Anda di halaman 1dari 13

PERAN PERAWAT DALAM

PEMERIKSAAN USG, MRI, CT SCAN


DOSEN PEMBIMBING
Ns. EMI PEBRIANI, M. Kep
DISUSUN OLEH KELOMPOK 2

ALFA REZI S CHAIRUNISA

YULIA AMORITA FREDY OKTAVIAN

GEBI MONIKA INTAN OKTAVIANI

NABILA SARLI RIZA

TASIMAH TEUKU MICHAEL

TRIA ANUGRAH WENTI RUGAYAH


Pemeriksaan USG
Ultrasonografi (USG) adalah alat diagnostik noninvasif
menggunakan gelombang suara dengan frekuensi tinggi diatas
20.000 hertz ( >20 kilohertz) untuk menghasilkan gambaran struktur
organ di dalam tubuh.

Manfaat USG
 Untuk pemeriksaan kanker pada hati dan otak.
 Untuk melihat janin dalam rahim ibu hamil.
 Untuk melihat pergerakan serta perkembangan sebuah janin
 Mendeteksi perbedaan antar jaringan-jaringan lunak dalam tubuh
yang tidak dapatdilakukan oleh sinar X sehingga mampu
menemukan tumor atau gumpalan ihnak didalam tubuh
Jenis-Jenis USG

 USG 2 dimensi
 USG 3 Dimensi USG 3D
 USG 4 Dimensi
 USG Doppler
Teknik Pemeriksaan USG

1. Transabdominal
2. Transvaginal
3. Transrektal
4. Transparietal/Translabial
5. Pemeriksaan USG invasif
Peran Perawat
1. Peran perawat pre pemeriksaan USG
a. Memberikan informasi yang cukup mengenai pemeriksaan USG yang
akan dijalani oleh pasien dan menyampaikan informasi penting yang
harus diketahui pasien.
b. Menanyakan pada pasien apakah sudah menikah atau belum pada
saat akan melakukan pemeriksaan USG transvaginal. Jelaskan tentang
pemeriksaan kondom yang baru pada setiap pemeriksaan guna untuk
mencegah penularan infeksi.
c. Menjelaskan cara kerja USG.
2. Peran perawat intra pemeriksaan USG
a. Memposisikan pasien ketempat pemeriksaan USG
b. Menunggu pasien yang sedang melakukan pemeriksaan USG
c. Membantu radiologis dalam pemeriksaan USG.
3. Peran perawat post pemeriksaan USG
a. Membantu klien kembali ke ruang perawatan
b. Memberikan hasil USG pada klien
c. Memberikan hasil kejelasan pemeriksaan USG apabila klien belum
mengerti hasil USG tersebut
d. Memberikan informasi untuk istirahat yang cukup
Pemeriksaan MRI
Magnetic Resonance Imaging atau MRI adalah
pemeriksaan medis menggunakan teknologi magnet serta
gelombang radio untuk mengidentifikasi kondisi tubuh
Anda. Bisa dikatakan, MRI adalah semacam scanner yang
mampu melihat hingga ke bagian organ dalam.

Fungsi MRI
Tujuan utama sekaligus fungsi MRI adalah sebagai
penunjang atau alat bantu dokter dalam memberikan
diagnosis secara akurat kepada pasien mengenai masalah
kesehatan yang dialami.
Organ yang dapat Diperiksa Lewat MRI

Adapun beberapa organ yang biasanya


diperiksa melalui MRI adalah:
1. Tulang dan Sendi
2. Saraf Tulang Belakang dan Otak
3. Jantung dan Pembuluh Darah
4. Payudara
5. Organ Dalam Lainnya
Peran Perawat
1. Peran perawat sebelum pemeriksaan MRI
a.
Jelaskan prosedur dan tujuan pemeriksaan, kaji pengetahuan pasien
mengenai pemeriksaan
b.
Jelaskan adanya suara mengetuk keras disebabkan kumparan magnetic
c.
Kaji kecemasan pasien dan berikan sedasi atau putar music dan tetap
berbicara pada pasien jika diperlukan
d.
Instruksikan pasien sesuai posisi dan anjurkan pasien tetap berada
dalam posisinya selama pemeriksaan
e.
Informasikan pasien untuk menutup mata jika takut pada ruangan
tertutup
2. Peran perawat selama pemeriksaan MRI
a.Pastikan pemasangan perlindungan standar
b.Mikrofon disiapkan teknisi untuk berkomunikasi dengan pasien, guna
menenangkan pasien dan membantu pasien tenang.

Kontraindikasi: medan magnet yang kuat dapat mempengaruhi logam


dan elektronik, pacemaker dan clip pada aneurisma cerebral dan jika ada
logam pada mata dari tempat kerja.
Pemeriksaan CT Scan
Computed Tomography Scan atau CT Scan adalah prosedur
pemeriksaan yang memanfaatkan teknologi komputer khusus
dan sinar-X untuk melihat jaringan dan struktur di dalam tubuh
melalui berbagai sudut.

Perbedaan CT Scan dan MRI


CT Scan adalah prosedur yang menggunakan kombinasi antara
sinar-X dan sistem komputer khusus, di mana fungsi CT Scan
adalah melihat kondisi dalam tubuh dari berbagai sudut dan
potongan. Sementara, MRI memanfaatkan medan magnet dan
energi gelombang radio untuk menampilkan struktur organ
dalam tubuh.
Fungsi CT Scan

 Menentukan ukuran dan letak tumor.


 Memastikan lokasi infeksi dan pembekuan darah.
 Menunjang penegakan diagnosis kelainan tulang,

sendi, dan otot.


 Menentukan prosedur medis lanjutan, seperti

operasi, biopsi, atau terapi radiasi.


 Mendeteksi sekaligus memantau perkembangan

kondisi tertentu, seperti kelainan jantung atau


kanker.
 Menemukan lokasi cedera dan pendarahan internal
Beberapa bagian tubuh yang umumnya
diperiksa menggunakan CT Scan adalah:

 Kepala
 Jantung
 Paru-paru
 Rongga perut dan panggul
 Tulang
PERAN PERAWAT
1. Peran perawat sebelum pemeriksaan CT Scan
a.Jelaskan prosedur dan tujuan pemeriksaan, kaji pengetahuan pasien mengenai
pemeriksaan
b.Kaji adanya kemungkinan / potensial alergi pada zat kontras
c.Jelaskan pada pasein selama penyuntikan zat kontras bias saja ada rasa terbakar
dibelakang mata, rahang, gigi, lidah dan bibir
d.Kaji kecemasan pasien dan berikan sedasi jika diperlukan
e.Pemberian obat sekitar 30 menit sebelum prosedur
f.Ukur tanda-tanda vital dan pemeriksaan neurologis
g.Instruksikan pasien sesuai posisi dan anjurkan pasien tetap berada dalam
posisinya selama pemeriksaan
h.Informasikan pasien untuk menutup mata jika takut pada ruangan tertutup

2. Peran perawat selama pemeriksaan CT Scan


a.Pastikan pemasangan perlindungan standar
b.Pastikan alat untuk memonitor terlihat di area control untuk obeservasi terus
menerus.
c.Berikan selimut untuk kenyamanan pasien

3. Peran perawat setelah pemeriksaan CT Scan : Kaji reaksi alergi pada zat kontras

Anda mungkin juga menyukai