Anda di halaman 1dari 15

1 Akurat

7
2 Komprehensif
3 Mutakhir
4 Inklusif
PRINSIP
DaftarPemilih 5 Transparan
6 Responsif
7 Partisipatif
Syarat Pemilih
KERANGKA HUKUM
Undang Undang Nomor 10 Tahun 2016
 WNI
 Berumur 17 tahun atau lebih
Undang Undang Nomor 7 Tahun 2017  Sudah, atau pernah kawin
3
1 Daftar Pemilih Periodik
Daftar pemilih disusun ketika hendak dilaksanakan
Pemilu/Pemilihan.
Telah diterapkan sejak tahun 1955-2004 (9x)

2 Pencatatan Sipil
Daftar pemilih disusun berdasarkan Daftar Penduduk
Potensial Pemilih Pemilihan/DP4.
Jenis Daftar Telah diterapkan sejak tahun 2005-2015 (2x)
Pemilih
3 Daftar Pemilih Berkelanjutan
Daftar Pemilih Berkelanjutan disusun oleh penyelenggara pemilu,
disimpan dan terus diperbarui secara berkelanjutan dan dapat
dimaksudkan untuk meniadakan pemilih yg telah TMS.
Diterapkan sejak tahun 2017-Sekarang
PEMUTAKHIRAN “Serangkaian kegiatan dalam pembaruan data pemilih yang berasal
dari DPT (Daftar Pemilih Tetap) dari Pemilu/Pemilihan Terakhir untuk
DATA PEMILIH & kemudian dicocokkan dan diteliti dengan Daftar Penduduk Potensial
(negara lain) Pemilih Pemilu (DP4) yang disiapkan oleh Ditjen. Kependudukan dan
Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri”

KERANGKA HUKUM
UU No. 10 Tahun 2016
UU No. 7 Tahun 2017

Pasal 58 (1) Daftar Pemilih Tetap pemilihan umum


terakhir digunakan sebagai sumber pemutakhiran
data pemilihan dengan mempertimbangkan
Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan

Pasal 204 (1) KPU Kabupaten/Kota melakukan


pemutakhiran data pemilih berdasarkan daftar pemilih
tetap Pemilu terakhir yang dimutakhirkan secara
berkelanjutan
6

Permasalahan yang masih ada

 Data ganda/pemilih terdaftar lebih dari satu kali


warisan dari data Pemilu/Pemilihan sebelumnya
 Pemilih yang belum terdaftar dalam DPT
Pemilu/Pemilihan sebelumnya
 Elemen data yang tidak valid/kurang lengkap
 Pemilih yang tidak memenuhi syarat masih terdaftar
 Proses sinkronisasi data DP4 dengan data DPT yang
belum optimal
 DP4 tidak sesuai kondisi riil dilapangan & (contoh
kasus)
Alur dan Tahapan Penyusunan Daftar Pemilih

Analisis DP4
Hasil Penyusunan Daftar Pemilih
Penerimaan dan Penyandingan
DP4 Daftar Pemilih Coklit
DP4 Penyandingan (DP)
DPT

Daftar Perubahan
Pemilih Hasil Pemutakhiran

Pengumuman Penyusunan Pengumuman


Penyusunan
&Tanggapan DPSHP &Tanggapan
DPS
Masyarakat Masyarakat

Formulir Tanggapan dan Daftar Pemilih Sementara


Formulir Tanggapan dan
Masukan Masukan
Alur dan Tahapan Penyusunan Daftar Pemilih

Penyusunan Pengumuman Pemeliharaan


DPT Daftar Pemilih Masyarakat DPT/DPB
Tetap

DPK
DPTb

Pemungutan
Suara
3
1 Belum Terdaftar
Dicatat sebagai DPTb atau DPK

2 Terdaftar, Tetapi Berhalangan Memilih


Dicatat sebagai DPPh
Tindak Lanjut
Permasalahan
Di Hari 3 Tidak Memenuhi Syarat
Pemungutan Dicoret dari Daftar Pemilih Tetap
• WNI 100% terdaftar
• Jumlah Pemilih Per TPS Tetap &
Updating berbasis TPS Permanen
Daftar Pemilih • Berkelanjutan, mudah diakses,
Kedepan data pribadi terlindungi
• Perubahan data secara “realtime”
• Nomor dan Kartu Pemilih
Penerapan di
negara lain Pendataan Pemilih di
Negara lain
1 Kanada (berkelanjutan)
Mulai tahun 1997 dengan koordinasi database sejumlah K/L
(Kewarganegaraan, Imigrasi, SIM, Badan Pendapatan, Pos).

2 Meksiko
Daftar pemilih bersifat otomatis dengan
database yang terdiri informasi demokrafis
pemilih. Pemilih mendapat kartu pemilih
(tandatangan, cetak digital, foto dan nomor
kode tunggal).

3 Filipina (swakarsa)
Setiap Warga Negara berusia 18 tahun selama 6
bulan sebelum pemilihan dapat mengajukan
permohonan pendaftaran. Ada dua jenis
pendaftaran: Computerized Voter’s List (CVL) dan
Voters Registration Record (VRR) secara manual.
Contoh Kasus

Domisili KTP-el
berbeda dengan
domisili Kartu Keluarga
Contoh Kasus

NIK KTP-el berbeda


dengan
NIK di Kartu Keluarga
Contoh Kasus

Pemilih memiliki
KTP-el ganda
?
1 Pemilih wajib memiliki KTP-el untuk
dapat memilih

2 Tidak memiliki KTP-el akan dicoret

3 Putusan MK No. 102 Tahun 2009


Hak-hak warga negara sebagai hak asasi manusia dan hak
konstitusional warga negara (constitutional rights of citizen)
sehingga oleh karenanya hak konstitusional tersebut di atas tidak
boleh dihambat atau dihalangi oleh berbagai ketentuan dan
prosedur administratif apapun yang mempersulit warga negara
untuk menggunakan hak pilihnya

Anda mungkin juga menyukai