Simulasi Pembuatan Sistem Penyiraman

Tanaman Berbasis
Fuzzy Logic Control (Methode Sugeno) Pada
Proteus dan Matlab

Anggota Kelompok:
Zaidan Naufal 2211201016
Febrianto Ahmad Y 2211201035
01 02 03
LATAR SIMULASI
BELAKANG PEMBAHASAN MATLAB

04
IMPLEMENTASI
05
MIKROKONTROLL KESIMPULAN
ER
 LATAR BELAKANG
simulasi pembuatan penyiram tanaman otomatis dengan pengendalian fuzzy logic control tipe Sugeno berkaitan erat dengan
upaya untuk mengoptimalkan penggunaan air dalam pertanian. Dalam banyak kasus, penyiraman tanaman menjadi salah
satu faktor kunci dalam menjaga pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Namun, penggunaan air yang tidak efisien dapat
menghasilkan pemborosan sumber daya dan dampak lingkungan yang negatif. Dengan menggunakan sistem pengendalian
fuzzy logic, seperti tipe Sugeno, dapat dirancang sebuah sistem yang dapat mengambil keputusan secara otomatis dalam
mengatur penyiraman tanaman berdasarkan kondisi lingkungan dan kebutuhan tanaman. Metode ini memanfaatkan prinsip-
prinsip logika fuzzy untuk memodelkan tingkat kelembaban tanah, suhu udara, dan faktor-faktor lainnya yang
mempengaruhi kebutuhan air tanaman. Simulasi pembuatan penyiram tanaman otomatis dengan pengendalian fuzzy logic
control tipe Sugeno memungkinkan kita untuk mengoptimalkan penggunaan air dalam pertanian dengan cara yang adaptif
dan efisien. Dalam sistem ini, variabel input seperti kelembaban tanah, suhu, dan curah hujan diukur menggunakan sensor-
sensor yang tepat. Kemudian, melalui proses fuzzy inference, sistem akan menghasilkan nilai output yang menentukan
seberapa banyak air yang harus disiramkan ke tanaman. Dengan menggunakan simulasi ini, kita dapat melakukan percobaan
dan analisis untuk mengoptimalkan aturan fuzzy, memperhitungkan berbagai kondisi lingkungan, membandingkan strategi
pengendalian yang berbeda, dan menghasilkan model yang lebih baik untuk sistem penyiraman tanaman otomatis. Hasilnya
diharapkan dapat mengurangi pemborosan air, menghemat biaya, dan meningkatkan efisiensi dalam pertanian.
 FUZZY LOGIC CONTROL

Fuzzy Logic Control (FLC) atau pengendalian logika fuzzy adalah suatu metode
pengendalian yang didasarkan pada prinsip logika fuzzy, yang memungkinkan
pengambilan keputusan berdasarkan pengetahuan dan informasi yang tidak terdefinisi
dengan jelas. Konsep dasar dalam fuzzy logic control adalah penggunaan variabel
linguistik dan aturan-aturan fuzzy untuk menggambarkan dan mengatur perilaku sistem.
Pengendalian logika fuzzy memiliki kelebihan dalam mengatasi ketidakpastian,
kompleksitas, dan ambigu dalam pengambilan keputusan. Metode ini dapat digunakan
dalam berbagai aplikasi, seperti pengendalian sistem otomatis, pengaturan kecepatan
motor, pengendalian lalu lintas, pengendalian robot, dan banyak lagi. Dengan
menggunakan fuzzy logic control, sistem dapat beradaptasi dengan kondisi yang berubah
dan dapat menghasilkan keputusan yang lebih manusiawi dan lebih fleksibel.
METODE SUGENO

Metode Sugeno adalah pendekatan dalam fuzzy logic control yang

menggunakan aturan fuzzy dalam bentuk "jika... maka..." untuk
menghubungkan variabel input dengan variabel output. Dalam metode ini,
fungsi keanggotaan pada variabel output diwakili oleh fungsi linier.
Kontribusi dari setiap aturan fuzzy dihitung dengan menggunakan
konstanta bobot dan nilai numerik variabel input. Hasil dari kombinasi
aturan ini dijumlahkan dan dinormalisasi untuk menghasilkan nilai crisp
sebagai output sistem. Metode Sugeno cocok untuk aplikasi yang
melibatkan hubungan linier antara variabel input dan output.
 SISTEM KONTROL PENYIRAMAN
TANAMAN BERBASIS FUZZY LOGIC
CONTROL

INPUT

OUTPU
T
DIAGRAM FLC
HIMPUNAN KEANGGOTAAN
RULES BASE DIAGRAM OUTPUT
SIMULASI
MATLAB

GAMBAR TAMPILAN AWAL METODE

SUGENO
GAMBAR VARIABLE INPUT GAMBAR VARIABLE INPUT SUHU GAMBAR VARIABLE OUTPUT DURASI
KELEMBABAN
GAMBAR TAMPILAN RULE BASE GAMBAR HASIL PADA MATLAB
IMPLEMENTASI PADA
MIKROKONTROLLER
PROGRAM PADA ARDUINO IDE
GAMBAR RANGKAIAN SETELAH DI RUN
KESIMPULAN
Dalam simulasi pembuatan penyiram tanaman otomatis menggunakan fuzzy logic control, metode
Sugeno digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan air dalam pertanian. Dengan memanfaatkan
prinsip logika fuzzy, sistem ini mampu mengambil keputusan secara adaptif berdasarkan kondisi
lingkungan dan kebutuhan tanaman. Variabel input seperti kelembaban tanah, suhu, dan durasi waktu
dapat diukur menggunakan sensor-sensor yang tepat, dan melalui proses fuzzy inference, sistem
menghasilkan nilai output yang menentukan jumlah air yang harus disiramkan ke tanaman. Simulasi ini
memungkinkan eksperimen, analisis, dan pemodelan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi
pemborosan air dalam pertanian. Dengan menggunakan fuzzy logic control, sistem penyiraman tanaman
otomatis dapat beradaptasi dengan kondisi yang berubah dan menghasilkan keputusan yang lebih
manusiawi dan fleksibel.
 SEKIAN
TERIMA KASIH

MOHON MAAF BILA MASIH BANYAK

KEKURANGAN DAN KESALAHAN, KARENA
KESALAHAN ADALAH AWAL DARI
KEBERHASILAN 