Welcome,

students!
Pelajaran hari ini:
Penyakit Menular dan
Penyakit Tidak Menular
Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menjelaskan contoh
penyakit menular dan penyakit tidak
menular beserta gejalanya masing-
masing. Siswa mampu menerapkan upaya
pencegahan penyakit menular dan
Siswa mampu menerapkan dan tidak menular.
mempraktikkan pola hidup sehat agar
terhindar dari penyakit.
 Definisi: Penyakit Menular
Penyakit menular adalah penyakit yang dapat menular dari
satu penderita ke orang lain. Penyakit menular dapat
disebabkan oleh bakteri, virus, maupun jamur. Penyakit
dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan penderita,
binatang perantara, udara, makanan dan minuman, serta
benda-benda yang sudah terkena penyebab penyakit.
Influenza (flu)

Disebabkan oleh virus.

Menyerang saluran
Penularan terjadi secara pernapasan manusia.
langsung dengan
perantaraan udara saat Penularan terjadi secara
penderita bersin dan tidak langsung saat kontak
batuk. fisik dengan bagian tubuh
atau benda yang
Gejalanya: batuk,
terkontaminasi virus
bersin, demam, sakit
influenza.
kepala, hidung
tersumbat.
Penyakit kulit: kudis, kadas, cacar air
Penularan penyakit kulit biasanya melalui kontak
langsung atau melalui benda yang dipakai oleh
penderita.

Cacar air (smallpox)

Kudis (scabies)
1. Disebabkan oleh tungau
yang masuk ke lapisan kulit
luar.
2. Diobati dengan salep yang
mengandung insektisida.
Kadas atau kurap (ringworm)
1. Disebabkan oleh jamur yang
tumbuh di kepala, kaki, dan kuku.
2. Diobati dengan salep antijamur.
1. Disebabkan oleh virus
varicella zoster.
2. Diobati dengan obat
penurun demam dan bedak
atau losion kalamin untuk
mengurangi rasa gatal.
Demam berdarah (demam dengue)
Disebabkan oleh virus dengue
yang disebarkan melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti.
Nyamuk Aedes aegypti bersarang
di tempat yang hangat dan
lembap saat musim hujan, serta
air tergenang.
Disebabkan oleh virus dengue
yang disebarkan melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti.
Demam tinggi dengan suhu tubuh
yang berubah-ubah disertai flu,
muncul bintik-bintik merah di
kulit, muntah, serta keluar darah
dari hidung dan gusi adalah gejala
dari penyakit ini.
Malaria
Disebabkan oleh gigitan nyamuk
Anopheles betina yang terinfeksi
bakteri Plasmodium.
Nyamuk Anopheles biasanya menggigit pada malam hari saat
udara panas karena nyamuk ini berkembangbiak di air hangat
dan tidak mengalir.
Gejala: demam, berkeringat, muntah, sakit
kepala, diare, dan nyeri otot.
Malaria bisa menular jika terjadi kontak langsung dengan darah
penderita. Penyakit ini diobati dengan obat antimalaria yang
terbuat dari ekstrak kulit kayu pohon kina.
Diare
Penyakit diare menyerang saluran atau sistem
pencernaan.

Jangan jajan sembarangan!

Gejala: sakit perut dan Penyebab terjadinya
Waktu yang tepat untuk cuci tangan:
sering buang air besar. diare akibat konsumsi
1. Setelah batuk atau bersin
Jika dibiarkan lebih lama, makanan dan minuman
penderita akan 2. Sebelum, saat, dan setelah mempersiapkan yang terkontaminasi
mengalami kekurangan makanan
bakteri, virus, atau
cairan tubuh. 3. Sebelum dan sesudah makan parasit.
4. Setelah ke toilet
5. Ketika tangan terlihat kotor
6. Setelah memegang hewan peliharaan
 Definisi: Penyakit Tidak Menular
Penyakit tidak menular adalah penyakit yang tidak bisa
ditularkan kepada orang lain. Penyakit ini biasanya
disebabkan oleh faktor keturunan ataupun pola hidup yang
tidak sehat.

Adapun contohnya adalah sariawan, mimisan, cacingan,

radang amandel, dan asma.
Sariawan
Sariawan adalah infeksi pada gusi, bibir
bagian dalam, langit-langit mulut, atau lidah
karena jamur Candida albicans.
Penyebab sariawan:
1. Mengonsumsi makanan atau minuman
terlalu panas
2. Tergigit
3. Kekurangan vitamin C dan zat besi
4. Kebersihan mulut dan gigi tidak terjaga
5. Kondisi tubuh yang kurang fit.
Sariawan diobati dengan obat antijamur
dalam bentuk pil, kapsul, obat oles (krim),
dan obat kumur.
Mimisan
Biasanya mimisan hanya berlangsung selama 1-3 menit
dan darah yang dikeluarkan tidak terlalu banyak.

