Di Susun Oleh:
Faisal Rahmat, S.Psi., M.A., Psi
Pengantar Psikologi
Ilmu Pengetahuan
Nativistik EMPIRISTIK
Faktor Indogen
a). Persepsi
Faktor Eksogen
b). Need, a). Observasi,
c). Motivasi, b). Eksperimen,
d). Emosi, c). Peristiwa alam,
e) Penginderaan. Psikologi d). Metode Penelitian
Perilaku
Pengertian Psikologi
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari kejiwaan
dan perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari.
Psikologi merupakan suatu wawasan yang
mempelajari perilaku organisme, yaitu entitas
biososial (Irwanto, 2002).
Psikologi berasal dari kata Psyche yang artinya soul,
mind, and spirit. Sedangkan Logos berarti nalar,
logika atau ilmu. Dengan demikian, psikologi dapat
di artikan sebagai ilmu jiwa (Sarwono, 2000).
METODE PENGEMBANGAN PSIKOLOGI
a). Metode Observasi,
Untuk mempelajari dan memperhatikan perilaku dalam situasi
dan kondisi yang sebenarnya tanpa menganggu terjadinya
perilaku tersebut.
b). Metode Survei,
Peneliti mengamati subjek penelitian dengan menggunakan
kuesioner sebagai alat pengukuran perilaku subjek penelitian.
c). Metode Klinis,
Untuk mengetahui sebab-sebab timbulnya gangguan perilaku
dan kecenderungan-kecenderungan umum lainnya dalam diri
individu.
d). Metode Eksperimen.
Untuk melihat hubungan yang jelas antara variabel-variabel
yang diteliti.
Sejarah Perkembangan Psikologi
KONFUSIANISME:
• Apa artinya menjadi manusia.
* Psikologi Konfusianisme sebagai humanisme.
Tujuannya adalah
• kesejahteraan manusia dalam hubungan yang
harmonis dengan masyarakat.
• Pusatnya adalah manusia dan alamnya.
PSIKOLOGI TIMUR: KULTUS HARMONI
• TAOISME
• Di dalam Manusia dan di Atasnya:Tao
• Psikologi Taoisme terarah pada kenyataan-
kenyataan di luar duniawi;
• temanya yang utama adalah keselarasan
manusia dengan Tao dan
• realisasi dari suatu model kosmis yang nampak
dalam semua benda.
PSIKOLOGI TIMUR: KULTUS HARMONI
• BUDDHISME
• Mencari Pencerahan
• Psikologi Buddhisme merupakan suatu jawaban
terhadap persoalan penderitaan manusia.
• Ia menunjukkan langkah menuju keselamatan;
setiap manusia diundang untuk mengikuti jejak
langkah itu agar mencarapai kesadaran, yang
pertama kali dialami Buddha.
• Orang Timur tahu bahwa bahwa kelebihan orang
putih terletak justru pada ilmu dan teknik. Cara
satusatunya untuk mempertahankan diri di
kemudian hari ialah belajar tahu apa yang
membuat orang Barat menjadi begitu kuat.
• Sejak saat itu bagi kebanyakan orang Asia, ilmu
dan teknik disamakan dengan Barat, dan menjadi
kunci bagi kekuasaan dan kesejahteraan,dua nilai
yang paling didambakan dunia modern
PSIKOLOGI TIMUR:
KULTUS HARMONI
• ISLAM
• Kepasrahan
• Islam tidak Timur, tidak Barat.
• Sebagai sains, Islam dekat dengan “Barat”
(sayangnya sains Islam tidak lagi berkembang)
• Sebagai ajaran spiritual (Sufisme), Islam dekat
dengan“Timur”
• Psikologi Sufisme (teori tentang al-nafs)
sebanding dengan psikologi Taoisme.
PSIKOLOGI BARAT:
KULTUS PERSONA
• Ada tiga nilai penting yang mendasari semua
nilai psikologi di Barat: martabat manusia,
kebebasan,dan teknologi.
