungsi untuk menyimpan file gambar (Save)
• Ctrl+Shift+S : Berfungsi untuk menyimpan file gambar yang sudah pernah tersimpan sebelumnya
dengan nama file baru (Save As)
• Ctrl+V: Berfungsi untuk melakukan Paste dari Clipboard (Paste from Clipboard)
• Ctrl+Shift+V : Berfungsi untuk melakukan Paste Block (Paste as Block)
• Ctrl+Y: Berfungsi sebagai Redo
• Ctrl+Z: Berfungsi membatalkan perintah (Undo)
• Ctrl+1: Berfungsi untuk menampilkan Properties
• Ctrl+2: Berfungsi untuk menampilkan Design Center
• Ctrl+3: Berfungsi untuk menampilkan Tool Pallets Window
• Ctrl+4: Berfungsi untuk menampilkan Sheet Set Manager
• Ctrl+8: Berfungsi untuk menampilkan Calculator (Quick Calc)

Anda mungkin juga menyukai