Mimisan disebabkan oleh pecahnya
pembuluh darah, membuang ingus terlalu
kuat, benturan, udara dingin dan kering, dan
lain-lain.
Penanganan mimisan:
1. Dudukkan penderita untuk menghambat keluarnya
darah. Bungkukkan badan agar darah keluar dari
hidung dan tidak masuk kembali ke tenggorokan.
2. Tekan hidung selama kurang lebih 5 menit.
3. Gunakan daun sirih untuk menghentikan mimisan.
4. Usahakan beristirahat setelah mimisan berhenti.
Cacingan

Cacingan terjadi akibat sanitasi yang buruk,

kebiasaan makan dengan tangan kotor,
ataupun memakan makanan yang tidak
dimasak dengan baik. Cacingan diobati
dengan obat cacing.

Telur cacing yang tertelan akan menetas di dalam usus.

Hal inilah yang dapat mengakibatkan cacingan.
Penderita akan mengalami demam, batuk, diare,
pembengkakan perut, sulit dalam menangkap
pelajaran di sekolah, serta anemia.
Radang Amandel
Radang amandel disebabkan
oleh virus atau bakteri
tertentu.
Pengobatan amandel biasanya dilakukan
dengan operasi jika sudah terlalu sering
kambuh.
Gejala: sakit tenggorokan lebih dari 48 jam, kesulitan
untuk menelan, amandel membesar, atau adanya titik-
titik putih pada daerah amandel.
Selain itu, amandel juga biasa disertai demam, sakit
kepala, dan suara berubah serak.
Pencegahan amandel:
1. Menjaga kebesihan mulut dengan menggosok
gigi
2. Kumur air garam untuk membersihkan mulut
3. Rajin minum air putih.
Asma

Asma terjadi karena Asma pada anak-anak

adanya peradangan ditandai dengan sering
dan penyempitan mengalami batuk dan
saluran napas. terkadang sesak napas.

Asma pada anak-anak Serangan asma seringkali terjadi saat

tidak selalu disertai malam hari.
dengan sesak napas Ditangani dengan alat yang disebut
seperti pada orang dengan inhaler untuk membantu
dewasa. melancarkan pernapasan.
 Menerapkan Pola Hidup Sehat

Menciptakan
Mengatur pola
Olahraga teratur Istirahat cukup kebersihan
makan
lingkungan
Mengatur Pola Makan
Karbohidrat: Protein hewani:
nasi, roti, kentang, mie, dan daging, telur, dan susu.
lain-lain.

Lemak jenuh: Protein nabati:

daging, mentega, dan keju. tahu, tempe, kacang-

kacangan.
Hindari makanan cepat saji,
Lemak tak jenuh:
berpengawet, dan yang mengandung
Vitamin:
susu kedelai, kacang- pewarna dan pemanis buatan
kacangan, dan alpukat. buah-buahan dan sayuran.
Minum air putih minimal 8 gelas per
hari.
Olahraga teratur, istirahat yang cukup,
menciptakan kebersihan lingkungan
Olahraga yang dilakukan secara teratur memiliki banyak manfaat
bagi kesehatan, seperti meningkatkan daya tahan tubuh,
Olahraga teratur
menguatkan otot dan tulang, mengurangi stress, serta menambah
kebugaran tubuh.

Istirahat bermanfaat untuk memulihkan tenaga, menambah

Istirahat yang
kesegaran, dan memperpanjang umur sel-sel tubuh. Tidur yang
cukup
cukup memerlukan waktu 6-8 jam.

Lingkungan yang bersih menghindarkan kita dari berbagai penyakit.

Menciptakan
Timbunan sampah dapat menghindarkan kita dari banjir. Daur
kebersihan lingkungan
ulang sampah patut dicoba untuk dilakukan.
 Class recap
Ayo dicatat ya! Jangan malas 

1 2 3
Penyakit menular adalah Penyakit menular dapat Contoh penyakit
penyakit yang dapat ditularkan melalui kontak menular: influenza.
ditularkan dari satu langsung, melalui penyakit kulit (kudis,
penderita ke orang lain. perantaraan binatang, kadas, cacar air), demam
udara, makanan dan dengue, malaia, dan
minuman. diare.
 Class recap
Ayo dicatat ya! Jangan malas 

4 5
Penyakit tidak menular adalah Contoh penyakit tidak
penyakit yang tidak dapat menular adalah sariawan.
ditularkan kepada orang lain. mimisan, cacingan, radang
Penyakit ini disebabkan oleh amandel, dan asma.
faktor keuturnan dan pola hidup
yang tidak sehat.
 Class recap
Ayo dicatat ya! Jangan malas 

6 7
Contoh penerapan pola hidup sehat:
Kamu harus menerapkan
mengatur pola makan (4 sehat 5
pola hidup sehat agar
sempurna), berolahraga teratur,
terhindar dari penyakit.
istirahat yang cukup (6-8 jam), serta
menciptakan kebersihan lingkungan.