• Manusia adalah ukuran bagi segalanya.
• Utopia: negeri yang bebas.
• Petualangan teknik: Penemuan-penemuan
mesin Barat yang mengagumkan, tetapi
sekaligus juga membingungkan.
• Penghargaan akan martabat manusia timbul dari
suatu sumber yang lebih dalam: kodrat manusia.
* “Kebebasan liberalisme mempertebal harapan
bahwa manusia pada suatu hari akan mendapat
kembali kebebasan yang pernah dikecapnya 2000
tahun silam.
*Negeri ini (AS) yang menjadi contoh kebebasan
fisik, juga mempunyai tugas untuk kebebasan
moral” (Thomas Jefferson)
• Perkembangan ilmu dan teknologi di Barat.
• Apa yang terjadi dengan manusia masa kini jika ia
dikuasai oleh perubahan teknologi yang begitu
dahsyad? Kehilangan arah, kehilangan kepercayaan
terhadap diri sendiri, terhadap nilai-nilai dan iman,
kecemasan, tekanan, merosotnya kepribadian, acuh
tak acuh terhadap hidup, kekerasan. Implikasi yang
luas ini menyebabkan gangguan pada kesehatan
mental.
• Peranan psikologi dalam masyarakat Barat.
• Harga yang harus dibayar.
• “Masyarakat yang semata-mata dikuasai mesin
diarahkan untuk mendapatkan hasil sebanyak
mungkin dan lalu menggunakannya, diatur oleh
komputer, dan dalam proses itu manusia sendiri
hanya menjadi bagian dari seluruh mesin itu,
diberi makan dan dihibur secukupnya, dan
dengan demikian ia bersikap pasif, tidak hidup,
dan mempunyai perasaan kerdil” (Erich Fromm)
• Mengapa teknologi yang telah begitu
menyinari dan meningkatkan nilai eksistensi
manusia pada waktu bersamaan dapat
merendahkan martabat manusia sendiri?
* Sifat kelabu dari struktur teknik dapat
dilukiskan dalam sifat-sifat: kultur uang,
kuantitas lawan kuantitas, artifisial lawan yang
asli, dan kontrol menyeluruh
SINTESIS PSIKOLOGI
BARAT DAN TIMUR
• “Timur adalah Timur, Barat adalah Barat, dan
keduanya tidak akan pernah bertemu”
(Kipling) atau “Timur adalah Timur, Barat
adalah Barat,tetapi sesungguhnya keduanya
cepat sekali datang bertemu”(Gardner
Murphy, Asia Psychology)
SINTESIS PSIKOLOGI
BARAT DAN TIMUR
JIWA KEPRIBADIAN
1. Ketdk sadara. 1. Id
2. Ambang sadar 2. Ego
3. Kesadaran 3. Super Ego
-Teori Freudian mengemukakan bhw jiwa merupakan bidang tempur 3 jalan yaitu Id, Ego &
Super ego
- Id aspek hewani yg asli dari individu dibawa dari lahir & tdk berhubungan dg dunia luar,
hanya berkaitan dg tubuh; dikuasai prinsip kesenangan & berusaha menguasai ego agar
mewujudkan segala keinginan tanpa memperhatikan akibat yg timbul.
- Ego eksekutor kepribadian yg berkewajiban memuaskan impuls Id (perbuatan Id),
mengatasi keadaan darurat sosial & fisik dari dunia luar serta berusaha memenuhi norma
perfeksionistis Super Ego.
- Super ego kesadaran aspek ideal (conscienci- hati nurani-suara hati) dari “aku” ,
berusaha merintangi impuls Id yg tdk sesuai dg norma, mendorong ego mengantikan
tujuan realitis ke moralitis & mengajar kesempurnaan
- Defensive machanism u/mempertahankan diri
Aliran-aliran Psikoanalisa
Menurut Watson, fakta tentang kesadaran tidak dapat dites dan direproduksi oleh
pengamat meskipun ia terlatih.
