Pengertian Standar
• Menurut Clinical Practice Guideline (1990) Standar adalah keadaan ideal
atau tingkat pencapaian tertinggi dan sempurna yang dipergunakan sebagai
batas penerimaan minimal.
• Menurut Donabedian (1980) Standar adalah rumusan tentang penampilan
atau nilai diinginkan yang mampu dicapai, berkaitan dengan parameter
yang telah ditetapkan.
• Menurut Rowland and Rowland (1983) Standar adalah spesifikasi dari fungsi
atau tujuan yang harus dipenuhi oleh suatu sarana pelayanan kesehatan
agar pemakai jasa pelayanan dapat memperoleh keuntungan yang
maksimal dari pelayanan kesehatan yang diselenggarakan Secara luas.
• Kadang-kadang standar layanan kesehatan itu diartikan sebagai
petunjuk pelaksanaan, protokol, dan Standar Prosedur
Operasional (SPO).
• Standar Prosedur Operasional (SPO) adalah pernyataan tentang
harapan bagaimana petugas kesehatan melakukan suatu
kegiatan yang bersifat administratif
Secara luas, pengertian standar layanan kebidanan
merupakan suatu pernyataan tentang mutu yang
diharapkan, yaitu akan menyangkut masukan,
proses dan keluaran (outcome) sistem layanan
kebidanan.
Syarat Standar
• Dapat diobservasi dan diukur
• Realistik
• Mudah dilakukan dan dibutuhkan .
• Jelas
• Masuk akal
• Mudah dimengerti
lanjutan
• Dapat dicapai
• Absah
• Meyakinkan
• Mantap, spesifik serta eksplisit
Pengenalan standar pelayanan kebidanan
(24 standar):
A. Standar Pelayanan Umum (2 Standar)
C. Standar Pertolongan Persalinan (4 Standar)
1. Persiapan untuk kehidupan keluarga sehat
9. Persalinan kala I
2. Pencatatan dan pelaporan
10.Persalinan kala II yang aman
11.Penatalakasanaan aktif persalinan kala III
B. Standar Pelayanan Antenatal (6 Standar) 12.Penanganan kala II dengan gawat darurat
3. Identifikasi Ibu Hamil melalui episiotomy
• Standar Proses
a. Tindakan Medis
b. Tindakan Nonmedis
Standar proses dikenal dengan Standar Tindakan (Standar
Of Conduct) karena baik tidaknya mutu sangat ditentukan
oleh kesesuaian tindakan dengan standar proses.
Pada standar masukan jika standar masukan merujuk pada tenaga
pelaksana disebut dengan nama standar ketenagaan (standard of
personnel ). Sedangkan jika standar masukan merujuk pada sarana
dikenal dengan nama standar sarana (standard of facilities).
Untuk dapat menjamin terselenggaranya pelayanan kesehatan
yang bermutu, standar masukan tersebut haruslah dapat
ditetapkan
• Standar proses dikenal dengan nama standar tindakan (standar
of conduct ).
• Karena baik tidaknya mutu pelayanan kesehatan sangat
ditentukan oleh kesesuaian tindakan dengan standar proses,
maka haruslah dapat diupayakan tersusunnya standar proses
Standar Penampilan Minimal