Anda di halaman 1dari 6

Coklit adalah kegiatan yang dilakukan oleh KPU cq.

PPDP dalam pemutakhiran data pemilih


dengan cara mendatangi pemilih secara langsung. Hal ini menjadi sangat penting dalam proses
penetapan rekapitulasi hasil pemutakhiran data pemilih. oleh karena itu untuk memastikan
bahwa proses tahapan pencocokan dan penelitian sudah tepat dalam hal akurasi data. Maka
Panwaslu Kabupaten Sukabumi harus melakukan PENGAWASAN untuk memastikan daftar
pemilih yang tidak memenuhi syarat harus dicoret, dengan harapan tidak ada lagi pemilih yang
tidak memenuhi syarat tapi masuk dalam daftar pemilih agar terciptanya bersama BAWASLU
tegakkan Keadilan PEMILU

syarat yang harus dipenuhi oleh WNI untuk dapat menggunakan hak pilihnya yakni :

1. Warga Negara Indonesia yang pada hari pemungutan suara telah genap berumur 17
(tujuh belas) tahun atau lebih atau sudah/pernah kawin.
2. Warga Negara Indonesia sebagaimana dimaksud pada ayat (1) didaftar oleh
Penyelenggara Pemilu dalam Daftar Pemilih.

Pemutakhiran Daftar Pemilih dalam Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat,
Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Pemilu Legislatif) serta
PEMILUKADA dan PILPRESS

 A. Dasar Aturan :
1. Pasal 22E UUD 1945.
2. UU Nomor 15 Tahun 2015 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum.
3. UU Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua UU No 1 Tahun 2015 Tentang
Penetapan PERPPU Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota.
4. PKPU Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Pemutakhiran Data dan Penyusunan Daftar
Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan
Walikota dan Wakil Walikota.
5. PERBAWASLU nomor 9 Tahun 2017 Tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan
Penyusunan Daftar Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, dan Walikota dan Wakil Walikota.
6. Surat KPU Nomor 176/KPU/IV/2016 Perihal Pemutakhiran Daftar Pemilih
Berkelanjutan.
7. Surat BAWASLU nomor S-0076/K.BAWASLU/PM.00.00/I/2018 Perihal Instruksi Pengawasan

 B. Istilah-Istilah Dalam Pemutakhiran Data Pemilih :


1. Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan,
Selanjutnya di singkat DP4, adalah data yang disediakan oleh pemerintah berisikan data
penduduk yang memenuhi persyaratan sebagai pemilih pada saat pemilihan
diselenggarakan.
2. Pemilih Petugas Pemutakhiran Data, selanjutnya di singkat PPDP, adalah Petugas
Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), atau nama lainnya yang membantu PPS dalam
Pemutakhiran data pemilih.
3. Daftar Pemilih Sementara, selanjutnya di singkat DPS, adalah daftar pemilih hasil
pemutakhiran DP4 dan daftar pemilih pada Pemilu atau Pemilihan terakhir.
4. Daftar Pemilih Tetap, selanjutnya di singkat DPT, adalah daftar pemilih hasil perbaikan
DPS.
5. Daftar Pemilih Tambahan, selanjutnya di singkat DPTb, adalah daftar pemilih yang
tidak terdaftar sebagai pemilih dalam DPT namun memenuhi syarat yang di layani
menggunakan hak pilihnya pada hari dan tanggal pemungutan suara dengan
menggunakan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, Paspor, dan Identitas Lain.
6. Daftar Pemilih Tambahan, selanjutnya di singkat DPPh, adalah daftar yang berisi
pemilih yang telah terdaftar dalam DPT yang menggunakan hak pilihnya di TPS lain.
7. Pemutakhiran Data Pemilih adalah kegiatan untuk memperbarui data pemilih
berdasarkan DP4 dan Daftar Pemilih dari pemilu atau pemilihan terakhir dengan cara
melakukan verifikasi faktual data pemilih dan selanjutnya digunakan sebagai bahan
penyusunan DPS yang dilaksanakan oleh KPUD Kabupaten Sukabumi dengan dibantu
oleh PPK dan PPS.
8. Sistem Informasi Data Pemilih (SIDALIH) adalah seperangkat sistem dan teknologi
informasi untuk mendukung kerja penyelenggara pemilu atau pemilihan dalam
menyusun, mengkoordinasi, mengumumkan dan memelihara data pemilih.
9. Pencocokan dan Penelitian, selanjutnya disebut Coklit adalah kegiatan yang dilakukan
oleh PPDP dalam pemutakhiran data pemilih dengan cara mendatangi pemilih secara
langsung.