Belajar adalah hal yang terpenting untuk dipelajari
Terapi behavioris :
– Gangguan atau kekacauan tingkah laku disebabkan oleh cara salah suai atau maladaptif
yang dipelajari
– Perbaikan tingkah laku dapat dilakukan dengan cara belajar ulang (relearning)
– Apabila klien mengeluh atau neurosis, terapis tidak melakukan katarsis sejarah
pengalamannya, tetapi diawali dengan program pengkondisian ulang untuk mengurangi/
menghilangkan neurosis tersebut
– Membandingkan situasi penyebab kecemasan dengan relaksasi secara jasmaniah
– Desensitisasi atau pengurangan kepekaan emosional, Mis. phobia ketinggian secara
pelan-pelan diajak ke ketinggian
– Afersif atau penolakan. Mis. orang alkoholik diberi obat sehingga menimbulkan rasa
mual
– Teknik operant. Tanda penghargaan menggunakan penguatan sekunder untuk
membentuk tingkah laku. Mis. Memberi hadiah untuk merangsang tingkah laku yang
diinginkan.
Aliran neobehaviouris memperluas pandangannya
dengan memasukkan aspek-aspek yang tidak dapat
diamati secara langsung (mimpi, cinta, harapan, dan
lain-lain.
Tokoh aliran ini ialah Albert Bandura (1986) dengan
teori kognitif sosial.
Belajar lebih dari sekedar perubahan tingkah laku yang
dapat diamati karena belajar adalah pencapaian
pengetahuan dan tingkah laku yang dapat diamati
dengan didasari oleh pengetahuan tersebut.
DISKUSI KELOMPOK
• Simaklah video dalam ppt ini.
• https://www.youtube.com/watch?v=s_E9_AEtIkI
• Identifikasikanlah gejala-gejala penyakit mental
dalam video tersebut.
• analisalah penanganannya melalui psikoanalisa
yang ananda pelajari.
• kerjakan secara kelopok dan tulis diskusinya
dalam kertas lembar.
PENDEKATAN HUMANISTIK
Tokohnya a.l:
1. Pelopor -William James (1842-1910)
-G.Stanley Hall (1844-1924)
2. Tokoh teori kepribadiannya (1930 an):
-Gordon Allport
-Henry Murray
3. Kemudian disusul oleh :
-Carl Rogers pelopor terapi Client centred Nondirective
-Abraham Maslow memberinama mazhab ke 3 u/ ψ
Humanistik & memberikan rumusan awal teori motivasi
(1943)
PENDEKATAN HUMANISTIK
Humanistik:
Suatu pendekatan yg multifaset thdp pengalaman & tingkah
laku manusia; memusatkan perhatian pd keunikan &
aktualisasi diri manusia.
Aliran ini merupakan gerakan yg mewarisi unsur mentalistik,
fenomenologis & eksistensial yg diabaikan & ditolak oleh
Behaviorisme & Psikoanalisa.
Secara formal aliran ini dimulai di Amerika & Eropa pd Th
1950 akibat ketidak puasan terutama pd gambaran manusia
yg dibentuk oleh ψ modern yg mengambarkan manusia
secara parsial, tdk lengkap & mendehumanisasikan manusia.
Menurut aliran ini kajian ttg sifat & keberadaan manusia
adalah yg utama dlm psikologi.
Ciri Pendekatan Humanistik
1. Muhanisasi
2. Spontanitas kendali internal
3. Keunikan manusia
4. Masalah-masalah eksistensial
Pokok Persoalan kajiannya: Pengalaman
subjektif manusia & keunikan yg membedakan
dari makhluk lain.
Metode kajian Pendekatan Humanistik
1. Wawancara
2. Sejarah hidup
3. Sastra
4. Produk-produk kreatif
PRINSIP DASAR PENDEKATAN HUMANISTIK:
2. Wilhelm Wundt
• pada abad 19 dan 20, Wilhelm Wundt (1832-1920) seorang ahli
psikologi dari tanah Jerman memberikan mendapat bagaimana
cara mempelajari pengalaman sensori melalui cara instropeksi.
• Untuk memahami proses perpindahan maklumat atau cara
berfikir, maka maklumat tersebut harus dibagi dalam beberapa
struktur berfikir yang lingkupnya jauh lebih kecil.
• aliran strukturisme Wundt menumpukan pada proses berfikir
akan tetapi, aliran fungsionalisme memiliki pendapat bahwa
sangat penting untuk manusia untuk tahu apa dan mengapa
mereka melakukan sesuatu
Sejarah Psikologi Kognitif
1. Modalitas:
rangsang-rangsang yang diterima harus sesuai dengan
karakter tiap-tiap indera, yaitu sifat sensoris dasar dan
masing-masing indera (cahaya untuk penglihatan; bau
untuk penciuman; suhu bagi perasa; bunyi bagi
pendengaran; sifat permukaan bagi peraba dan
sebagainya).
2. Dimensi ruang:
dunia persepsi mempunyai sifat ruang (dimensi ruang);
kita dapat mengatakan atas-bahwa, tinggi-rendah, luas-
sempit, latar depan-latar belakang, dan lain-lain.
3. Dimensi waktu:
dunia persepsi mempunyai dimensi waktu, seperti cepat-
lambat, tua-muda, dan lain-lain.
Ciri-Ciri Umum Dunia Persepsi
4. Struktur konteks, keseluruhan yang menyatu:
objek-objek atau gejala-gejala dalam dunia
pengamatan mempunyai struktur yang menyatu
dengan konteksnya. Struktur dan konteks ini
merupakan keseluruhan yang menyatu.
Contohnya, sbb:
OOOOOOO
X X X X X X XX
OOOOOOO
X X X X X X XX
OOOOOOO
X X X X X X XX
HUKUM CLOSURE
• Contohnya, sbb:
] [] [] [] [] ][
HUKUM KESINAMBUNGAN
• Contohnya, sbb:
Hukum Gerak Bersama
• Contohnya, sbb:
Persepsi dalam Pandangan Al-Qur’an
Persepsi adalah fungsi psikis penting yang menjadi jendela
pemahaman bagi peristiwa dan realitas kehidupan.
Dalam bahasa al-Qur’an beberapa proses dan fungsi
persepsi dimulai dari proses penciptaan indera sebagai
kelengkapan dari penciptaan. Selanjutnya terjadi melalui
proses belajar dan interpretasi (basho’ir) dikarenakan
perbedaan pada minat dan sumber bacaan
Dalam QS. Al-Mukminun ayat 12 – 14. Dalam ayat ini
tidak disebutkan telinga dan mata, tetapi sebuah fungsi.
Kedua fungsi ini merupakan fungsi vital bagi manusia dan
disebutkan selalu dalam keadaan berpasangan.
Persepsi Penginderaan Fisik/Non Fisik (Fushilat : 53)
Isytiflaf, pengetahuan peristiwa yang berada jauh dari
jangkauan. (Q.S. Yusuf : 94)
BERPIKIR dan INSIGHT
• A. Konsep Berpikir
Berpikir adalah aktivitas mental, aktivitas kognitif
yang berwujud mengolah atau memanipulasi
informasi dari lingkungan dengan simbol-simbol yang
disimpan dalam ingatan yang ada dalam long term.
Pandangan behaviorisme, berpikir sebagai penguatan
antara stimulus dan respon.
Berpikir juga sebagai pemrosesan informasi dari
stimulus yang ada sampai pemecahan masalah.
BERPIKIR
Konsep berpikir terdiri atas dua konsep, yakni:
a. Konsep sederhana (Simple Concept), adalah
pemahaman yang dibatasi oleh atribut tunggal.