 C. Hak Memilih
1. Untuk dapat menggunakan hak memilih dalam pemilihan, penduduk Kabupaten
Sukabumi harus terdaftar sebagai pemilih kecuali yang ditentukan lain dalam undang-
undang.
(Penduduk yang hari pemungutan suara dalam pemilihan genap berumur 17 tahun atau
lebih atau sudah/pernah kawin mempunyai hak memilih).

 D. Syarat Pemilih
1. Tidak sedang terganggu jiwa/ingatannya.
2. Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang telah
mempunyai kekuatan hukum tetap.
3. Tidak sedang menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia atau Kepolisian Negara
Republik Indonesia.
 Catatan :
Penduduk yang sedang terganggu jiwa/ingatannya sebagaimana dimaksud sehingga
tidak memenuhi syarat sebagai pemilih, harus dibuktikan dengan surat keterangan
dokter.
 E. Penyediaan Data Pemilih
1. Pemerintah (Kemendagri) menyampaikan DP4 yang telah dikonsolidasi, diverifikasi
dan divalidasi oleh BAWASLU kepada KPU RI.
2. DP4 sebagaimana dimaksud pada angka 1 berisi data potensial pemilih yang pada hari
pemungutan suara genap berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah/pernah kawin
secara terinci untuk setiap kelurahan.
3. DP4 sebagaimana dimaksud pada paling kurang memuat informasi, meliputi :
a. Nomor Urut
b. Nomor Induk Kependudukan
c. Nomor Kartu Keluarga
d. Nama Lengkap
e. Tempat Lahir
f. Tanggal Lahir
g. Umur
h. Jenis Kelamin
i. Status Perkawinan
j. Alamat Jalan
k. Rukun Tetangga (RT)
l. Rukun Warga (RW)
m. Jenis Disabilitas

 F. Alur Pemutakhiran
1. KPU RI menganalisis DP4 Paling lama 7 hari setelah DP4 diterima dari BAWASLU RI
2. KPU RI melakukan sinkronisasi DPT pemilu terakhir dengan DP4.
3. KPU RI menyampaikan hasil analisis DP4 dan hasil sinkronisasi A-KWK kepada KPU
Provinsi Jawa Barat, yang kemudian diserahkan kepada KPUD Kabupaten Sukabumi
sebagai bahan pemutakhiran.
4. KPUD Kabupaten Sukabumi menyusun data pemilih menggunakan formulir model A-
KWK berdasarkan daftar Pemilih Pemilu atau Pemilihan Terakhir dan DP4, paling lama
21 hari sejak menerima hasil sinkronisasi dari KPU RI.

 G. Daftar Pemilih Sementara (DPS)


1. KPU dalam melakukan Pemutakhiran Data Pemilih dibantu oleh PPDP.
2. PPDP dapat berasal dari pengurus Rukun Tetangga (RT) atau Rukun Warga (RW), yang
diusulkan oleh PPS yang bersangkutan.
3. PPDP diangkat dan diberhentikan dengan keputusan KPUD Kabupaten Sukabumi.
4. PPDP tidak boleh dirangkap oleh PPS atau PPK.
5. PPDP harus memenuhi persyaratan :
a. Berumur minimal 17 tahun.
b. Berdomisili di kelurahan yang bersangkutan.
6. Kegiatan Coklit dilakukan untuk memperbaiki data Pemilih dengan cara :
a. Mencatat Pemilih yang telah memenuhi syarat, tetapi belum terdaftar dalam data
Pemilih menggunakan formulir Model AA-KWK.
b. Memperbaiki data pemilih apabila terdapat kesalahan.
c. Mencoret Pemilih yang telah meninggal.
d. Mencoret Pemilih yang telah pindah domisili ke daerah lain.
e. Mencoret Pemilih yang telah berubah status anggota Tentara Nasional Indonesia atau
Kepolisian Negara Republik Indonesia.
f. Mencoret Pemilih yang belum genap berumur 17 tahun dan belum kawin/menikah
pada hari pemungutan suara.
g. Mencoret data Pemilih yang terganggu jiwa, ingatannya berdasarkan surat
keterangan dokter.
h. Mencoret Pemilih yang sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan
berkekuatan hukum tetap.
i. Mencatat keterangan Pemilih berkebutuhan khusus pada kolom jenis disabilitas.
j. Mencoret Pemilih yang bukan Merupakan penduduk Kabupaten Sukabumi
Berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK).

 H. Daftar Pemilih Tetap (DPT)


1. Pemilih atau anggota keluarga atau pihak yang berkepentingan dapat mengajukan
usul perbaikan mengenai penulisan nama yang tercantum dalam DPS kepada PPS.
2. Selain usul perbaikan tersebut, Pemilih dan anggota keluarga atau pihak yang
berkepentingan dapat memberikan usulan perbaikan berkaitan dengan informasi
tentang pemilih kepada PPS, yang meliputi :
a. Telah memenuhi syarat sesuai peraturan dan perundang-undangan.
b. Sudah/pernah kawin dibawah umur 17 tahun.
c. Sudah pensiun dari Tentara Nasional Indonesia atau Kepolisian Negara Republik
Indonesia.
d. Berubah status menjadi Tentara NAsional Indonesia atau Kepolisian Negara Republik
Indonesia.
e. Telah meninggal dunia.
f. Tidak lagi berdomisili di kelurahan tersebut.
g. Terdaftar lebih dari satu kali atau terdaftar tapi sudah tidak lagi memnuhi syarat
sebagai pemilih.

 Daftar Pemilih Tambahan (DPTb)


1. Pemilih yang belum terdaftar dalam DPT, dapat memberikan hak pilihnya pada hari
pemungutan suara dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten
Sukabumi, Kartu Keluaraga Atau Surat Keterangan dari Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil.
2. Penggunaan hak pilih sebagaimana dimaksud hanya dapat digunakan di TPS yang
berada di RT/RW sesuai dengan alamat yang tertera pada KTP Kabupaten Sukabumi dan
di catat dalam formulir Model A.Tb-KWK.
3. Data Pemilih yang terdaftar dalam DPTb digunakan untuk memutakhirkan daftar
pemilih pada pemilihan atau Pemilu berikutnya.

 J. Daftar Pemilih Pindahan (DPPh)


1. salinan DPT dan DPTb dapat dilengkapi dengan DPPh.
2. DPPh sebagaimana dimaksud pada angka satu terdiri atas data pemilih yang telah
terdaftar dalam DPT di suatu TPS, yang kena keadaan tertentu tidak dapat
menggunakan hak pilihnya di TPS yang bersangkutan terdaftar dan memberikan hak
pilihnya di TPS lain di Kabupaten Sukabumi. keadaan tertentu sebagaimana dimaksud
meliputi :
a. Menjalankan tugas di tempat lain pada hari pemungutan suara.
b. Menjalani rawat inap di rumah sakit atau puskesmas dan keluarga yang
mendampinginya
c. Menjadi tahanan di rumah tahanan atau lembaga kemasyarakatan.
d. Tugas belajar.
e. Pindah domisili.
f. Tertimpa bencana alam.

 K. Sistem Informasi Data Pemilih (SIDALIH)


1. KPU dalam menyusun daftar pemilih, DPS dan DPT menggunakan sistem informasi
data pemilih.
2. sistem informasi data pemilih digunakan untuk mendukung kerja penyelenggara
pemilihan dalam menyusun, mengkoordinasi, mengumumkan dan memelihara data
pemilih serta untuk melayani pemilih melakukan pemeriksaan data pemilih.
3. Sistem informasi data pemilih diselenggarakan oleh KPU provinsi, KPU
Kabupaten/Kota, PPK dan PPS.

 L. Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan


1. Memelihara keberadaan DPT pemilih/pemilu sebelumnya.
2. Memproses daftar pemilih yang mendaftar pada hari dan tanggal pungutan suara
pada pemilihan/pemilu sebelumnya.
3. Memproses data mutasi masuk/keluar.
4. Mencoret pemilih TMS.
5. Melakukan Update Pemilih Pemula.
6. Perbaikan Eleman Data Pemilih.
7. Memproses laporan perubahan data pemilih dari laporan langsung masyarakat.
8. Melaksanakan semua proses dengan SIDALIH.

Anda mungkin juga menyukai