Contoh: warna merah pada atribut partai politik
tertentu.
b. Konsep kompleks (complex concept), adalah
pemahaman yang dibatasi oleh atribut tidak
tunggal. Contoh: gas.
BERPIKIR
Selain itu konsep kompleks juga berkembang
menjadi tiga konsep, sbb:
1. Konsep konjungtif, adalah pemahaman yang
dibatasi oleh adanya kaitan (joint) dua atau lebih
sifat yang membentuk pemahaman. Contoh: zebra.
2. Konsep disjungtif, adalah pemahaman yang
dibatasi dengan tiap sifat yang membawa objek
dalam kelompok pemahaman. Contoh: alat
transportasi.
KONSEP KOMPLEKS
3. Konsep relational, adalah pemahaman yang
mempunyai hubungan dengan pemahaman lain.
Contoh: berat badan Anto “lebih kurang dari”
Japra.
PROSES BERPIKIR
Simbol-simbol yang digunakan dalam berpikir pada
umumnya berupa kata-kata atau bahasa, karena
sering dikemukakan bahwa bahasa manusia dapat
menciptakan ratusan, ribuan simbol2 yang
memungkinkan manusia dapat berpikir sempurna
dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya.
Gambaran-gambaran atau bayangan-bayangan yang
menggunakan bahasa verbal disebut cognitive map.
PROSES BERPIKIR
Proses berpikir dapat dilihat dari prosedur
operasionalisasi alam pemikiran, sbb:
a. Tingkat analisis, adalah taraf orang
mengadakan analisis terhadap objek. Contoh:
gas.
b. Tingkat komperasi, adalah taraf
perbandingan sifat-sifat umum dan khusus.
Contoh: sifat umum gas dan khusus gas.
PROSES BERPIKIR
c. Tingkat abstraksi, adalah penyatuan sifat-sifat
yang sama dan menyampingkan sifat-sifat
yang tidak sama. Contoh: sifat abstrak gas.
d. Tingkat kesimpulan, adalah taraf pengambilan
kesimpulan setelah abstraksi dan memberikan
pemahaman bahwa gas itu benda yang
memenuhi tempatnya.
INSIGHT
Insight muncul setelah adanya pemahaman
yang mendalam seseorang saat memecahkan
masalah.
Insight adalah pengertian terlebih dahulu yang
menuntun orang memecahkan masalah.
Insight juga muncul karena adanya
pengalaman seseorang dalam memecahkan
masalah.
INSIGHT
Faktor-faktor yang melahirkan Insight, sbb:
a. Pemecahan masalah diperoleh secara tiba-
tiba, adanya pengalaman “AHA”
b. Sesuatu yang telah dipelajari dapat
diterapkan dalam permasalahan yang mirip.
c. Umumnya mengalami sedkit kesalahan,
d. Dapat bertahan lama/ kontinue.
BERPIKIR KREATIF
Kreatifitas adalah suatu penciptaan manusia
akan objek-objek baru yang belum ada
sebelumnya.
Berpikir keratif adalah aktifitas kognitif yang
mengolah dan memproses informasi secara
cermat dalam memecahkan masalah
kehidupan.
TINGKATAN-TINGKATAN BERPIKIR
KREATIF
Persiapan (preparation), yaitu tingkatan seseorang
memformulasikan masalah dan mengumpulkan
fakta-fakta atau materi yang dipandang berguna
dalam memperoleh pemecahan masalah yang baru.
Inkubasi, yaitu berlangsungnya masalah dalam
jiwa seseorang.
Iluminasi, yaitu tingkatan seseorang memperoleh
ide/ AHA secara tiba2 dalam memecahkan
masalah.
TINGKATAN-TINGKATAN BERPIKIR
KREATIF
Evaluasi, yaitu memeriksa ide dalam
pemecahan masalah cocok atau tidak.
Revisi, yaitu memperbaiki solusi pemecahan
masalah menjadi efektif.
SIFAT-SIFAT ORANG BERPIKIR KREATIF